Raja Playboy dari Majalengka , Mengaku Sudah 87 Kali Menikah Sejak Usia 14 Tahun

Para wanita yang dinikahinya berasal dari setiap desa, setiap kampung, setiap kecamatan bahkan kabupaten lain di Majalengka. Selain itu, ada juga yang berasal dari Bandung, Sumedang, dan Ciamis.

Dari beberapa wanita yang pernah dijadikan istri, Kaan mengaku, kebanyakan menikah hanya secara agama. Dia memilih jalur tersebut karena melakukan pernikahan yang sah berdasarkan ketentuan negara dirasa kurang memungkinkan. Kaan pun diyakini nenjalani sebagain besar pernikahannya dengan cara menikah siri.

Saat ini, Abah Kaan belum bisa memastikan kapan waktu yang tepat untuk pelaksanaan pernikahannya yang ke-88 bakalt digelar. Sampai sekarang, Kaan masih berusaha meyakinkan orangtua wanita tersebut bahwa anaknya yang ingin kembali ke pangkuannya merupakan alasan yang tepat. "Insyaallah atas izin Allah SWT, saya akan nikah lagi dengan mantan istri saya ke-86," ujarnya.

Kaan juga mengaku hanya punya tujuh anak dari 87 kali pernikahannya dan hubungannya dengan anak-anaknya diakuinya sangat baik. Ada yang masih tingggal dengannya tapi sebagian besar sudah tinggal di daerah lain.

Enam anaknya sudah menikah dan Kaan sudah memiliki beberapa orang cucu. Meski digelari Raja Playboy, Abah Kaan mengatakan punya beban tersendiri dengan sebutan tersebut.

"Saya jadi susah makan, susah tidur karena perbuatan saya. Saya hanya mau mengatakan apa yang saya lakukan bukanlah contoh yang baik," ungkapnya.  "Saya mohon, jangan ada orang lain yan berusaha mengikuti jejak saya. Biarkan ini jadi pengalaman hidup saya sendiri dan jadi pelajaran bagi orang lain," pungkasnya.

Apa yang dijalani Abah Kaan sangat kontras dengan pasangan dari India yang memegang rekor untuk pernikahan terlama dalam sejarah. Pasangan hebat itu adalah Karam Chand dan Kartari. Mereka tiba-tiba menjadi selebritas baru setelah merayakan ulang tahun perkawinan mereka ke-90 pada 2016 lalu.

Menurut pihak keluarga, pasangan ideal ini tak pernah terlihat berselisih, cekcok apalagi bertengkar. Mereka berdua tinggal di Girlington, dekat Bradford, West Yorkshire, bersama dengan anak mereka Paul.

Melansir kanal Citizen6 Liputan6.com, Karam lahir pada tahun 1905 dari sebuah keluarga petani di Punjab. Saat dewasa mereka kemudian berencana menikah dengan Kartari pada tahun 1925. Dalam upacara pernikahan adat suku Sikh mereka berdua menjadi pasangan suami istri.

Pasangan muda ini kemudian mengadu nasib ke Bradford pada tahun 1965. Karam yang sebelumnya menjadi petani beralih menjadi buruh pabrik wol.  Sampai saat ini ia telah mempunyai 27 cucu dan puluhan cicit. Apa resep panjang umurnya?

Karam mengatakan, boleh makan dan minum apa saja, namun sebaiknya dibatasi. Bahkan sesekali ia masih minum whisky. Ia juga cukup selektif dalam memilih makanan, karena menikmati hidup tak bisa diulangi.

Tentang perkawinannya yang langgeng, menurutnya itu adalah sebuah berkah dan harus siap dipanggil ketika saatnya tiba. Kematian Karam membuat keluarganya terpukul, karena ia telah mengajari bagaimana menjalani kehidupan dengan makanan yang baik dari kerja keras mereka.

Usia perkawinan mereka 90 tahun 291 hari diyakini terlama dalam sejarah, meskipun Guinness World Records belum mencatat secara resmi. Pernikahan terlama yang tercatat dalam Guinness World Records adalah pasangan Amerika Herbert dan Zelmyra Fisher yang berhasil selama 86 tahun selalu bersama.