Liputan6.com, Jakarta Di medsos, nama Richard Theodore makin populer. Influencer dengan 100 ribuan pengikut di Instagram ini dikenal publik sebagai pengusaha sukses di bidang kuliner dan kontraktor.
Dua usahanya yang sedang laris manis yakni Sambal Bakar Indonesia dan Summer Minibar. Richard Theodore kerap membagikan kesibukannya sebagai pembicara di medsos.
Berbincang dengan Showbiz Liputan6.com via telepon, Minggu (23/1/2022), pesohor kelahiran Tangerang, 16 November 1995, ini menyebut popularitas yang didapat saat ini adalah bonus.
Baca Juga
Mengenal Andy Wibowo Juara Kompetisi Ironman 70.3 di NTB, Tak Masalah Digelari Influencer oleh Netizen
Bahas Kecakapan Digital, Influencer Nadya Putri Salsabila Singgung Transaksi Daring di Kalangan Generasi Muda
Influencer Nadya Putri Salsabila Ulas Tantangan Budaya Digital, Termasuk Sopan Santun Minim dan Toleransi Tipis
Advertisement
“Saya enggak keberatan disebut influencer selama menebar dampak positif, tapi lebih suka orang kenal saya sebagai pengusaha. Orang follow saya di medsos karena usaha saya bukan karena terkenal terus buka usaha,” katanya.
Belajar Tanggung Jawab
Richard Theodore menempuh pendidikan S-1 jurusan bisnis di Binus University Alam Sutera. Ia salah satu lulusan berprestasi dan mahasiswa paling sukses di angkatannya. Pencapaian ini tak serta merta membuatnya besar kepala.
“Mungkin karena dibesarkan di lingkungan keluarga yang cukup. Ayah saya mantan karyawan swasta. Ibu saya ibu rumah tangga. Saya sejak bocah diajari bertanggung jawab dari hal-hal kecil,” ujar Richard Theodore.
* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Advertisement
Ratusan Cabang
Diajari orangtua soal pentingnya tanggung jawab membuat Richard Theodore kecil berusaha hidup mandiri. Wirausaha menjadi bidang yang ia tekuni. Kini usahanya tak hanya menghidupi diri sendiri tapi juga banyak karyawan.
“Karenanya saya bersyukur banget bisnis kuliner ini sudah memiliki ratusan cabang. Saya ingin usaha kuliner saya makin mapan dan kokoh. Selain itu saya rajin bikin konten untuk medsos,” ia menyambung.
Tak Pernah Mencoba
Berbisnis bukan tanpa risiko. Namun, Richard Theodore sepakat dengan ujaran yang menyebut kesuksesan sering memihak pada mereka yang berani mengambil risiko disertai perhitungan dan persiapan cermat.
“Karenanya saya mengajak generasi muda Indonesia jangan pernah takut mencoba. Begini, kalau kita mencoba selalu ada dua kemungkinan, yakni gagal atau sukses. Namun kalau kita enggak pernah mencoba hanya ada satu kemungkinan: gagal,” tutup Richard Theodore.
Advertisement