Liputan6.com, Bandung - Libur akhir pekan sambil berwisata ke alam seperti mendaki gunung tentu menjadi pilihan menarik. Apalagi pemandangan alamnya eksotis dengan hawa dingin khas pegunungan, sudah pasti cocok sebagai lokasi untuk melepas penat.
Baca Juga
Advertisement
Pilihannya bisa jadi ke Gunung Papandayan. Ya, gunung yang terletak di antara Desa Sirnajaya dan Desa Kramatwangi, Kecamatan Cisurupan, Kabupaten Garut ini merupakan gunung yang dikenal ramah bagi pemula karena jalurnya yang cukup landai.
Bagi pendaki pemula yang baru pertama kali ingin merasakan bagaimana pengalaman mendaki gunung, Papandayan adalah pilihan tepat.
Ketinggian Gunung Papandayan berada pada 2.665 meter di atas permukaan laut. Terdapat beberapa kawah yang menjadi destinasi utama untuk para wisatawan seperti Kawah Mas, Kawah Baru, Kawah Nangklak, dan Kawah Manuk. Dari dalamnya mengeluarkan uap yang berbau belerang.
Konon nama Papandayan berasal dari cerita rakyat yang mendengar suara gaib seperti seorang pandai besi yang mengolah besi menjadi perkakas. Kemudian, muncul nama Gunung Pandai yang artinya pengrajin besi.
Selain jalur pendakian yang tidak sulit, Gunung Papandayan di Garut mempunyai destinasi yang membuat para pendaki pemula terpukau dan menjadi ketagihan untuk mendaki kembali. Destinasi yang akan dilalui oleh pendaki diantaranya Kawah Mas, Kawah Baru, dan Hutan Mati.
Gunung Papandayan termasuk gunung api yang masih aktif, sehingga kawah-kawah di sana bisa berpindah-pindah secara acak. Setidaknya terdapat 14 kawah, Kawah Mas menjadi salah satu yang paling besar.
Dari dalam kawah-kawah tersebut mengeluarkan uap asap yang berbau belerang dan suara bergemuruh. Pendaki dapat melihat kawah secara dekat.
Selain dari destinasi kawah, Gunung Papandayan mempunyai Hutan Mati yang berasal dari letusan gunung. Hutan Mati ini tidak jauh dari tempat perkemahan yaitu pondok saladah. Dengan berjalan kaki sebentar saja pendaki sudah dapat menikmati pemandangan Hutan Mati.
Hamparan bunga Edelweis juga bisa dinikmati tidak jauh dari tempat perkemahan.
Harga Tiket Masuk
Wisatawan yang ingin mendaki maupun memasuki Gunung Papandayan perlu membayar tiket masuk. Harga tiket masuk berbeda untuk pengunjung lokal dan mancanegara. Berikut daftarnya.
Tiket Masuk
Jenis Tiket
Tarif Hari Biasa Hari Libur
Tiket Masuk Wisatawan Lokal Rp20.000 Rp30.000
Tiket Masuk Wisatawan Mancanegara Rp200.000 Rp300.000
Camping Rp35.000 Rp35.000
Kendaraan Roda 2 Rp12.000 Rp14.500
Kendaraan Roda 4 Rp25.000 Rp30.000
Kendaraan Roda 6 Rp110.000 Rp125.000
Sepeda Rp7.000 Rp9.000
Tiket Masuk Pelajar (Lokal) Rp18.000 Rp20.000
Terapi Air Panas Dewasa Rp20.000 Rp25.000
Terapi Air Panas Anak Rp10.000 Rp15.000
Parkir R2 Hiking/Camping Rp5.000 Rp15.000
Parkir R4 Hiking/Camping Rp10.000 Rp25.000
Parkir R6 Hiking/Camping Rp15.000 Rp30.000
Advertisement