Sejarah I Love You Day yang Diperingati Setiap 14 Oktober, Tak Seromantis Hari Valentine

Perayaan I Love You Day setiap 14 Oktober dipicu satu kejadian di Filipina.

oleh Dinny Mutiah diperbarui 14 Okt 2022, 14:14 WIB
Ilustrasi cinta, I love you. (Photo by Artem Beliaikin on Unsplash)

Liputan6.com, Jakarta - Kapan Anda mengetahui bahwa 14 Oktober merupakan I Love You Day? Peringatan yang disingkat sebagai Love Day itu dirayakan di Amerika Serikat. Pada hari itu, semua orang diajak mengapresiasi anggota keluarga dan teman-teman, atau siapa pun yang Anda sayangi.

Dikutip dari National Today, Jumat (14/10/2022), sejarah peringatan itu tak seperti Hari Valentine. Ide itu bermula dari kegiatan promosi sebuah film romantis pada 14 Oktober 2015. Seorang sutradara film drama asal Filipina membuat tagar Everyday I Love You.

Tagar itu membuat kehebohan. Mereka yang bertanggung jawab atas kampanye pemasaran mengikuti arus dengan meluncurkan tagar di Twitter dan meminta dukungan luas yang akhirnya mengilhami tagar lain #NATIONALILOVEYOUDAY.

Tagar baru dengan cepat jadi tren teratas di Twitter Filipina. Film ini tidak mencapai ketenaran di Amerika Serikat, tapi popularitas tagarnya tetap meroket hingga menyebar ke 62 negara. Total tiga juta orang menunjukkan kekuatan dari tiga kata sederhana itu.

Meski sama-sama berunsur cinta, I Love You Day dan Hari Valentine sangat berbeda dalam pelaksanaannya. Hari Aku Cinta Kamu itu lebih dari sekadar pada pasangan ataupun cinta romantis. Tujuannya untuk mengekspresikan rasa cinta dan syukur atas tiga kata yang bisa menghangatkan hati orang lain dan membawa senyum di wajah mereka.

Setidaknya ada tiga cara yang bisa dilakukan untuk merayakan Love Day pada 14 Oktober 2022. Pertama adalah menyampaikan rasa cinta dan syukur pada orangtua, saudara, teman, maupun pasangan. Caranya beragam, bisa lewat puisi, kartu, hadiah, pesan sederhana, hingga panggilan telepon.


Ekpresikan Cinta

Ilustrasi Kata Cinta Credit: pexels.com/Alejandro

Cara kedua untuk mengekspresikan cinta dan syukur adalah mengenang kembali memori indah. Anda bisa mengunggahnya di media sosial sebagai diari bahwa masa itu pernah terjadi.

Ketiga, menghabiskan waktu bersama orang yang Anda sayangi. Bisa mengajaknya ke luar atau berlibur. Tak perlu mewah, bahkan pertemuan sederhana saja bisa lebih bermakna. Hal itu akan menaikkan mood dan membawa kebahagiaan.

Akan lebih baik lagi bila Anda mengenali bahasa cinta Anda sendiri maupun orang yang disayangi. Dengan begitu, Anda dan orang tersebut bisa lebih merasa dihargai dan dicintai.

Istilah tentang bahasa cinta diciptakan seorang pengarang sekaligus konselor dengan gelar di bidang antropologi. Gary Chapman bahkan menuangkannya dalam buku berjudul The 5 Love Language. Melansir Lifestyleasia.com, 5 Bahasa Cinta adalah peta jalan manusia tentang bagaimana membuat semua orang dalam hidup Anda merasa baik, dicintai, dan dihargai, termasuk diri Anda sendiri.

Bagian yang menariknya adalah bahwa setiap orang, tergantung pada "tipe," mungkin merasakan cinta dengan sangat berbeda. Meliputi cara merasakan, memberi, dan menerima cinta dari pasangan, orang tua, teman, atau sahabat itu berbeda-beda.


Bahasa Cinta

ilustrasi pasangan jatuh cinta/Photo by Analise Benevides on Unsplash

Dalam buku tersebut, Chapman membagi lima jenis bahasa cinta, yakni:

1. Act of Service: melakukan hal-hal yang bermanfaat;

2. Words of Affirmation: mengatakan hal-hal yang mendukung;

3. Quality Time: menghabiskan waktu yang berarti;

4. Physical Touch: berbagi kedekatan fisik dan keintiman; dan

5. Receiving Gifts: memberi atau menerima hadiah.

Semua jenis cinta itu dirasakan semua orang, tapi setiap orang punya cara utama untuk menerima dan mengekspresikan cinta pada orang lain. Itulah yang disebut "bahasa cinta utama."

Bahasa cinta pilihan Anda juga ternyata dapat berubah seiring waktu, dalam suatu hubungan, dengan situasi kehidupan yang berubah, dan dari satu hubungan ke hubungan lainnya. Misalnya, Anda mungkin lebih menghargai sentuhan fisik dengan pasangan yang romantis daripada dengan keluarga Anda.

Anda mungkin lebih menghargai tindakan pelayanan dari pasangan Anda setelah menjadi orangtua daripada sebelumnya, atau Anda mungkin perlu menyesuaikan bahasa cinta Anda saat menjalani hubungan jarak jauh.


Masing-Masing Bahasa

ilustrasi bahagia mencintai diri sendiri/Photo by Đàm Tướng Quân from Pexels

Act of Service

Orang yang memilih act of service sebagai bahasa cinta utama adalah seseorang yang benar-benar percaya bahwa tindakan berbicara lebih penting daripada kata-kata. Misalnya, memberikan tindakan pelayanan yang baik, seperti memasak makanan, menjalankan tugas untuk mereka jika mereka terlalu sibuk, atau di sisi lain melakukan hal-hal ini itu untuk Anda.

Word of Affirmation

Kebalikan dari act of service, orang dengan bahasa cinta ini lebih menghargai kata-kata daripada tindakan. Apa yang mereka katakan dan apa yang orang lain katakan kepada mereka adalah tanda cinta dan penghargaan.

Taburkan beberapa kalimat baik seperti itu setiap hari kepada orang yang memiliki bahasa cinta ini agar mereka lebih bersemangat. Di sisi lain, ketika kata-kata seperti itu tidak diucapkan, mereka mungkin merasa tidak dicintai.

Quality Time

Seseorang dengan bahasa cinta quality time menginginkan perhatian penuh dan tidak ingin diganggu. Orang yang bahasa cinta utamanya adalah waktu berkualitas sangat menghargai waktu dan kebersamaan. Ini bukan tentang apa yang Anda lakukan selama waktu bersama, tetapi tentang apakah itu waktu berkualitas atau tidak. 

Physical Touch

Pemilik love language physical touch senang menyentuh dan disentuh. Tidak selalu seksual. Jika sentuhan tidak diberikan kepada mereka atau dihargai ketika mereka memberikannya, mereka mungkin merasa terputus atau diabaikan dalam hubungan. Misalnya, sentuhan fisik dapat mencakup pelukan, berpegangan tangan, lengan melingkari bahu, bermain dengan rambut, berpelukan, dan berciuman.

Receiving Gifts

Orang yang menjadikan receiving gift sebagai bahasa cinta utama mereka suka menerima hadiah yang bermakna untuk merasa dicintai dan dihargai. Bukan berarti orang tersebut materialistis. Itu hanya berarti bahwa di suatu tempat dalam hidup Anda belajar bahwa ketika seseorang memberi kepada orang lain, itu adalah cara yang bagus untuk mengekspresikan cinta.

Infografis Macam-Macam Bahasa Cinta. (Liputan6.com/Triyasni)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya