Fans Timnas Argentina Lintas Negara Siap Ramaikan Piala Dunia 2022

Penggemar Argentina yang tergabung di dalam Argentina Fans Qatar sudah tak sabar menanti penampilan perdana Argentina menghadapi Arab Saudi

oleh Yo Kavya diperbarui 10 Nov 2022, 08:00 WIB
Fans berkumpul di luar kamar jenazah tempat jasad mendiang legenda sepak bola Argentina Diego Maradona akan menjalani otopsi di San Fernando, Buenos Aires, Argentina, 25 November 2020. Jenazah Diego Maradona akan disemayamkan di Istana Presiden. (RONALDO SCHEMIDT/AFP)

Liputan6.com, Jakarta Penggemar setia Argentina sudah menanti di Qatar. Mereka sudah memberikan dukungannya sejak 1986, sebelum Lionel Messi lahir.

Kini untuk Piala Dunia 2022 mereka tergabung dalam Argentina Fans Qatar (AFQ) yang dibentuk pada Juni 2022, tepat sebelum pertandingan Argentina menghadapi Italia.  

Mereka tak sabar menantikan penampilan perdana Argentina menghadapi Arab Saudi pada 22 November.

AFQ adalah kisah nyata di mana penggemar fanatik Argentina yang tak mengenal batas negara. Mereka beranggotakan para penggemar dari berbagai negara, terutama India, Nepal, Sri Lanka, Bangladesh, dan juga termasuk Afrika dan Qatar.

Minat penggemar Argentina makin meningkat setelah Lionel Messi mengumumkan bahwa Piala Dunia Qatar akan menjadi penampilan terakhirnya Bersama Argentina. Para penggemar pun makin antusias untuk melihatnya terakhir kali berseragam Argentina.

Harapan terbesar mereka adalah meraih gelar juara untuk ketiga kalinya pada final 18 Desember 2022.

“Kekuatan pendorong kami adalah cinta untuk Argentina, dan tujuan kami adalah untuk mendukung dan membuat penggemar perjalanan merasa seperti di rumah di Qatar,” ujar Mohammed Suhail Ali kepada Al Jazeera di sebuah karnal fans Argentina di Qatar.

Ali adalah seorang insinyur India dan anggota pendiri AFQ yang beranggotakan 5.000 orang.

Lebih dari 3.000 orang dari India, Bangladesh, Nepal, Pakistan, Sri Lanka, Italia, Spanyol, Nigeria, Kamerun, serta sekitar 100 warga Argentina dan Duta Besar Argentina Guillermo Nicholas, menghadiri acara tersebut.

“Dalam kurun waktu lima bulan kami telah mampu menumbuhkan basis penggemar menjadi lebih dari 5.000. Hanya satu hal yang menyatukan kami yakni  cinta untuk Argentina,” tambahnya.

 


Diubah

Fans Argentina membentangkan poster Lionel Messi saat merayakan gol sang bintang ke gawang Nigeria pada laga grup D Piala Dunia 2018 di Saint Petersburg Stadium, Saint Petersburg, (26/6/2018). Argentina menang 2-1. (AP/Dmitri Lovetsky)

“Saya diubah oleh keajaiban Maradona pada tahun 1986 untuk memimpin negaranya memenangkan gelar. Semua yang kami lakukan di sini adalah cerminan dari cinta abadi kami untuk Argentina,” kata Rafeek Hammed, seorang penjaga toko India, perwakilan AFQ lainnya.

"Kami ingin Argentina dan Messi sukses dan kami akan berada di stadion untuk menyemangati mereka."

Faiz Khan, seorang penjaga toko Nepal, mengatakan: ” Saya mulai mendukung Argentina di sekolah dasar, di mana saya melihat orang-orang mengecat kendaraan, jalan, pohon, dan bahkan rumah mereka dengan warna putih dan biru.”

“Saya secara emosional berinvestasi di dalamnya, dan saya ingin mereka memenangkan trofi. Saya memiliki tiket ke ketiga pertandingan grup dan mungkin perempat final untuk menontonnya.”

