Sambut Hari Toleransi, Majelis Hukama Gelar Lomba Video Persudaraan Manusia

MHI mengundang netizen dan kalangan milenial, khususnya yang hobi dalam membuat video pendek, untuk ikut serta dalam Lomba Video Pendek ‘Toleransi dan Persaudaraan Manusia.

oleh Liputan6.com diperbarui 18 Okt 2022, 15:50 WIB
Muchlis Hanafi (Liputan6.com/ Muhammad Radityo Priyasmoro)

Liputan6.com, Jakarta - Majelis Hukama Indonesia (MHI) menggelar Lomba Video Pendek dengan tema Toleransi dan Persaudaraan Manusia. Direktur Muchlis M Hanafi mengatakan, kompetisi ini digelar dalam rangka peringatan Hari Toleransi Internasional.

Sejak 1995, berdasarkan hasil kesepakatan dari Sidang Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), 16 November selalu diperingati sebagai Hari Toleransi Internasional atau International Day of Tolerance.

“Toleransi adalah pesan universal setiap agama. Sebab, hampir setiap agama mengajarkan pentingnya toleransi. Sikap toleran adalah kunci terwujudnya harmoni dalam keragamaan,” terang Muchlis M Hanafi di Jakarta, Selasa (18/10/2022).

“Toleransi diikat dalam semangat untuk terus merajut persaudaraan antar manusia. Persaudaraan yang tidak hanya berbatas keyakinan keagamaan, tapi juga kebangsaan dan kemanusiaan,” sambungnya.

Berkenaan dengan itu, lanjut Muchlis, MHI mengundang netizen dan kalangan milenial, khususnya yang hobi dalam membuat video pendek, untuk ikut serta dalam Lomba Video Pendek ‘Toleransi dan Persaudaraan Manusia’. “Ajang Lomba Video Pendek ini digelar dalam semangat untuk menguatkan toleransi dan persaudaraan manusia,” tegasnya.

“Kompetisi ini terbuka untuk umum. Peserta hanya boleh mengirim satu karya video pendek,” sambungnya.

Lomba Video Pendek "Toleransi dan Persaudaraan Manusia" ini berlangsung sejak Oktober - Desember 2022. Pendaftaran dan pengiriman video dibuka mulai 17 Oktober – 17 November 2022. Caranya, dengan mengisi google form pada tautan berikut: http://bit.ly/DaftarLombaVideoToleransidanPersaudaraanManusia

 


Dewan Juri

Majelis Hukama Indonesia (MHI) menggelar Lomba Video Pendek dengan tema Toleransi dan Persaudaraan Manusia. (Ist)

Penilaian dilakukan pada akhir November 2022, dengan dewan juri terdiri atas: Ahsan Andrian (praktisi dan akademisi perfilman), Lukman Hakim Saifuddin (Menag RI 2014 – 2019), dan TGB Zainul Majdi (Anggora Komite Eksekutif Majelis Hukama Muslimin).

Pemenang akan diumumkan pada awal Desember 2022. “Kami siapkan hadiah puluhan juta untuk para pemenangnya,” tandas Muchlis.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya