Liputan6.com, Cilacap - Proses persalinan atau melahirkan membutuhkan kesiapan fisik dan mental dari sang Ibu. Sebab proses ini merupakan proses terberat dari proses-proses sebelumnya. Kesehatan fisik sangat menunjang kelancaran proses melahirkan.
Selain itu, kesiapan mental juga tak kalah pentingnya untuk kelancaran proses melahirkan. Sebab, tidak sedikit, kondisi mental yang labil seperti dihinggapi rasa takut, cemas dan lain sebagainya menyebabkan para ibu kesulitan melahirkan.
Baca Juga
Advertisement
Dengan demikian, untuk menghadapi proses melahirkan, dibutuhkan kesiapan fisik dan mental. Tentunya orang-orang terdekat seperti suami atau saudara juga perlu memberikan motivasi agar si ibu percaya diri dalam menghadapi situasi ini.
Selain upaya-upaya di atas, ada baiknya mengamalkan doa dan amalan agar dimudahkan dalam persalinan atau melahirkan.
Saksikan Video Pilihan Ini:
Amalan dan Doa Ketika Proses Persalinan
Mengutip NU Online agar persalinan lancar dan terhindar dari segala bahaya melahirkan, Syekh Muhyiddin Abu Zakaria Yahya bin Syaraf al-Nawawi al-Dimasyqi, dalam al-Adzkâr al-Muntakhabah min Kalâmi Sayyid al-Abrâr, (Surabaya: Kharisma, 1998), hal. 298 menjelaskan bahwa ketika detik-detik persalinan berlangsung, seyogianya sang suami, sambil menunggu lahirnya jabang bayi, membaca:
1. Ayat kursi sebanyak satu kali
2. Membaca Surat al-A’raf ayat 54:
إِنَّ رَبَّكُمُ الله الَّذِي خَلَقَ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضَ فِي سِتَّةِ أَيَّامٍ ثُمَّ اسْتَوَى عَلَى الْعَرْشِ يُغْشِي اللَّيْلَ النَّهَارَ يَطْلُبُهُ حَثِيثًا وَالشَّمْسَ وَالْقَمَرَ وَالنُّجُومَ مُسَخَّرَاتٍ بِأَمْرِهِ أَلَا لَهُ الْخَلْقُ وَالْأَمْرُ تَبَارَكَ الله رَبُّ الْعَالَمِينَ
“Inna Rabbakumulladzî kholaqas samâwâti wal ardla fî sittati ayyâmin tsummastawâ ‘alal ‘arsyi yughsyil lailan nahâra yathlubuhu hatsîtsan wasy syamsa wal qamara wan nujûma musakhkharâtim bi amrihi alâ lahul khalqu wal amru tabârokaLlâhi rabbil ‘âlamîn.”
“Sesungguhnya Tuhan kamu ialah Allah yang telah menciptakan langit dan bumi dalam enam hari. Lalu Dia bersemayam di ‘Arsy. Dia menutupkan malam kepada siang yang mengikutinya dengan cepat, dan (diciptakan-Nya pula) matahari, bulan, dan bintang-bintang (masing-masing) tunduk kepada perintah-Nya. Ingatlah, menciptakan dan memerintah hanyalah hak Allah. Maha Suci Allah, Tuhan semesta alam."
3. Surat al-Falaq sebanyak satu kali
4. Surat an-Nâs sebanyak satu kali
5. Di samping bacaan di atas, suami juga dianjurkan untuk memperbanyak membaca doa di bawah ini:
لَآ إِلٰهَ إِلَّا اللهُ الْعَظِيْمُ الْحَلِيْمُ لَآإِلٰهَ إِلَّا اللهُ رَبُّ الْعَرْشِ الْعَظِيْمِ لَآإِلٰهَ إِلَّا اللهُ رَبُّ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضِ وَرَبُّ الْعَرْشِ الْعَظِيْم
Lâ ilâha illallâhul ‘adhîmul ḫalîm. Lâ ilâha illallâhu rabbul ‘arsyil ‘adhîm. Lâ ilâha illallâhu rabbus samâwâti wal ardli wa rabbul ‘arsyil ‘adhîm
“Tiada Tuhan selain Allah Yang Mahaagung lagi Mahabijaksana. Tiada Tuhan selain Allah Pemilik ‘Arsy yang Agung. Tiada Tuhan selain Allah Pemilik langit dan bumi dan ‘Arsy yang agung.”
Demikian lafal doa dan amalan agar diberikan kemudahan dalam proses persalinan atau melahirkan.
Khazim Mahrur
Advertisement