Liputan6.com, Surabaya - Penyidik Ditreskrimum Polda Jatim mencecar Wakil Ketua Umum (Waketum) PSSI Iwan Budianto dengan 70 pertanyaan terkiat pemeriksaan mengenai tragedi Kanjuruhan.
Iwan Budianto menjalani pemeriksaan selama 5,5 jam yakni dari pukul 13.00 - 18.30 WIB. Dia diperiksa sebagai saksi tragedi Kanjuruhan, yang menewaskan ratusan jiwa.
Advertisement
"Pertanyaan ada 70, terkait tupoksi PSSI apa, gitu lah," ujar Iwan Budianto di halaman gedung Ditreskrimum Polda Jatim, Kamis (20/10/2022) petang.
Mengenai tudingan bahwa PSSI kurang empati karena menggelar fun football di tengah duka suporter Arema, Iwan Budianto mengatakan bahwa hal tersebut adalah permintaan dari FIFA.
"Kan sebenernya message presiden FIFA adalah akan ada banyak kejadian di sepakbola dunia tapi sepakbola harus tetap jalan," ucapnya.
Sebelumnya, Ketua Umum (Ketum) PSSI Mochamad Iriawan alias Iwan Bule dicecar 45 pertayaan selama lima jam mulai pukul 13.00 hingga 18.00 WIB, oleh penyidik Ditreskrimum Polda Jawa Timur terkait tragedi Kanjuruhan.
Iwan Bule mengaku berterima kasih karena telah memenuhi pemanggilan penyidik Ditreskrimum Polda Jatim dan mengikuti proses pemeriksaaan hingga selesai.
"Terima kasih dan Alhamdulillah pemeriksaan sudah selesai. Dan mohon maaf, pemanggilan pertama tidak bisa hadir karena ada kegiatan di Kuala Lumpur yakni ada rapat AFC dan FIFA," ujarnya di halaman gedung Ditreskrimum Polda Jatim, Kamis (20/10/2022) petang.
Prosedur Pertandingan
Dikonfirmasi mengenai pemeriksaaan, Iwan Bule langsung memberikan kewenangan kepada Ahmad Riyadh yang sudah ditunjuk sebagai juru bicaranya. Riyadh merupakan Ketua PSSI Jatim, Ketua Komite Wasit sekaligus anggota Exco PSSI.
Sementara itu, Riyadh menyampaikan jika pemeriksaan berjalan lancar. Dalam pemeriksaan, Iwan Bule diberi sekitar 45 pertanyaan yakni mencakup identitas diri, legalitas federasi, struktur, peran dan tugas pokok PSSI ke klub, PT LIB sampai panpel,
"Sampai security (pengamanan), matchcom (pengawas), semua sudah lengkap sesuai prosedur, tahapan gimana, memprogram pertandingan jadwalnya sampai pengawasan akhir sudah ditanyakan," ucap Riyadh.
Advertisement