Liputan6.com, Surabaya - Tebing di jalur Gumitir kembali longsor pada Minggu (6/11/2022) petang. Akibatnya arus lalulintas dari arah Banyuwangi maupun Jember, macet total.
Tebing setinggi 8 meter dengan lebar 15 meter menutup jalan raya. Longsor itu juga membuat sebuah pohon besar ber diameter 250 cm tumbang.
Advertisement
"Lokasinya masuk Kabupaten Jember," ungkap Kalaksa BPBD Banyuwangi, Ilzam Nuzuli, Minggu (6/11/2022).
Titik longsor berada di jalan raya Jember-Banyuwangi KM-231+100, masuk Desa Sidomulyo, Kecamatan Silo, Jember, tepat di koordinat 8.25166, 113.92591.
Berdasarkan data dari BPBD Jember, longsoran diakibatkan adanya hujan deras dengan intensitas tinggi sekitar pukul 14.30 Wib. Hingga jelang magrib, hujan lebat itu kemudian membuat tebing di jalur perbatasan Kabupaten Banyuwangi dan Jember itu turun, dan menutupi jalan raya.
"Sementara arus lalu lintas malam ini belum bisa dilalui akibat longsor," kata Ilzam.
Ilzam mengatakan, saat ini petugas lintas elemen masih terus berusaha melakukan evakuasi terhadap tebing yang longsor tersebut.
"Sampai saat ini masih proses evakuasi. Dibutuhkan alat berat untuk mengevakuasi longsoran," ungkap Ilzam.
Dia mengingatkan kepada para pengguna jalan untuk waspada dan berhati-hati, sebab jalan di sepanjang jalur licin.
