Liputan6.com, Jakarta Pesawat Turkish Airlines mengalihkan pendaratannya ke Bandara Kualanamu, Medan dari rencana menuju bandara Soekarno-Hatta. Penyebabnya, diduga karena adanya penumpang yang menyerang secara fisik kru maskapai tersebut.
Penerbangan rute Istanbul-Jakarta itu diketahui mengubah pendaratan setelah adanya penyerangan oleh penumpang pesawat. Kabar terbaru, penumpang yang diduga mabuk itu tidak terima karena ditegur oleh kru maskapai.
Advertisement
Mengutip akun Twitter @kabarpenumpang, Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Endra Zulpan mengonfirmasi hal itu. Informasinya diteruskan dari Polres Bandara Soekarno-Hatta.
Penumpang yang diduga melakukan pemukulan ke kru pesawat itu kini tengah dirawat di klinik. Menurut pantauan di media sosial, memang penumpang yang diduga melakukan pemukulan itu mengalami beberapa luka.
"Sudah dikonfirmasi Kabid Humas Polda Metro sobat. Info dari Polres Basoetta, WNI tsb bernama Muhammad John Jaiz Boudewijn (48). Pnp tsb mabuk dan tak terima ditegur awak kabin agar berlaku tertib dan menyerang petugas. Pelaku akhirnya dihajar pnp lain dan skrg dirawat di Klinik," tulis akun Twitter @kabarpenumpang, dikutip Rabu (12/10/2022).
Kabar mendaratnya Turkish Airlines juga dibenarkan tim Corporate Communication Angkasa Pura II Cin Asmoro. Namun, terkait detail kejadian, pihaknya masih menunggu informasi lengkap dari pihak bandara Kualanamu Medan.
"Pesawat Turkish (Airlines) divert ya (mengalihkan pendaratan), saat ini kami masih menunggu konfirmasi dari pihak Bandara," kata dia kepada Liputan6.com.
Mendarat Darurat
Media sosial diramaikan dengan kabar pesawta Turkish Airlines yang mendarat darurat di Bandara Kualanamu, Medan. Kabarnya, diduga ada aksi penyerangan fisik yang dilakukan oleh penumpang terhadap kru pesawat.
Menurut kabar yang beredar, maskapai Turkish Airlines itu melayani penerbangan Istanbul-Jakarta. Sayangnya, tak sampai ke Bandara Soekarno-Hatta, pesawat harus mendarat darurat ke Bandara Kualanamu, Medan.
Sejumlah video berdurasi pendek tersebar di media sosial Twitter soal kejadian tersebut. Beberapa lainnya, membagikan foto yang diduga sebagai pelaku serangan.
"Pesawat Turkish Airlines rute Istanbul-Jakarta harus dialihkan ke Medan gegara penumpang ngamuk dan serang kru. Pnp tsb akhirnya dihajar pnp lain dan kru sebelum diikat. Blm jelas akar permasalahannya apa sampai ybs menyerang kru," tulis akun Twitter @kabarpenumpang, dikutip Rabu (12/10/2022).
Advertisement
Isi Video
Dari video yang beredar, terlihat ada beberapa kru penerbangan yang tengah berdiri diantara kursi penumpang. Setidaknya ada 2 kru penerbangan yang terlihat berhadapan dengan 1 orang berjaket hitam.
Salah satu kru memegang borgol kabel berwarna hitam, sambil seakan berjaga-jaga dari serangan. Sesaat kemudian, kru itu sedikit mundur. Ternyata, ada seseorang berjaket hitam melayangkan bogem mentah ke arah kru.
Beberapa saat kemudian, orang dengan jaket hitam itu terlihat kembali melayangkan pukulan. Merespons itu, kru yang tadi dihajar langsung merangkul orang tersebut.
Selanjutnya, diikuti oleh sejumlah kru lainnya yang mendekat seakan hendak memberi bantuan.
Menurut pantauan Liputan6.com di Twitter, kabar mendarat darurat maskapai Turkish Airlines sudah tersebar sejak pukul 5.30 WIB Selasa, 11 Oktober 2022, kemarin. Informasinya membagikan tangkapan layar dari aplikasi flightradar, aplikasi yang menyajikan informasi penerbangan.