Liputan6.com, Jakarta Pembalap senior tim Honda Racing Indonesia, Alvin Bahar bersama dua pembalap muda, Avila Bahar dan Naufal Rafif Busro bakal menatap seri keenam Indonesia Sentul Series of Motorsport (ISSOM) dengan lebih santai. Pasalnya, gelar juara sudah aman untuk dikantongi di seri keenam ini.
Ketiga pembalap sedang berada di puncak klasemen kelas masing-masing. Alvin Bahar yang bermain di kelas Kejurnas ISTCR 3600 sudah mengunci gelar juara nasional, sekaligus jadi gelar juara nasionalnya yang ke-11 sepanjang karirnya. Total 9 dari 11 gelar itu ia raih bersama tim Honda Racing Indonesia.
Advertisement
Seperti Alvin, Naufal juga sudah mengunci gelar juara nasionalnya di kelas Kejurnas ITCR 1200. Sementara Avila Bahar, meski memimpin klasemen sementara kelas kejurnas ITCR 1500 Max, tetap harus menunggu hasil lomba putaran 6, di Sirkuit Internasional Sentul, Bogor, Jawa Barat, Minggu (6/11/2022).
Avila setidaknya harus finis di posisi ke-5 baru bisa memastikan gelar juara nasionalnya. Alvin Bahar dan dua pembalap muda, Avila dan Naufal sama-sama mengaku tetap akan tampil habis-habisan, meski posisi mereka sudah mengunci gelar juara nasional dan memimpin klasemen.
“Saya memang sudah memastikan meraih gelar juara nasional, tapi itu tak berarti bisa leha-leha di putaran pamungkas. Pastinya akan jauh lebih bermakna kalau merayakan kemenangan itu dengan finis di posisi pertama. Jadi, kami bertiga tentu akan fight untuk kemenangan sempurna karena kami juga mengejar gelar juara nasional tim,” kata Alvin seperti rilis yang diterima media.
Dikurangi
Awalnya, ISSOM akan digelar sebanyak 7 putaran, dengan seri terakhir atau putaran ketujuh yang akan digelar di Pantai Indah Kapuk, Jakarta Utara. Sayangnya, penyelenggara tak siap sehingga pihak penyelenggara ISSOM pun memastikan hanya 6 putaran di Sirkuit Internasional Sentul.
Kepastian hanya 6 putaran itu sontak membuat Alvin Bahar dan Naufal Busro merasa sudah aman mengunci gelar juara nasional mereka. Ketiga pembalap pun bisa lebih santai menatap seri keenam ISSOM 2022, meski tetap serius dalam mengejar hasil terbaik.
Advertisement
