Liputan6.com, Jakarta - Intel berencana untuk melakukan PHK ribuan karyawannya dikarenakan pasar PC secara global semakin melemah.
Berdasarkan laporan Bloomberg, Kamis (13/10/2022), pemutusan hubungan kerja ini berdampak besar terhadap tim marketing dan sales Intel.
Advertisement
Disebutkan, sekitar 20 persen dari anggota kedua tim Intel tersebut akan terkena dampaknya dan akan diumumkan paling cepat awal bulan ini.
Bloomberg mencatat, saat ini Intel memiliki sekitar 113.700 karyawan. Terakhir kali Intel PHK karyawan besar-besaran pada 2016.
Kala itu, perusahaan memberhentikan sekitar lebih dari 12.000 karyawannya.
Selain Intel, Lenovo, HP, dan Dell juga berhadapan dengan angka penjualan PC semakin turun karena inflasi global dan geopolitik tidak stabil.
Karena ada penurunan tajam dalam penjualan PC, pemintaan prosesor pun berdampak negatif terhadap penjualan dan pendapatan Intel.
Pengiriman PC di secara global terjun bebas pada kuartal ketiga 2021, dengan seluruh penjualan menurun sebesar 18 persen, menurut laporan Canalys.
IDC pun memberikan temuan serupa, dengan penjualan turun lebih dari 15 persen, sementara Gartner melaporkan turun 19,6 persen dibandingkan kuartal yang sama.
Untuk mengatasi kondisi pasar dan meningkatkan inovasi, Intel ingin menjual chip bertenaga AI yang lebih canggih ke pasar pusat data (data centre).
Selain itu, perusahaan juga ingin bekerja sama dengan TSMC untuk membuat chipset berbasis 5nm milik perusahaan asal Taiwan tersebut.
Intel Core Gen 13 Diluncurkan
Di sisi lain, Intel mengumumkan generasi ke-13 dari Intel Core, dengan produk unggulannya yaitu Intel Core i9-13900K, yang mereka klaim sebagai prosesor desktop tercepat di dunia.
Keluarga 13 th Gen Intel Core terbaru ini mencakup enam prosesor desktop unlocked yang memiliki hingga 24 core dan 32 thread serta clock speed hingga 5,8 GHz.
Spesifikasi ini, menurut Intel, dapat bisa memberikan pengalaman gaming, streaming, dan perekaman terbaik.
Mengutip siaran pers, Kamis (29/9/2022), diawali dengan perilisan prosesor Intel Core "K", keluarga prosesor desktop Intel Core Gen 13 akan terdiri dari 22 prosesor dan lebih dari 125 system design dari para mitra.
Para penggemar juga dapat memanfaatkan peningkatan kinerja prosesor Intel Core Gen 13 dengan chipset motherboard Intel 600 yang ada saat ini, atau seri baru Intel 700.
Dikombinasikan dengan dukungan terhadap memori DDR5 terbaru dan tetap kompetibel dengan memori DDR4, pengguna dapat menikmati manfaat 13 th Gen Intel Core sambil menyesuaikan pengaturan berdasarkan fitur dan preferensi anggaran masing-masing.
"Kami sekali lagi meningkatkan standar kinerja PC dengan hadirnya prosesor flagship 13 th Gen Intel Core," kata Michelle Johnston Holthaus, executive vice president and general manager Client Computing Group, Intel.
Prosesor desktop Intel Core Gen 13 dibangun di atas teknologi proses Intel 7 serta kinerja arsitektur hybrid x86.
Advertisement
Performa Sistem yang Lebih Baik
Intel mengatakan, prosesor desktop baru mereka ini akan memiliki performa sistem yang lebih baik, bahkan melalui beban kerja multitasking yang paling demanding.
Ini mencakup peningkatan kinerja single-threaded hingga 15 persen lebih baik dan kinerja multi-threaded hingga 41 persen lebih baik.
Untuk gaming, prosesor Core i9-13900K terbaru tersedia dengan hingga 24 core (8 P-core, 16 E-core) dan 32 thread, untuk memberikan pengalaman gaming, streaming, dan merekam terbaik.
Dengan hampir 5,8 GHz serta kinerja single-thread yang 15 persen lebih baik, ia dapat mendorong frame rate yang tinggi dan memungkinkan pengalaman memainkan game-game populer dengan lebih bebas.
Jajaran prosesor desktop 13th Gen Intel Core juga menambahkan lebih banyak E-cores dan kinerja multi-threaded hingga 41 persen lebih baik, untuk menangani banyak beban kerja komputasi intensif dan mendukung kerja kreatif.
Kecepatan overclocking rata-rata juga diklaim lebih tinggi di seluruh memori P-cores, E-cores, dan DDR5.
Overclocking dengan Mudah
Intel juga memperbarui fitur easy 1-click overclocking, Intel Speed Optimizer, untuk mendukung prosesor generasi ke-13 ini, sehingga para pengguna dapat melakukan overclocking dengan mudah.
Selain itu, ekosistem Intel Extreme Memory Profile (XMP) 3.0 menyediakan berbagai pilihan modul overclocking.
Saat digabungkan dengan Intel Dynamic Memory Boost, fitur ini memberikan pengalaman overclocking memori yang lebih mudah, baik dengan DDR4 maupun DDR5.
Selain itu, Intel Core Gen 12 juga memiliki beberapa fitur baru yang sudah ditingkatkan seperti Intel Adaptive Boost Technology dan Thermal Velocity Boost.
Intel Adaptive Boost Technology dan Thermal Velocity Boost secara oportunistikmeningkatkan frekuensi clock di prosesor berdasarkan power dan thermal headroom saat diberikan workload. Ini tersedia di SKU Intel Core i9 yang sudah unlocked.
Advertisement
Tersedia Mulai 20 Oktober
Ada juga lebih banyak E-cores di Intel Core i5, i7, dan i9, yang mendorong lompatan dalam performa multi-threaded dan pengalaman multitasking atau mega-tasking yang lebih baik.
Fitur lain adalah mendukung PCIe Gen 5.0, dengan hingga 16 lane di prosesor; peningkatan dukungan memori DDR5-5600 dan DDR5-5200, tapi tetap kompetibeldengan DDR4; dan cache L2 hingga 2x dan peningkatan cache L3.
Bersama dengan prosesor desktop 13 th Intel Core, Intel juga meluncurkan chipset Intel 700 Series terbaru.
Prosesor desktop 13 th Gen Intel Core "K" akan tersedia mulai 20 Oktober 2022 bersama dengan chipset Intel Z790, termasuk boxed processor, motherboard, dan penjualan perangkat desktop.
(Ysl/Isk)