Dianggap Jadi Toxic di Ruang Ganti MU, Cristiano Ronaldo Diminta Sadar Diri dan Pergi

Semakin banyak yang berharap Cristiano Ronaldo pergi dari Manchester United.

oleh Marco Tampubolon diperbarui 24 Okt 2022, 12:30 WIB
Bintang Manchester United atau MU Cristiano Ronaldo. (AP Photo/Jon Super)

Liputan6.com, Jakarta Hubungan Cristiano Ronaldo dengan Manchester United semakin tidak harmonis. Setelah gagal mendapatkan klub baru pada musim panas lalu, peran CR7 di skuad MU juga terus tergerus. 

Pemain asal Portugal itu semakin jarang diturunkan sebagai starter oleh manajer MU, Erik Ten Hag. Posisinya kian terpinggirkan oleh pemain-pemain yang berusia lebih muda seperti Marcus Rashford.

Musim ini, Ronaldo juga baru mencetak dua gol. Satu gol di Liga Inggris, dan sisanya di Liga Europa.

Ketegangan memuncak saat Ronaldo yang kesal 'ngacir' duluan pada laga MU vs Tottenham Hotspur. Dia meninggalkan lapangan pada menit ke-89 karena tidak diberi kesempatan tampil oleh Ten Hag. 

Sikap ini membuat Ten Hag dan manajemen marah. Mereka lalu menjatuhkan hukuman kepada Ronaldo. Kekasih Georgina Rodriguez itu dilarang tampil saat MU bertemu Chelsea dan ditendang dari tim inti dan berlatih bersama tim reserve selama tiga hari. Selain itu, CR7 juga  kabarnya didenda berupa pemotongan gaji dua pekan yang membuatnya merugi hingga 1 juta pound sterling.

Ronaldo tidak memprotes hukuman tersebut. Hanya saja, tidak sedikit kalangan yang menilai sanksi tersebut menambah lebar peluang CR7 meninggalkan Setan Merah pada Januari mendatang. 

Mantan pemain Barcelona, Emmanuel Petit, contohnya. Dia menilai, Ronaldo memang sebaiknya pergi.

Menurutnya, rekan-rekan setimnya juga sudah tidak percaya kepadanya. Kehadirannya di skuat Setan Merah setelah selesai menjalani hukuman tidak akan membuat suasana di klub bakal kembali nyaman. 

 


Komentar Petit

Reaksi pemain Manchester United, Cristiano Ronaldo, saat pemanasan menjelang pertandingan melawan Tottenham Hotspur pada Liga Inggris 2022/2023 di Stadion Old Trafford, Kamis (20/10/2022) dini hari WIB. (Oli Scarff/AFP)

 

"Semua orang sudah lelah terhadap termasuk fans dan rekan setimnya," ujar Petit kepada AS. 

"Dia telah meracuni timnya," beber mantan pemain timnas Prancis itu. 

"Mereka sudah tidak ingin berbagi ruang locker bersamanya. Ya, dia memang punya karier luar biasa, tapi sikapnya selau sangat individualis," Petit menambahkan. 

Ronaldo seperti diketahui kembali ke Old Trafford sejak awal musim 2021 lalu. Pria berusia 37 tahun itu didatangkan dari Juventus untuk mengembalikan kejayaan Setan Merah yang sudah lama pudar.  

 

 


Terlalu Egois

Ekspresi Cristiano Ronaldo saat pemanasan bersama rekan satu tim sebelum pertandingan Liga Eropa MU melawan Omonoia Nicosia di Old Trafford. (AFP/Oli Scarff)

Sayang, kehadiran Ronaldo tidak banyak berarti bagi MU. Musim lalu, Setan Merah gagal merebut trofi dan hanya finis di luar empat besar sehingga gagal tampil di ajang Liga Champions musim ini. 

Ronaldo kemudian menjadikan ini alasan untuk pindah pada musim panas lalu. Sayang, tidak satu pun klub yang berani menebusnya dari Setan Merah. 

"Dia harus sadar, dia bukan pemain yang dulu lagi, dia kehilangan status, tapi dia tidak bisa terima itu sebab egonya terlalu besar. Tidak ada pembenaran untuk itu," kata Petit. 

 


Jadwal MU Sebelum Piala Dunia 2022

27 Oktober | FC Sheriff (H) | Europa League

30 Oktober | West Ham (H) | Premier League

3 November | Real Sociedad (A) | Europa League

6 November | Aston Villa (A) | Premier League

10 November | Aston Villa (H) | Carabao Cup

13 November | Fulham (A) | Premier League

Ronaldo Raja Gol Kompetisi Eropa (Liputan6.com/Abdillah)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya