Saat Anies Ajak Warga Nyanyi Maju Tak Gentar: Majulah, Majulah Menang

Anies menyanyikan lagu Berkibarlah Benderaku dan dilanjutkan dengan lagu Maju Tak Gentar. Ia bahkan mengulangi lirik 'majulah majulah menang' sebanyak tiga kali.

oleh Delvira Hutabarat diperbarui 16 Okt 2022, 12:33 WIB
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyapa warga yang tengah melakukan CFD di Bundaran HI, Jakarta, Minggu (16/10/2022). Anies berkeliling menggunakan sepeda menuju Balai Kota sambil menyapa warga Jakarta di hari terakhirnya menjabat sebagai DKI 1. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta - Anies Baswedan mengisi hari terakhirnya sebagai Gubernur DKI Jakarta dengan menghadiri perpisahan di Balai Kota DKI, yang bertema Terima Kasih Jakarta.

Anies mengawali pidatonya dengan mengajak warga bernyanyi bersama.

"Dari tadi sudah dengerin sambutan, kita nyanyi dulu boleh?" kata Anies di Balai Kota DKI Jakarta, Minggu (16/10/2022).

Anies menyanyikan lagu Berkibarlah Benderaku dan dilanjutkan dengan lagu Maju Tak Gentar. Ia bahkan mengulangi lirik 'majulah majulah menang' sebanyak tiga kali.

"Majulah majulah menang. Majulah majulah menang. Majulah majulah menang," kata Anies.

“Anies Presiden,” teriak warga yang memenuhi halaman Balai Kota.

Anies juga menyebut tidak akan berpidato atau memberi pernyataan panjang-panjang. Sebab, Anies mengklaim dirinya tak mengirim pernyataan, melainkan kenyataan.

"Jakarta selama lima tahun ini mereka yang berbicara biarkan karya-karya itu menjadi bukti nyata. Tak perlu dikatakan dalam pidato ini, lihatlah kenyataan yang ada di Jakarta. Kita tidak mengirimkan pernyataan, kita kirimkan kenyataan," pungkas Anies.

Adapun acara perpisahan bertajuk Terima Kasih Jakarta dibuka dengan testimoni warga terkait pemerintahan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

Salah satunya adalah warga Tanah Merah, yang mendapatkan IMB. “Terima kasih bapak telah memanusiakan kita,” kata pereakilan warga dari Tanah Merah Frans di Balai Kota, Minggu (16/10/2022).

Sementara itu, Perwakilan JRMK, Eni mengaku Anies telah membangun kampung kumuh menjadi layak huni.

“Kampung kumuh yang biasanya digusur, alhamdulillah saudara kitabyang tergusur sudah dibuatkan kampung susun sehingga bisa hidup layak,” kata Eni.

“Rasanya terlalu singkat lima tahun ini Pak? Kami ingin memperpanjang waktu kalau bisa,” tambah  Eni 

 


Dengarkan Testimoni Warga

Warga membentangkan spanduk bertuliskan terimakasih Anies Baswedan di kawasan Bundaran HI, Jakarta, Minggu (16/10/2022). Hari terkahir menjabat sebagai Gubernur, Anies berkeliling dengan sepeda menuju Balai Kota. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Anies yang ditemani istri dan anak menantu di atas panggung nampak tersenyum dan mendengarkan testimoni warga.

Adapun Anies Baswedan tiba di Balai Kota Jakarta dari acara pawai sepeda perpisahan.

Anies tiba di gerbang Balai Kota sekitar pukul 09.20 atau molor sekitar satu jam akibat jalanan sepanjang Medan Merdeka Selatan dipenuhi warga yang terus meneriakkan namanya.

Sepeda Anies nampak kesulitan memasuki Balaikota, warga berdesak-desakan dan memenuhi halaman Balaikota.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya