Liputan6.com, Surabaya - Indonesian Traditional Karate Federation (INATKF) menggelar Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Piala Erick Thohir di Gelora Pancasila Surabaya 21-23 Oktober 2022.
Advertisement
Ketua Umum INATKF Muchlas Rowie mengatakan, para pegiat olahraga tradisional diharapkan mampu menunjukan prestasi terbaiknya pada ajang bergengsi perdana kali ini.
"Tujuan digelarnya Kejurnas ini adalah untuk ajang pembinaan dan pembangunan mental dan karakter sesuai dengan Bushido atau Jalan Ksatria," ujarnya, Jumat (21/10/2022).
Sebanyak 17 kategori yang terdiri atas semua kelompok umur dipertandingkan pada Kejurnas ini.
Sedangkan untuk jenis perlombaan, Piala Erick Thohir akan mempertandingkan sebanyak 9 Jenis perlombaan, mulai dari Perorangan, Kata Beregu, Kumite Perorangan, Kumite Beregu, Ko-Go Kumite, Fukugo, Enbu Berpasangan, Kobudo Beregu Campuran, selain itu Kata Perorangan untuk yang berkebutuhan khusus juga dilombakan.
Kejurnas di Kota Pahlawan dijadikan sarana pencarian bakat para atlet, pemenang terpilih akan diikutsertakan untuk mengikuti kejuaraan dunia karate tradisional ITKF di Slovenia 2022.
INATKF sendiri merupakan anggota penuh Komite Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia sebagai lembaga resmi negara. Agenda Kejurnas ini ditetapkan pada 28 September 2020 dalam Rapat Kerja Nasional di Tangerang Selatan Banten.
Majukan dan Sehatkan Bangsa
INATKF juga anggota penuh dari International Traditional Karate Federation (ITKF). Namun sejarah berdirinya INATKF tercatat tepat tanggal 7 Maret 2020 oleh para pendiri utama, Yakni Muchlas Rowie, dan Bachtiar Effendy.
Terbentuknya INATKF ini diharapkan dapat berpartisipasi aktif dalam usaha memajukan masyarakat dan bangsa Indonesia yang sehat, kuat dan berjiwa besar.
Advertisement