Liputan6.com, Malang - Amri Syahnawi/Winny Oktavina Kandow meraih tiket perempat final Indonesia Masters 2022. Ganda campuran tuan rumah itu mengalahkan pasangan Malaysia Choong Hon Jian/Go Pei Kee.
Berlaga di Platinum Arena, Malang, Jawa Timur, Kamis (20/10) siang WIB, Amri/Winny bermain rapi dan lebih menyerang. Unggulan keenam turnamen bulu tangkis BWF World Tour Super 100 tersebut menang rubber gim 21-11, 15-21, dan 21-13 dalam waktu 44 menit.
Advertisement
Kekalahan Amri/Winny dari Choong/Go pada gim kedua karena kehilangan fokus. Pasangan badminton nomor 111 dunia itu kemudian bangkit pada gim ketiga dengan mengurangi kesalahan sendiri dan lebih menyerang.
"Kami sempat mengambil alih inisiatif penyerangan di gim pertama. Sayang di gim kedua kami kehilangan fokus sehingga lawan percaya diri dalam menyerang." kata Amri usai pertandingan seperti dikutip dari rilis PBSI.
"Kami akhirnya bisa mengatasi perlawanan lawan dengan mengambil inisiatif menyerang sejak awal gim ketiga. Lawan terlihat kewalahan dan kami akhirnya mengambil kemenangan," tambahnya.
Amri/Winny berharap tren apiknya terus berlanju. Karena, mereka membutuhkan poin untuk mendongkrak peringkat BWF. Keduanya bertekad untuk menjadi juara dengan fokus dari pertandingan ke pertandingan berikutnya.
"Kami tentu ingin memberikan yang terbaik. Sejauh ini mau step by step dahulu sebelum nantinya memikirkan yang lebih jauh lagi," ucap Winny.
Di semifinal Indonesia Masters, Amri/Winny akan menghadapi pasangan tuan rumah lainnya Dejan Ferdiansyah/Gloria Emanuelle Widjaja. Unggulan kedua itu lolos ke perempat final setelah menyingkirkan ganda campuran Indonesia lainnya Alfian Eko Prasetya/Masita Mahmudin dengan rubber game 19-21, 21-11, dan 21-14.
Persaingan di ganda campuran
Melihat persaingan sektor ganda campuran Indonesia, Amri Syahnawi/Winny Oktavina Kandow melihat semua potensi dapat tampil di level lebih tinggi lagi. Dengan latihan dan usaha keras, para penghuni ganda campuran Pelatnas Cipayung punya tekad untuk bisa berprestasi di level tertinggi.
"Melihat persaingan antar-pemain di sektor ganda campuran, semua pemain kualitasnya sama saat di latihan. Hal paling mendasar yang membedakan ialah faktor jam terbang. Kami yang di bawah harus mengejar mereka yang punya level lebih tinggi untuk bisa banyak ikut turnamen," papar Amri.
Prestasi Amri/Winny sejauh ini terbilang bagus dengan sudah meraih tiga gelar juara, di Nantes International Challenge, Bonn International, dan Lithuanian International 2022. Melihat torehan itu, keduanya bertekad untuk terus memberikan yang terbaik agar peringkat BWF bisa naik dan mengikuti banyak turnamen.
"Satu sama lain kami saling mengingatkan. Tentu target berlaga di level lebih tinggi kami miliki. Hanya sekarang tinggal fokus dalam menghadapi setiap turnamen yang diikuti," pungkas Winny.
Advertisement
Hasil ganda campuran Indonesia Masters
Ricky Karanda Suwardi/Nathalie Ivyana vs Yujiro Nishikawa/Saori Ozaki (Jepang) 9-21, 10-21
Jafar Hidayatullah/Aisyah Salsabila Putri Pranata vs Tan Ming Kang/Serena Kani (Malaysia/Indonesia) 21-19, 21-8
Hafiz Faizal/Melati Daeva Oktavianti vs Ghana Muhammad Al Ilham/Indah Cahya Sari Jamil 22-20, 15-21, 21-13
Adnan Maulana/Nita Violina Marwah vs Jiang Zheng Bang/Wei Ya Xin (China) 12-21, 15-21
Akbar Bintang Cahyono/Marsheilla Gischa Islami vs Loo Bing Kun/Yap Chen Wen (Malaysia) 21-11, 21-13
Amri Syahnawi/Winny Oktavina Kandow vs Choong Hon Jian/Go Pei Kee (Malaysia) 21-11, 15-21, 21-13
Dejan Ferdiansyah/Gloria Emanuelle Widjaja vs Alfian Eko Prasetya/Masita Mahmudin 19-21, 21-11, 21-14