Liputan6.com, Jakarta - Twitter baru-baru ini memperkenalkan kemampuan baru untuk mengunggah beberapa jenis konten visual mulai dari images atau gambar tidak bergerak, GIF, hingga video, dalam satu Tweet.
"Terkadang Anda membutuhkan lebih dari satu jenis media untuk mengekspresikan diri Anda seperti yang Anda inginkan. Jangan khawatir, kami punya Anda," kata Twitter dalam blog resminya, dikutip Jumat (7/10/2022).
Advertisement
Perusahaan media sosial itu pun mengatakan, membuat "mixed media" ke sebuah cuitan dapat dilakukan dengan mudah.
Saat membuat Tweet, pilih ikon "Media" atau "GIF" dan pilih konten yang ingin dibagikan. Jangan lupa juga sertakan teks deskriptif untuk membuat gambar jadih lebih mudah diakses.
Twitter mengatakan, pengguna dapat menambahkan hingga empat video, gambar, dan/atau GIF dalam satu cuitan.
Pembaruan ini baru tersedia untuk iOS dan Android. Namun, Tweet dengan jenis konten yang berbeda dalam dinikmati dari semua platform.
Menurut Twitter, menggabungkan berbagai jenis konten visual ke dalam satu Tweet, memungkinkan kreator untuk mengekspresikan diri mereka lebih dari 280 karakter, dan memberikan lebih banyak cara untuk bercerita.
"Pembaruan ini adalah contoh terbaru tentang cara kami berupaya menjadikan Twitter tempat termudah dan ternyaman untuk berbagi gambar, video, dan konten kreatif lainnya," kata Twitter.
Fitur Edit Tweet Hanya Berlaku untuk Pengguna Berbayar
Sebelumnya, Twitter merilis fitur edit tweet, namun hanya berlaku ke pelanggan premium Twitter Blue.
Informasi ini diumumkan Twitter melalui serangkaian cuitan. "Pengujian berjalan dengan baik. Edit Tweet kini digulirkan ke pengguna Twitter Blue di Kanada, Australia, dan Selandia Baru. AS akan datang," kata Twitter, dalam cuitan.
Meski begitu, tidak semua pelanggan Twitter Blue mendapatkan akses ke Edit Tweet pada tahap awal peluncuran fitur ini.
Mengutip Digital Trends, Selasa (4/10/2022), peluncuran Edit Tweet akan dimulai dengan pelanggan Twitter Blue di Kanada, Australia, dan Selandia dan menyusul kemudian pelanggan Twitter Blue di Amerika Serikat.
Menurut pengumuman Twitter, pelanggan Twitter Blue di negara-negara yang sudah kebagian fitur ini bisa mengedit cuitan dalam waktu maksimal 30 menit setelah tweet diunggah. Opsi Edit Tweet sendiri terdapat di menu Lainnya dari tweet.
Advertisement
Riwayat Editing Terlihat
Tweet yang diedit akan terlihat di timeline. Cuitan tersebut akan menampilkan ikon pensil sebagai tanda ke pengguna, bahwa cuitan telah diedit.
Cuitan yang diedit juga akan memiliki riwayat versi, sehingga pengguna bisa melihat perubahan yang telah dilakukan.
Para pengguna non-Twitter Blue juga kini masih bisa melihat apakah cuitan di timeline mereka telah diedit. Meski begitu, para pengguna reguler ini tidak memiliki akses ke fitur pengeditan untuk cuitan mereka sendiri.
Pengguna bisa mengakses riwayat versi cuitan yang diedit dengan memilih tweet yang diedit untuk membukanya, lalu memilih tautan Last edited yang ada di bawah tweet yang diedit.
Ketika memilih tautan Last Edited tersebut, pengguna akan masuk ke layar Edit History untuk cuitan tersebut.
(Dio/Ysl)