JK soal Aher dan AHY Jadi Kandidat Cawapres Anies: Semua Mungkin, Semua Baik

Wakil Presiden ke-10 dan 12 RI, Jusuf Kalla (JK), angkat bicara terkait nama-nama yang digadang-gadang bakal menjadi calon wakil presiden (cawapres) Anies Baswedan. Nama-nama tersebut ada Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dan Mantan Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan (Aher).

oleh Liputan6.com diperbarui 29 Okt 2022, 09:36 WIB
Anies Baswedan bersama Ketua Umum NasDem Surya Paloh, Ketua Majelis Tinggi Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono, Ketua Umum Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono, politikus senior Golkar Jusuf Kalla, dan Presiden PKS Ahmad Syaikhu terekam duduk dalam satu meja. (Dok. Merdeka.com)

Liputan6.com, Jakarta - Wakil Presiden ke-10 dan 12 RI, Jusuf Kalla (JK), angkat bicara terkait nama-nama yang digadang-gadang bakal menjadi calon wakil presiden (cawapres) Anies Baswedan. Nama-nama tersebut ada Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dan Mantan Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan (Aher).

JK menilai, kedua sosok tersebut berpotensi mendampingi Anies pada Pilpres 2024. Terlebih, kedua tokoh tersebut dinilai sangat baik oleh dirinya.

"Semua mungkin, semua baik. Nanti (urusan) koalisi dan Anies," kata JK, kepada wartawan di Hotel Kempinski, Jakarta, Jumat (28/10) malam.

Kendati demikian, dia menegaskan perihal cawapres dirinya tak mau ikut campur, sebab hal itu menjadi kewenangan Anies dan Partai NasDem untuk memutuskan siapa yang terbaik.

Namun dalam dia menilai, kriteria cawapres yang penting adalah bisa menunjukan sanggup bekerja untuk masyarakat dan membantu presiden.

“Itu urusan anies dan partai-partainya.Tapi orang (kandidat cawapres) elektabilitasnya dilihat dari apa yang dikerjakannya sekarang,” ucapnya.


Komunikasi

Sebagai informasi, saat ini Partai Nasdem sebagai pengusung Anies menjadi capres tengah berkomunikasi intens untuk menjajaki koalisi bersama dua parpol oposisi pemerintah, yakni Partai Demokrat dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS).

Namun, hingga kini koalisi tersebut belum terbentuk, diduga yang menjadi penghambat adalah penentuan cawapres.


NasDem Ingin Non Parpol

Partai Nasdem menginginkan pendamping Anies merupakan sosok non-parpol.

Sementara PKS menyodorkan Ahmad Heryawan (Aher) dan Partai Demokrat terus mendorong AHY.

Sumber: Alma Fikhasari/Merdeka.com

Infografis Jabatan Gubernur Anies Baswedan Berakhir di 2022. (Liputan6.com/Trieyasni)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya