Transformasi Digital Inklusif Jadi Komponen Penting untuk Capai Visi Indonesia 2045

Transformasi digital yang inklusif adalah komponen penting untuk mencapai Visi Indonesia 2045.

oleh Iskandar diperbarui 27 Okt 2022, 13:00 WIB
Ilustrasi transformasi digital. Dok: mojix.com

Liputan6.com, Jakarta - Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo) berupaya untuk membangun fundamental digital nasional secara lebih terstruktur dan masif untuk mencapai Visi Indonesia 2045 dan Rencana Strategis Kemkominfo 2020-2024.

Visi Indonesia 2045 adalah cita-cita Indonesia pada tahun 2045 sebagai negara yang berdaulat, maju, adil, dan makmur.

Salah satu tujuan strategis Kemkominfo adalah untuk mendorong percepatan transformasi digital di beberapa sektor strategis, seperti pertanian, maritim, logistik, pendidikan, kesehatan, dan pariwisata.

Dalam menjalankan tugasnya sebagai fasilitator dan akselerator transformasi digital, Direktorat Ekonomi Digital Kominfo, menggelar acara 'Insight Sharing Session: Transformasi Digital di Enam Sektor Strategis' pada Rabu (26/10/2022).

Acara ini turut dihadiri pemangku kepentingan ekosistem digital Indonesia, termasuk kementerian dan lembaga, baik dari tingkat pusat maupun daerah.

Insight Sharing Session dibuka oleh I Nyoman Adhiarna selaku Direktur Ekonomi Digital Kemkominfo, bersama Kearney yang dikenal sebagai perusahaan konsultansi manajemen global.

Dalam pelaksanaannya acara ini dibagi dalam beberapa sesi diskusi yang dipandu oleh tenaga ahli dan praktisi terkemuka dalam sektor terkait serta berkolaborasi dengan sejumlah start-up di bidang pertanian, maritim, logistik, pendidikan, kesehatan, dan pariwisata.

I Nyoman mengatakan dalam upaya menjalankan transformasi digital ini, pihaknya tidak dapat bergerak sendiri dan akan berkolaborasi dengan seluruh pemangku kepentingan.

"Kami juga akan mendorong pengembangan ekosistem digital, di antaranya para pelaku startup digital yang dapat mendukung pengembangan sektor strategis melalui sinergi dan kolaborasi dengan kementerian/lembaga terkait, pemerintah daerah di tingkat provinsi/kabupaten/kota dan pihak-pihak lainnya dalam melakukan proses transformasi digital," kata I Nyoman, dikutip Kamis (27/10/2022).

Sementara Managing Partner dan Presiden Direktur Kearney Indonesia, Shirley Santoso, menambahkan transformasi digital yang inklusif adalah komponen penting untuk mencapai Visi Indonesia 2045.

"Melalui diskusi dan kolaborasi erat dengan stakeholders, strategi dan solusi digital yang tepat dapat dirumuskan untuk meningkatkan penggunaan teknologi di sektor strategis, meningkatkan akses dan kualitas layanan, meningkatkan efisiensi sektor dan mengembangkan ekosistem digital sektor-sektor prioritas,” ucap Shirley.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya