Juventus Umumkan Kondisi Angel di Maria, Bisa Main di Piala Dunia 2022?

Di Maria kemungkinan besar bisa kembali ke lapangan pada 6 November dan dapat membela Argentina di Piala Dunia 2022.

oleh Muhammad Yanto diperbarui 14 Okt 2022, 15:30 WIB
Angel Di Maria saat berseragam Si Nyonya Tua. (Shutterstock/sbonsi)

Liputan6.com, Jakarta Juventus melaporkan kondisi terkini Angel di Maria. Winger Timnas Argentina itu akan absen selama 20 hari untuk pemulihan cedera hamstring kanan.

Di Maria terpincang-pincang saat ditarik keluar pada menit ke-24 ketika laga melawan Maccabi Haifa dalam pertandingan keempat penyisihan Grup Liga Champions, Rabu dini hari WIB (13/10/2022).

Beberapa saat sebelumnya, ia terlihat kesakitan sambil memegang bagian paha belakang sebelah kanan. Di Maria cedera lagi.

Namun, angin segar dihembuskan Juventus. Mereka menyatakan bahwa cedera Di Maria tidak terlalu parah.

"Pemeriksaan diagnostik yang dijalani Di Maria pagi ini di J|Medical mengungkapkan cedera tingkat rendah pada bisep femoralis paha kanan. Sekitar 20 hari akan diperlukan untuk pemulihan penuhnya".bunyi pernyataan Juventus.

Dengan demikian, kehadiran mantan pemain Paris Saint-Germain ini di Piala Dunia 2022 Qatar tidak diragukan lagi.

Di Maria kemungkinan besar bisa kembali ke lapangan pada 6 November, dalam derby Italia melawan Inter Milan.

Sedangkan Argentina, salah satu favorit juara di Piala Dunia 2022 baru akan berlaga pada 22 November melawan Arab Saudi dan juga menghadapi Meksiko dan Polandia di Grup C.

Hal ini jelas menjadi kabar bagi bagi Argentina. Pasalnya, Di Maria merupakan salah satu pemain utama mereka di Piala Dunia 2022.


Di Maria Langganan Cedera

Penyerang Juventus, Angel Di Maria berebut bola dengan bek Maccabi Haifa, Dylan Batubinsika selama pertandingan lanjutan grup H Liga Champions di stadion Sammy Ofer di kota Haifa pada 11 Oktober 2022. Maccabi Haifa menang atas Juventus 2-0. (AFP/JACK GUEZ)

Bagi Di Maria, itu bukan cedera pertamanya. Semenjak tiba di Juventus pada musim panas 2022, Di Maria tercatat sudah dua kali menderita cedera dan absen di empat pertandingan gara-gara hal tersebut.

Cedera pertama Di Maria didapatkan pada laga debutnya di pertengahan bulan Agustus 2022 atau di pekan ke-1 Liga Italia 2022/2023.

Ia yang sudah mencatatkan satu assist dan satu gol harus ditarik keluar saat laga melawan Sassuolo memasuki menit ke-66.

Selepas itu, Di Maria absen dalam dua laga ke depan. Tepat di pekan ke-4, Di Maria sudah dimainkan lagi meski hanya sebagai pemain pengganti. Baru di pertandingan pekan ke-5, Di Maria kembali dimainkan sejak awal melawan Fiorentina.

Nahas, dia tampaknya terlalu cepat kembali ke lapangan. Di awal babak kedua, Di Maria langsung ditarik keluar, lagi-lagi karena cedera. Ini menjadi cedera keduanya. Ia lalu absen lagi di pekan ke-6 dan pekan ke-1 Grup H Liga Champions 2022/2023.


Peran Krusial Di Maria

Angel Di Maria dan Lionel Messi - Dua pemain Argentina ini merupakan pilar keberhasilan Tim Tango meraih juara Copa America 2021 lalu. La Pulga yang baru pindah ke PSG kini akan bahu-membahu bersama Di Maria membawa kejayaan klub kebanggaan kota Paris tersebut. (AFP/Nelson Almeida)

Meski usianya sudah 34 tahun, Di Maria masih mampu tampil di level tertinggi. Dia masih tampil baik di panggung besar sekelas Liga Champions dengan menyumbang tiga assist. Di Maria turut memainkan peran krusial di timnas.

Dia bahkan mencetak gol kemenangan atas Brasil di final Copa America tahun lalu. Berkat Di Maria, Argentina juga belum pernah merasakan kekalahan bersama sejak Maret 2019.

Di Maria tercatat sudah memperkuat Argentina sebanyak 120 kali dengan sumbangan 23 gol sejak debut pada 2008. Dia tampil di tiga Piala Dunia (2010, 2014, 2018) dan lima Copa America (2011, 2015, 2016, 2019, 2021).


Kabar Buruk dari Dybala

Pemain AS Roma Paulo Dybala melakukan selebrasi usai mencetak gol ke gawang Real Betis pada pertandingan sepak bola Liga Europa di Roma, Italia, 6 Oktober 2022. AS Roma kalah 1-2 dari Real Betis. (Alfredo Falcone/LaPresse via AP)

Meski Di Maria kemungkinan bisa tampil di Piala Dunia 2022, Argentina tampaknya harus kehilangan Paulo Dybala.

Penyerang AS Roma itu terkapar saat membawa timnya AS Roma mengalahkan Lecce 2-1 pada laga lanjutan Liga Italia.

Dybala mencetak gol penentu kemenangan Roma di awal babak kedua. Namun, dia ditarik keluar lima menit berselang. Dia dihantam lawan dan terkapar di lapangan, kondisinya tampak buruk.

Pihak klub masih butuh waktu untuk menentukan kondisi cedera Dybala dan berapa lama harus menepi. Namun, pelatih AS Roma Jose Mourinho terdengar kurang optimistis.

 


Pernyataan Jose Mourinho

Pemain AS Roma Paulo Dybala mencetak gol ke gawang Real Betis pada pertandingan sepak bola Liga Europa di Roma, Italia, 6 Oktober 2022. AS Roma kalah 1-2 dari Real Betis. (Alfredo Falcone/LaPresse via AP)

Jose Mourinho mengatakan bahwa kondisi Dybala mengkhawatirkan. Sang pemain diprediksi tidak akan bisa bermain hingga tahun baru.

Dengan Piala Dunia 2022 yang berlangsung pada November, itu artinya Dybala bisa tidak akan bisa membela Argentina.

"Saya bisa bilang buruk, tapi rasanya sangat-sangat buruk. Saya memang bukan dokter, tapi menurut pengalaman saya, dan setelah bicara dengan Paulo, kemungkinan kami tidak akan melihatnya lagi tahun ini," kata Mourinho.

Infografis Grup C Piala Dunia 2022. (Liputan6.com/Abdillah)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya