Liputan6.com, Jakarta PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) menempati urutan ke-13 dari 54 perusahaan Pengubah Dunia versi Fortune. Perusahaan ekosistem digital terbesar di Indonesia ini menjadi perusahaan dari Asia Tenggara yang menempati peringkat teratas di daftar tersebut di atas SEA Group yang merupakan induk Shopee di urutan ke-25 dan PT Bukalapak.com Tbk (BUKA) di urutan 50.
Masuknya GoTo sebagai peraih penghargaan “Change The World” dari Fortune untuk tahun 2022 ini berkat terobosan yang dilakukan saat melakukan Pencatatan Saham Perdana kepada Publik (Initial Public Offering/IPO) pada April 2022. Sebab GoTo mengalokasikan saham secara gratis kepada para mitra driver, untuk mitra merchant dan konsumen, serta alokasi opsi saham untuk para karyawannya melalui program saham Gotong Royong.
Advertisement
”Pada bulan April, ketika super-App Indonesia GoTo mengumpulkan USD 1,1 miliar dalam IPO yang ditunggu-tunggu, perusahaan memastikan sebagian hasilnya diberikan kepada orang-orang yang mendukung layanannya. GoTo mengalokasikan saham senilai USD 20 juta kepada 600 ribu pengemudi yang mengantarkan makanan, bahan makanan, dan produk lainnya melalui GoTo di Indonesia, Singapura, dan Vietnam,” bunyi pernyataan resmi majalah Fortune, dikutip Rabu (12/10/2022).
Tim penilai Fortune menjelaskan bahwa program berbagi saham ini merupakan inisiatif yang bukan sekadar berbagi kepemilikan perusahaan namun juga berdampak lebih dalam terhadap literasi dan inklusi keuangan di Indonesia.
”Program ini bukan hanya bertujuan untuk menumbuhkan loyalitas dan rasa memiliki di antara basis pengemudi GoTo. Namun, hal itu juga mendorong literasi dan inklusi keuangan di Indonesia, negara yang sepertiganya tidak memiliki rekening bank—memungkinkan banyak pengemudi untuk terlibat dengan sistem keuangan untuk pertama kalinya.”
Tertinggi di Asia
Di level Asia Tenggara, GoTo menempati urutan tertinggi dalam daftar penerima penghargaan ini. Secara global, GoTo ada di peringkat ke-13 di bawah PayPal pada urutan pertama diikuti Alibaba, JD.Com, Meituan di urutan kedua, dan Walmart di urutan ketiga.
Di bawah GoTo, perusahaan Asia Tenggara lain penerima penghargaan Fortune’s “Change The World” tahun 2022 ada Sea Group yang merupakan induk Shopee di urutan 25 dan Bukalapak di urutan 50.
Bagi ekosistem GoTo, masuk dalam daftar Fortune’s “Change The World” yang pada intinya tentang perusahaan yang mampu mengubah dunia karena mewujudkan dampak sosial yang positif ini merupakan kali ketiga.
Pada tahun 2019, Gojek melalui Gopay menempati peringkat 11 dari total 52 organisasi internasional yang masuk dalam daftar Fortune’s “Change The World”. Peringkat ini meningkat dibandingkan peringkat 17 yang diraih Gojek pada penghargaan yang sama tahun 2017.(*)
Advertisement
Rencana GOTO Usai Akuisisi Kripto Maksima Koin Rp 124,83 Miliar
PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) buka suara terkait aksinya akuisisi saham PT Kripto Maksima Koin. Sekretaris Perusahaan GoTo, R A Koesoemohadiani menjelaskan, saat ini Perseroan tidak memiliki rencana untuk meluncurkan pertukaran atau perdagangan kripto (crypto exchange) dalam waktu dekat.
Meski begitu, Grup GoTo senantiasa menginkubasi, berinvestasi atau bereksperimen dengan teknologi baru untuk memastikan perseroan dapat memutar strategi inovasi produk pada waktu yang tepat dan sesuai dengan peraturan yang berlaku. Akuisisi juga sejalan dengan rencana bisnis jangka panjang dengan akuisisi perusahaan yang telah terdaftar di Bappebti sebagai calon pedagang fisik aset kripto.
“Kami percaya bahwa teknologi blockchain dapat memainkan peran utama dalam kehidupan konsumen di masa depan,” kata dia dalam keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), dikutip Senin (12/9/2022).
GoTo akuisisi 50.000 lembar saham PT Kripto Maksima Koin senilai Rp 124,83 miliar pada 25 Agustus 2022. Nilai itu memperhitungkan persyaratan jumlah modal minimum untuk dapat terdaftar sebagai calon pedagang fisik aset kripto, nilai kelangkaan yang melekat pada izin yang dimiliki oleh PT Kripto Maksima Koin, dan nilai tambah prospektif yang didapat dengan menjadi pengendali akhir PT Kriptio Maksima Koin untuk Grup GoTo.
PT KMK sendiri telah mendapatkan sertifikat registrasi dari Bappebti No. 003/BAPPEBTI/CP-AK/1/2022 tertanggal 28 Januari 2022 sebagai calon pedagang fisik aset kripto. PT KMK belum meluncurkan produk apapun karena masih dalam tahap persiapan.
Sementara informasi keuangan PT KMK per 25 Agustus 2022 yakni, jumlah aset, liabilitas dan ekuitas masing-masing adalah Rp 47,2 miliar, Rp 51 juta dan Rp 47,2 miliar. Selanjutnya, jumlah beban dan jumlah rugi untuk periode pada 1 Januari sampai dengan 25 Agustus 2022 adalah Rp 3,1 miliar dan Rp 2,8 miliar.