Roger David, seorang guru Kamerun, mengatakan: “Argentina mendapat dukungan saya karena Lionel Messi, yang terbaik di dunia dan pantas mendapatkannya. Dia telah mencapai segalanya di sepakbola. Jadi sekarang adalah kesempatannya untuk bersinar dan memenangkan Piala Dunia.”


Banyak Kegembiraan

Fans mengibarkan bendera Argentina saat Paus Fransiskus melakukan pertemuan mingguan di Vatican, (27/6/2018). Perayaan tersebut tak lepas dari keeforia kemenangan Argentina atas Nigeria di Piala Dunia 2018. (AP/Alessandra Tarantino)

Penggemar lainnya dari Pakistan, Ismail Ali mengatakan bahwa fans emosional, dan mereka mencari kebahagiaan dalam sepakbola melalui Messi.

“Dia telah membawa banyak kegembiraan dan momen yang tak terlupakan ke dunia, jadi ini adalah Piala Dunianya untuk dimenangkan bagi seluruh dunia.”

Jessica Costa, mahasiswi Qatar University dari Argentina, menggambarkan kebanggaannya pada karnaval para fans.

Fanatisme penggemar Argentina juga ditunjukkan oleh Marcelo Martinez. Ia bisa disebut sebagai fans Timnas Argentina pertama yang sudah sampai di Qatar, enam bulan menjelang Piala Dunia 2022.

Martinez sangat ingin melihat Lionel Messi dkk. beraksi di Piala Dunia sehingga dia tiba di Qatar enam bulan lebih awal.

Martinez terbang ke Doha pada 3 Mei dengan memakai wig biru-putih.


Hal Indah

Fans Argentina pun berpesta di jalanan kota Buenos Aires setelah timnya lolos ke putaran final Piala Dunia 2018. Argetina lolos setelah menang 3-1 atas Ekuador. (AFP/Eitan Abramovich)

“Hal-hal indah telah terjadi,” kata pengacara berusia 54 tahun itu, yang telah menemukan banyak orang Qatar dan ekspatriat yang mengenakan kaus Argentina. “Mereka semua mencintai Messi dan Argentina di sini," katanya.

Ia berharap Messi mengangkat trofi Piala Dunia pada penampilan kelima dan terakhirnya setelah memenangkan begitu banyak penghargaan lainnya.

Ketika Argentina nanti turun ke lapangan pada 22 November melawan Arab Saudi dalam pertandingan pembukaan Piala Dunia 2022, mengharapkan lebih dari sekedar penggemar perjalanan Argentina untuk meneriakkan dukungan mereka.

Tak hanya mereka yang tergabung di AFQ,  Argentina memiliki seorang penggemar yang paling terkenal di seluruh dunia. Namun sayangnya, penggemar Argentina yang juga diagungkan di seluruh dunia itu nampaknya tak akan menyaksikan laga Piala Dunia.

"Tak mungkin bagi seorang Paus yang berusia 77 tahun untuk menyaksikan pertandingan hingga larut malam," ujar Federico Lombardo, juru bicara Vatikan menjelang final Piala Dunia 2014.  

Ya, penggemar berat Argentina itu adalah Paus Franciskus, pemimpin umat Katolik sedunia.

Paus Francis memang dikenal sebagai salah seorang penggemar fanatik sepakbola. Bahkan ketika ditanyai oleh wartawan siapa Paus favoritnya pun ia mengkaitkannya dengan sepakbola: "Saya tak bisa mengurutkan siapa Paus favorit saya. Tapi saya bisa mengurutkan siapa tim favorit saya, Argentina ".

Paus Francis menjadi fanatik sepakbola karena ayahnya pun merupakan seorang penggemar sepakbola. Beliau tumbuh di sebuah lingkungan kelas pekerja dekat dengan stadion sepakbola di Flores, Buenos Aires. Maka, tak heran, jika Paus Francis begitu gemar akan sepakbola. Bahkan Beliau juga tercatat sebagai anggota resmi fans klub San Lorenzo dengan no. registrasi 88.235.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya