Liputan6.com, Jakarta p Jelang acara puncak konferensi tingkat tinggi atau KTT G20 Bali 2022, Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali meluncurkan fasiitas PassGO-Digital Airport Hotel, hotel kapsul pertama yang terletak di dalam kawasan bandara.
Hotel kapsul tersebut dikelola oleh salah satu anak usaha Angkasa Pura I, PT Angkasa Pura Hotel (APH) yang bekerja sama dengan PT Krisna Graha Primatama (KGP) sebagai salah satu operator hotel kapsul pertama di Indonesia.
Advertisement
Direktur Utama PT Angkasa Pura I Faik Fahmi mengatakan, peresmian PassGO ini menjadi salah satu upaya perseroan dalam pemulihan pariwisata yang mengalami kesulitan selama 2,5 tahun pada pandemi Covid-19.
"Sekarang ini semua stakeholder yang terkait dengan pariwisata berusaha untuk bangkit. Untuk bisa bangkit, kita tidak bisa berjalan sendiri, kita semua harus berkolaborasi dan bekerja sama dengan seluruh pihak, termasuk dengan PT Krisna Graha Primatama dan anak usaha Angkasa Pura I, yaitu Angkasa Pura Hotel, dalam membangun hotel kapsul ini," ujarnya dalam keterangan tertulis, Sabtu (22/10/2022).
"Ini menjadi salah satu keunggulan baru yang ada di Bandara Ngurah Rai, dengan memberikan warna dan pilihan yang berbeda untuk seluruh pengguna jasa baik domestik maupun internasional. Harapan kami, hotel kapsul akan lebih memperkuat layanan yang diberikan Angkasa Pura I di bandara ini," tuturnya.
Fasilitas
Secara fasilitas, hotel kapsul yang terletak di Terminal Kedatangan Internasional tersebut menawarkan sebanyak 132 kapsul atau pod modern berlapis kayu dengan tipe superior dan premier.
Di dalam setiap kapsul dilengkapi sejumlah fasilitas dan fitur seperti kartu akses, perlengkapan tidur berupa kasur, bantal, dan selimut berkualitas tinggi, TV kabel, tempat penyimpanan tas, sistem ventilasi udara, layanan internet nirkabel (Wi-Fi) berkecepatan tinggi, 2 port USB charging, lampu yang dapat berubah warnanya sesuai dengan suasana, cermin, lampu baca, serta headphone.
Para tamu hotel kapsul tersebut juga diberikan fasilitas loker pribadi dan kamar mandi terpisah untuk laki-laki dan perempuan, yang dilengkapi dengan air panas dan air dingin.
Hotel kapsul ini juga dilengkapi dengan fasilitas umum berupa co-working space berkapasitas 20 orang, lengkap dengan fasilitas layanan internet nirkabel (Wi-Fi) berkecepatan tinggi, lobby, ruang tamu, serta kamera CCTV untuk memastikan keamanan dan kenyamanan tamu.
Advertisement
Banyak Pilihan Tarif Transit
Direktur PassGO-Digital Airport Hotel Richard Josano menyatakan, hotel kapsul di Bandara I Gusti Ngurah Rai merupakan pilihan yang menarik bagi para pelancong di Bali.
"PassGo Bali akan menjadi pilihan yang tepat bagi para pelancong untuk menunggu penerbangan berikutnya. PassGO Bali menyediakan pilihan tarif transit, mulai dari 6 jam, 9 jam, dan untuk menginap 1 malam. Sehingga lebih fleksibel bagi tamu," kata Richard.
Richard menjamin, hotel kapsul di bandara bakal memanjakan para traveler yang menjalani pola kerja Work from Anywhere (WFA). "Kemajuan teknologi digital memungkinkan generasi muda untuk bekerja dari mana saja. Mereka melakukan perjalanan lebih sering daripada sebelumnya untuk mencari pengalaman di tempat baru," ungkapnya.
"Kami berharap dengan adanya fasilitas baru hotel kapsul di Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali ini dapat semakin memberikan rasa nyaman bagi para traveller dan pengguna jasa bandara, yang pada akhirnya akan berkontribusi positif terhadap pertumbuhan pariwisata di Bali," pungkas dia.