Liputan6.com, Jakarta - Ketua Umum (Ketum) Partai NasDem Surya Paloh bersama pengurus DPP NasDem menerima silaturahmi kebangsaan 50 guru besar, doktor dan cendekiawan seluruh Indonesia.
Acara yang digelar di NasDem Tower ini diisi dengan saling bertukar gagasan dan pemikiran, dalam rangka semangat memecahkan berbagai persoalan bangsa ke depan.
Surya Paloh menyampaikan, dirinya menekankan arti pentingnya keberlanjutan pendidikan politik bagi masyarakat Indonesia. Dia pun mengajak seluruh elemen untuk menyumbangkan pemikirannya bagi keberlanjutan bangsa, termasuk dari institusi pendidikan.
Baca Juga
Advertisement
"Tapi harapan kita semua, kita mau melihat kemampuan pertahanan dalam keadaan yang seutuhnya kita maksudkan berbangsa dan bernegara atau Republik Indonesia ini semakin hari semakin lebih baik kehidupannya untuk masa depan," tutur Surya di Ballroom NasDem Tower, Jakarta Pusat, Sabtu (22/10/2022).
Surya mengajak semua guru besar, doktor dan cendikiawan yang datang untuk bersama-sama membedah setiap permasalahan dan mencari solusi demi terciptanya masa depan bangsa Indonesia yang cerah. Tidak ketinggalan dia juga menyatakan kegelisahanmya terkait model demokrasi di Indonesia saat ini.
Menurutnya, pemimpin hingga akademisi harus mampu menjadi teladan agar seluruh anak bangsa dapat memperkuat kembali sistem solidaritas, dengan konsisten menjaga nilai-nilai keteladanan. Sebab, ketika pemahaman dan keteladanan tersebut tidak mampu disosialisasikan dengan baik, maka akan ada konsekuensi besar yang harus dipikul bangsa.
"NasDem tidak ingin melihat setiap Pemilu hanya sekadar menghasilkan rutinitas sirkulasi kekuasaan tanpa kehadiran pemimpin yang berkualitas dan layak diteladani," ujarnya.
Â
Sambut Pemilu 2024
Doktor Suryani Motik menambahkan, kehadiran Forum Guru Besar, Doktor dan Cendekiawan Indonesia ke NasDem Tower merupakan bentuk penghargaan terhadap apa yang dilakukan Surya Paloh dalam menyambut pesta demokrasi 2024 mendatang.
"Tentunya didorong, dimotivasi oleh rasa ingin berkontribusi terhadap pembangunan bangsa dan dalam rangka mencari alternatif-alternatif solusi dari apa yang dihadapi bangsa ini," kata Suryani.
Lebih lanjut, baginya Pemilu merupakan alat paling efektif untuk melihat ke depan, sehingga Forum Guru Besar, Doktor, dan Cendekiawan Indonesia ingin mendengarkan berbagai gagasan Surya Paloh dalam melihat dan memecahkan persoalan-persolaan bangsa ke depan.
"Kita berharap kepemimpinan ke depan bisa mengurangi persoalan bangsa. Usaha-usaha untuk mewujudkan pemikiran, gagasan dan kehendak politik sebagaimana yang dimaksud, hanya bisa dicapai melalui 'Jembatan Emas' prosedur demokrasi, yaitu Pemilu Pileg, Pilpres dan Pilkada yang bebas, jujur, adil dan bersih, berkualitas serta beradab," kata Suryani menandaskan.
Advertisement