Liputan6.com, Jakarta - Apple tampaknya tidak akan menyertakan opsi Adaptive Transparency untuk generasi pertama AirPods Pro dan Pro Max lewat update iOS 16 selanjutnya.
Hal ini diketahui lewat iOS 16.1 beta 4, dimana perusahaan menyebutkan opsi tersebut hanya sebuah bug di sistem operasi beta.
Advertisement
Mengutip 9to5Mac, Minggu (9/10/2022), sejumlah pengguna AirPods Pro dan AirPods Max generasi pertama ini mendapati opsi Adaptive Transparency ini muncul di iOS 16.1 beta 3.
Informasi, Adaptive Transparency Mode merupakan fitur di AirPods dan AirPods Pro dimana pengguna dapat mengetahui keadaan di sekitar mereka tanpa harus mencopot earphone.
Apple sendiri meningkatkan fungsi dari fitur ini di AirPods Pro generasi kedua dengan memperkenalkan mode Adaptive Transparency baru.
Apple menyebutkan, Adaptive Transparency mengandalkan chip H2 untuk meminimalisir intensitas suara di sekitar, seperti suara sirene atau mesin lainnya.
Beberapa pengguna percaya, fitur ini juga akan menyambangi ke versi AirPods lain yang saat ini dan akan menggunakan chipset H2.
Akan tetapi, perkiraan ini digagalkan dengan menghilangnya opsi Adaptive Transparency dari pengaturan menu perangkat AirPods Max.
Apple Ubah Tampilan Persentase Baterai iPhone di iOS 16
Banyaknya komentar tidak puas dari para pengguna iPhone terhadap desain presentase baterai membuat Apple mengambil tindakkan.
Diketahui, perusahaan sudah mengubah tampilan baterai dengan jumlah presentase di dalam ikon baterai di pembaruan iOS 16.
Akan tetapi, perubahan tersebut juga tidak langsung memuaskan keinginan penggunanya. Hal ini disebabkan dua alasan.
Pertama, beberapa iPhone tidak mendapatkan tampilan terbaru battery percentage meter sehingga hanya menampilkan jumlah persentase tanpa ada indikator baterai. Kedua, sebagian pengguna tidak menyukai desain terbaru baterai.
Perubahan tampilan baterai iPhone ini berawal dari kehadiran iPhone X. Ketika iPhone X muncul dengan desain notch, bilah hitam di bagian atas layar sebagai tempat menampung kamera depan dan speaker, perusahaan menghapus tampilan persentase baterai.
Hal ini dilakukan karena ruang di bagian status bar yang tidak cukup untuk menampilkan persentase di bagian kiri ikon baterai.
Meskipun pengguna bisa melihat jumlah persentase baterai dengan cara mengusap layar ke bawah untuk mengakses Control Center, cara ini tidak cukup cepat dan efisien untuk dilakukan ketika pengguna sedang membuka aplikasi yang lain.
Selain itu, sulit untuk memperkirakan sisa baterai yang tersisa hanya dari percentage meter yang ditampilkan. Untuk mengatasi hal ini, Apple pun mengembalikan tampilan jumlah persentase di dalam ikon baterai pada iOS 16.
Advertisement
Apple Tak Akan Pakai Touch ID di iPhone 15
Belakangan ini, Apple dikabarkan ingin menggunakan kembali teknologi Touch ID untuk model flagship iPhone 15 mendatang.
Walau sedang melakukan uji coba secara intens, kecil kemungkinan Apple akan kembali memboyong teknologi tersebut ke seri iPhone baru dalam waktu dekat ini.
Seperti diketahui, Apple melakukan perubahan dari Touch ID ke Face ID untuk pertama kalinya ketika mengumumkan iPhone X pada 12 September 2017.
Sejak itu, perusahaan berbasis di Cupertino itu secara pasti menggunakan Face ID untuk model-model iPhone berikutnya.
Hal ini diungkap oleh Mark Gurman dari Bloomberg, dimana dia menyebutkan Apple saat ini sedang berdiskusi soal kemungkinan pakai Touch ID di iPhone flagship mendatang.
Mengutip laporan Bloomberg, Senin (3/10/2022), Apple juga saat ini sedang menguji fitur Touch ID di layar atau di tombol power--seperti di iPad Air 4.
Meski banyak diskusi tentang bagaimana mengimplementasikan Touch ID ke model iPhone baru, semuanya masih jauh teralisasikan.
"Pada titik ini, saya percaya Face ID akan tetap dipakai dan Touch ID tidak akan kembali hadir di iPhone flagship--setidaknya dalam waktu dekat ini," tulis Gurman.
Terlepas dari tidak adanya Touch ID di iPhone 15, bukan hal yang tidak mungkin Apple akan menggunakan fitur ini untuk ponsel lebih terjangkau, seperti iPhone SE.
iPhone 15 Ultra Bakal Tampil dengan Dua Kamera Selfie
Lebih lanjut, salah satu model penerus iPhone 14 yang sudang banyak dibicarakan adalah iPhone 15 Ultra--tidak lagi pakai penamaan Pro Max.
Berdasarkan bocoran yang beredar saat ini, iPhone 15 Ultra akan tampil dengan dua kamera depan dan pilihan memori penyimpanan lebih besar dari iPhone 14 saat ini.
Adalah leaker dengan akun Twitter Majin Bu (@MajinBuOfficial) yang membagikan informasi tentang model premium iPhone 15 ini.
Dia menyebutkan, Apple akan melakukan perubahan besar terhadap desain iPhone 15 Ultra ketimbang model sebelumnya.
Adapun salah satu perubahan tersebut adalah iPhone 15 Ultra akan menjadi ponsel pertama Apple dengan dua kamera selfie.
Mengutip Android Authoriy, Rabu (28/9/2022), pengaturan dua kamera depan ini akan menjadi salah satu fitur yang membedakan model iPhone 15 Ultra dengan 15 Pro.
Selain menggunakan dua kamera depan, perusahaan bermarkas di Cupertino ini juga akan menyediakan opsi kapasitas penyimpanan di ponsel barunya itu.
Majin Bu mengklaim, iPhone 15 Ultra bakal hadir dengan kapasitas penyimpanan paling kecil di 256GB--iPhone 14 Pro Max mulai dari 128G.
Perubahan desain terakhir adalah mulai diadopsinya port USB-C. Namun, hal ini sudah diketahui sejak lama karena Apple diwajibkan menggunakan port universal ini bila ingin menjual iPhone-nya ke pasar Eropa.
Advertisement