Presiden Korea Selatan Yoon Suk Yeol (tengah) mengunjungi lokasi di mana ratusan orang tewas dan terluka di Seoul, Minggu (30/10/20220). Yoon Suk Yeolmengumumkan masa berkabung nasional buntut tragedi halloween di Itaewon yang menewaskan 151 orang. (AP Photo/Lee Jin-man)
Presiden Korea Selatan Yoon Suk Yeol (tengah) mendengarkan penjelasan saat mengunjungi lokasi di mana ratusan orang tewas dan terluka di Seoul, Minggu (30/10/20220). Diketahui, dari 151 orang tewas dalam tragedi halloween di Itaewon, 19 lainnya merupakan warga negara asing dari negara-negara termasuk, Iran, Uzbekistan, Cina dan Norwegia. (AP Photo/Lee Jin-man)
Presiden Korea Selatan Yoon Suk Yeol (tengah) mengunjungi lokasi di mana ratusan orang tewas dan terluka di Seoul, Minggu (30/10/20220). Diketahui, Presiden Yoon Suk Yeol telah mengirimkan tim bantuan medis bencana ke lokasi insiden sebagai respons cepat atas insiden Halloween Itaewon. (AP Photo/Lee Jin-man)
Presiden Korea Selatan Yoon Suk Yeol (tengah) mengunjungi lokasi di mana ratusan orang tewas dan terluka di Seoul, Minggu (30/10/20220). Sejumlah 1.701 personel diturunkan dalam respon tragedi Itaewon. Para personel tersebut mencakup 517 pemadam kebakaran, 1.100 polisi, dan 70 petugas pemerintah. (AP Photo/Lee Jin-man)
Presiden Korea Selatan Yoon Suk Yeol ( kiri tengah) mengunjungi lokasi di mana ratusan orang tewas dan terluka di Seoul, Minggu (30/10/20220). The Korea Herald melaporkan bahwa sekitar 100.000 orang telah berbondong-bondong ke Itaewon untuk merayakan malam Halloween. (AP Photo/Lee Jin-man)
