Xi Jinping Batal Jajal Kereta Cepat Jakarta-Bandung November Nanti?

Berdasarkan laporan PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC), progres keseluruhan proyek Kereta Cepat Jakarta Bandung kini mencapai hampir 90 persen.

oleh Maulandy Rizky Bayu Kencana diperbarui 13 Okt 2022, 13:59 WIB
Penampakan Kereta Cepat Jakarta-Bandung di Stasiun Tegalluar, Kabupaten Bandung, Kamis (13/10/2022). (Maulandy/Liputan6.com)

Liputan6.com, Jakarta Presiden Joko Widodo (Jokowi) belum bisa memastikan kehadiran Presiden China Xi Jinping dalam proses uji dinamis Kereta Cepat Jakarta Bandung dalam rangka agara puncak Presidensi G20 Indonesia, November 2022.

"Dengan Presiden Xi Jinping masih dibicarakan, belum final. Peluncuran nanti, untuk operasional Insya Allah di Juni 2023," ujar Jokowi saat mengunjungi proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung di Stasiun Tegalluar, Kabupaten Bandung, Kamis (13/10/2022).

Berdasarkan laporan PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC), Jokowi menyampaikan, progres keseluruhan proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung kini mencapai hampir 90 persen.

"Saya tadi mendapatkan keterangan, bahwa progresnya Kereta Cepat Jakarta-Bandung sudah mencapai 88,8 persen, secara keseluruhan," ujar Jokowi di Stasiun Tegalluar, Kabupaten Bandung, Kamis (13/10/2022).

Adapun menurut data yang diberikan KCIC, progres konstruksi untuk proyek KCJB sekarang berada di angka 78,80 persen, dengan progres investasi sebesar 89,33 persen.

Lebih lanjut, Jokowi berharap kehadiran Kereta Cepat Jakarta-Bandung kelak bisa meningkatkan mobilitas barang dan orang, untuk kemudian memberikan efek pengganda (multiplier effect) pada sektor lainnya.

"Daya saing juga makin kuat. Kemudian ada titik-titik pertumbuhan ekonomi baru, di Jakarta ada, (Kota) Bandung ada, di Kabupaten Bandung juga terjadi," ungkapnya.

Tak hanya dalam negeri, RI 1 pun percaya kehadiran Kereta Cepat Jakarta-Bandung juga bakal semakin membuka konektivitas antara Indonesia dengan negara lain di kawasan Asean.

"Ini memang kereta api cepat pertama di kawasan Asean. Dan, kita mengharapkan nanti terjadi konektivitas antar negara, entah disambungkan dengan pelabuhan, airport, atau nanti dengan kereta cepat seperti ini," tutur Jokowi.


Menhub: Indonesia Jadi Negara Pertama di Asia Tenggara yang Punya Kereta Cepat

Penampakan Kereta Cepat Jakarta-Bandung di Stasiun Tegalluar, Kabupaten Bandung, Kamis (13/10/2022). (Maulandy/Liputan6.com)

Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) bersama Presiden China Xi Jinping dijadwalkan akan menengok proyek Kereta Cepat Jakarta Bandung pada November 2022. Untuk mengecek kesiapan proyek tersebut, Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi meninjau proyek tersebut pada , Sabtu (1/10/2022).

“Suatu kebanggaan bahwa Indonesia adalah negara pertama di Asia Tenggara yang memiliki kereta cepat,” ujar Budi Karya Sumadi saat meninjau Stasiun KCJB Tegalluar, Kabupaten Bandung, Jawa Barat.

Hal yang menjadi fokus utama penyelesaian Kereta Cepat Jakarta Bandung yang membentang dari Stasiun Halim - Stasiun Karawang - Stasiun Padalarang - Stasiun dan Depo Tegalluar, adalah dari Stasiun Halim Jakarta sampai dengan Stasiun Padalarang.

Karena Stasiun Padalarang akan menjadi stasiun perjumpaan antara kereta cepat dengan kereta feeder KCJB yang akan menuju Stasiun Bandung.

“Kita targetkan perjalanan kereta cepat dari Jakarta ke Bandung akan menempuh waktu 52 menit. Dari Jakarta ke Padalarang 30 menit dan dari Padalarang ke Bandung (menggunakan kereta feeder) 22 menit,” ucap Budi Karya.

Sebelum meninjau proyek KCJB, Menhub juga meninjau Stasiun Padalarang yang tengah dilakukan sejumlah pembangunan prasarana perkeretaapian, untuk memperlancar perjalanan kereta feeder KCJB dari Stasiun Padalarang – Stasiun Cimahi – Stasiun Bandung.

Pemerintah tengah melakukan sejumlah pembangunan seperti penataan rel (emplasemen) di stasiun-stasiun antara Padalarang – Bandung, dan penanganan perlintasan sebidang dengan membangun Flyover dan Jembatan Penyeberangan Orang di tiga titik yaitu di Ciroyom, Cimindi dan Pusdikpom, Cimahi.

 


Kawasan Heritage

Penampakan Stasiun Kereta Cepat Jakarta-Bandung di Tegalluar, Kabupaten Bandung, Kamis (13/10/2022). (Maulandy/Liputan6.com)

Selain untuk kereta feeder KCJB, jalur Stasiun Padalarang ke Stasiun Bandung yang merupakan kawasan heritage ini juga dilalui oleh kereta api lokal Bandung Raya yang dioperasikan oleh PT KAI Commuter.

Jalur KA Padalarang - Bandung ini melewati sejumlah stasiun yakni: Stasiun Gadobangkong, Stasiun Cimahi, Stasiun Cimindi, Stasiun Andir, Stasiun Ciroyom, dan Stasiun Bandung.

Pembangunan infrastruktur KCJB dilakukan dalam rangka menciptakan sistem transportasi yang lebih cepat, efisien, ramah lingkungan, dan juga terintegrasi dengan moda transportasi lainnya.

Selain itu, dengan penggunaan teknologi yang tinggi, diharapkan terjadi transfer/alih pengetahuan dan teknologi yang dapat meningkatkan kualitas SDM nasional dan juga membuka banyak lapangan pekerjaan.

Berdasarkan data PT KCIC, progres proyek KCJB hingga saat ini sudah mencapai 86 persen. Ditargetkan, proyek ini akan dilakukan uji coba pada Maret 2022 dan beroperasi pada bulan Juni 2023.  

Infografis Kereta Tercepat (Liputan6.com/Andri Wiranuari)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya