Liputan6.com, Jakarta- Manchester United bakal aktif memburu penyerang tengah baru di bursa transfer paruh kedua yang dibuka Januari 2023 nanti. Diantara sederet nama beken yang diincar MU, kini juga muncul kandidat baru yang mengejutkan karena merupakan pemain spesialis cadangan.
Manajer MU Erik ten Hag gagal mendapatkan penyerang tengah baru di bursa transfer musim panas 2022 lalu. Kondisi ini merepotkan Ten Hag. Pasalnya Anthony Martial kerap diganggu cedera. Sedangkan Cristiano Ronaldo mulai menurun kinerjanya.
Advertisement
Oleh karena itu, salah satu permintaan Ten Hag untuk MU di Januari 2023 adalah mendatangkan striker baru. Namun Manchester United cukup kesulitan menemukan sosok yang tepat dengan harga pas di kantong pada tengah musim.
Beberapa kandidat yang dibidik MU antara lain Benjamin Sesko dari Red Bull Leipzig dan Dusan Vlahovic (Juventus). Kedua nama ini sulit direbut karena baru pindah klub. Vlahovic dibeli Juventus pada Januari 2022. Sedangkan Sesko diamankan Leipzig dari Salzburg dan baru bergabung mulai musim panas 2023.
Ten Hag pun mencoba realistis. Dia menyiapkan kandidat lain yang lebih mudah untuk dibawa ke Old Trafford. Media Jerman Bild, pada awal pekan ini melaporkan MU kini turut mengincar penyerang Bayern Munchen Eric Choupo-Moting.
Pelapis
Pria 33 tahun itu akan cukup mudah dibajak MU. Pasalya kontrak Choupo-Moting bersama Munchen akan habis pada Juni 2023 nanti. Harganya juga tidak akan mahal, di bawah 10 juta poundsterling.
Choupo-Moting bakal cocok menjadi pemain pelapis untuk Cristiano Ronaldo, Marcus Rashford dan Anthony Martial. MU baru akan membeli nama besar di lini depan jika Ronaldo benar-benar cabut di Januari 2023.
Advertisement
Spesialis Cadangan
Eks pemain Paris-Saint Germain ini juga tidak akan terlalu kesulitan beradaptasi dengan Liga Inggris. Sebelumnya Choupo-Moting pernah bermain untuk klub Inggris, Stoke City selama satu musim.
Tawaran bergabung dengan MU di bursa transfer Januari 2023 diperkirakan akan membuat Choupo-Moting tergiur. Dia akan senang bisa merasakan kesempatan bermain untuk klub besar lagi. Pria Kamerun itu belum pernah merasakan membela klub raksasa di tiga liga top Eropa.
Klasemen
Advertisement