Liputan6.com, Jakarta - Tantri Kotak harus mengikhlaskan kepergian sang ayah, H. Dally Syambas untuk selama-lamanya. Ia meninggal dunia pada Sabtu (29/10/2022), di Rumah Sakit Primaya di usia 68 tahun.
Banyak kenangan manis pemilik nama lengkap Tantri Syalindri Ichlasari dengan sang ayah. Maklum, ia merupakan perempuan satu-satunya dalam keluarga.
Baca Juga
Advertisement
Tak hanya itu, semasa hidupnya, sang ayahlah yang mendukung kariernya sebagai musikus. Hal itu diungkapkan vokalis Kotak band di kanal YouTube Intens Investigasi.
"Anak perempuan sama bapaknya udah first love. Pertama ngeliat Kara sama ayahnya aja langsung ngaca, langsung ngebayangin papa saya waktu nerima saya keluar dari rahim ibu saya tuh sudah penuh dengan cinta," kenang Tantri Kotak.
Support di Musik
Tantri Kotak pun tak bisa melukiskan dengan kata-kata kedekatannya dengan sang ayah, begitu dekat. Bahkan, ia mendapat support di musik dari sang ayah.
"Padahal saya perempuan satu-satunya. Dia percaya banget sama saya. Semua anak-anaknya dekat, karena saya perempuan ada sesuatu yang spesial," lanjutnya.
* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Advertisement
Terakhir Ketawa
Masih teringat senyuman sang ayah yang diberikannya untuk Tantri Kotak. Kala itu, sang ayah sudah mengalami stroke dan demensia.
"Dua bulan lalu saya manggung di Jogja. Sempet video call sama mama nanyain kabar, dan berikan kepada papa, 'Tantri, Tantri, dahh'. Lima menit kemudian mama telepon, 'Tantri, Tantri' tangan saya gemetar, 'kenapa?' 'Papa jatuh'. Terakhir saya sempet lihat tuh, itu terakhir saya lihat papa ketawa," sambungnya.
Lagu Ciptakan Papa
Tantri Kotak juga menceritakan bahwa ayahnya menciptakan lagu yang pertama dan terakhir. Dan Tantri sempat mengajaknya untuk berduet.
"Satu-satunya lagu yang beliau ciptain dari dulu. Tahun 2019 saya berinisiatif untuk 'Ayo Pa nyanyi bareng'. Kemarin dalam kondisi tidak sadar, saya iseng saya dengerin tuh lagu, biasanya kan tangannya papa amburadul gerakannya enggak jelas. Pas dengerin lagu itu dia langsung gerakannya teratur," bebernya.
"Feelnya nyampe. Dengerin lagu itu nyampe. Karena lagu itu papa bikin temanya tentang perpisahan. Enggak tahu kok tiba-tiba punya lagu itu, hayo kita rekaman. Dan menurut aku itu duet yang paling dahsyat sih sama Tantri," timpal Arda.
Advertisement