Anies soal PKS Digoda Bergabung dengan Koalisi Lain: Saya Berkomentar pada Fakta Saja

Bakal Calon Presiden Partai NasDem Anies Baswedan menanggapi perihal PKS yang digoda masuk ke koalisi lain.

oleh Liputan6.com diperbarui 10 Nov 2022, 15:00 WIB
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memberikan keterangan dalam pengumuman deklarasi Capres 2024 di Nasdem Tower, Jakarta, Senin (3/10/2022). Partai Nasdem resmi mendeklarasikan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sebagai calon presiden (capres) yang akan diusung pada Pilpres 2024. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Liputan6.com, Jakarta Bakal Calon Presiden Partai NasDem Anies Baswedan menanggapi perihal PKS yang digoda masuk ke koalisi lain.

Menurut dia, akan berkomentar sesuai fakta saja.

"Saya berkomentar pada fakta saja," kata Anies di JCC Senayan, Jakarta, Kamis (10/11/2022).

Dia menyatakan, sejauh ini komunikasi antara NasDem, Demokrat, PKS untuk berkoalisi di Pilpres 2024 terus berjalan. Dia menyebut, tidak semua kegiatan tiga partai itu dibuka ke publik.

"Lancar. Semua komunikasi berjalan. Begini tidak semuanya yang dikerjakan itu diberitakan, sehingga kalau tidak ada beritanya bukan berarti tidak ada kegiatannya," jelas Anies.

Lebih lanjut, dia belum mau berbicara lebih jauh apa yang akan dilakukannya seandainya menjadi Presiden nanti.

"Itu nanti saya jawab setelah resmi menjadi presiden," tukas eks Gubernur DKI Jakarta ini.

 


Akui Digoda

Sebelumnya, Wakil Ketua Umum PAN Yandri Susanto mengakui pihaknya memang tengah menggoda sejumlah partai politik untuk bergabung.

Adapun, partai yang sedang didekati adalah PKS dan Demokrat.

"Semua kita goda-lah, PKS Demokrat semua kita goda masa enggak kita goda," ujar Yandri di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (10/11/2022).

Yandri belum mau mengungkap bagaimana progres penjajakan dengan partai ini. Ia bilang semua belum ada yang pasti, tetapi kesepahaman terus dibangun.

"Insyaallah tergoda," katanya.

 

 

 

Reporter: Genantan Saputra/Merdeka.com

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya