Liputan6.com, Jember - Polda Jawa Timur menerjunkan personel brimob untuk membantu proses pembersihan lumpur akibat bencana tanah longsor di Afdeling Tanah Manis di Dusun Tanah Manis dan Dusun Garahan Kidul, Desa Sidomulyo, Kecamatan Silo, Jember.
"Bersih-bersih longsor ini kita mengerahkan 10 anggota saja. Karena saat ini cukup banyak bencana di Jawa Timur, jadi personenya dibagi di beberapa daerah," ujar Aiptu Ketut Sinta, Komandan Pelton Brimob Polda Jatim, Rabu (9/11/2022).
Advertisement
Kapolsek Silo AKP Tanto menambahkan, untuk jumlah rumah rusak akibat longsor di Dusun Tanah Manis tersebut bertambah. Dari sebelumnya empat rumah, menjadi lima rumah yang terdampak.
“Untuk korban tetap satu orang meninggal dunia atas nama Tije. Korban meninggal setelah rumahnya tertimbun tanah longsor,”ujarnya.
Sementara itu, dihari kedua bencana tanah longsor, selain pembersihan di permukiman warga, pembersihan juga dilakukan di Kawasan jalan dusun yang tertutup lumpur.
“Karena longsoran cukup parah dan harus dilakukan kerjabakti. Selain personel brimob dan Polsek Silo, warga sekitar dan relawan Gumitir juga ikut membantu bersih-bersih," paparnya.
5 Rumah Rusak
Diketahui, tanah longsor terjadi di Afdeling Tanah Manis di Dusun Tanah Manis dan Dusun Garahan Kidul, Desa Sidomulyo, Kecamatan Silo, Jember.
Akibat bencana tersebut, 5 rumah rusak parah akibat tertimbun longsoran, dan 1 orang dilaporkan meninggal dunia akibat terkena longsoran tanah. Korban diketahui bernama Tije warga setempat.
Advertisement