Liputan6.com, Jakarta Manchester United (MU) sukses menaklukkan Aston Villa dalam laga putaran ketiga Carabao Cup yang dihelat di Old Trafford, Jumat (11/11/2022) dini hari WIB.
Setan Merah berjaya 4–2 berkat gol dari Anthony Martial (’49), Marcus Rashford (’67), Bruno Fernandes (’78) dan Scott McTominay (‘90+1). Sementara itu, dua angka milik tim tamu bersumber dari aksi Ollie Watkins (’48) dan gol bunuh diri Diogo Dalot (’61).
Advertisement
Juru taktik MU Erik ten Hag langsung memberi pujian kepada Christian Eriksen selepas laga. Eks pemain Brentford itu dipandang memiliki dampak signifikan dalam membantu klubnya meraih hasil dominan di kandang sendiri.
Sekadar informasi, Eriksen sejatinya tak bermain sejak menit pertama. Gelandang berusia 30 tahun tersebut baru diturunkan pelatihnya pada menit ke-62, ketika MU sudah tertinggal 1–2 dari tim racikan Unai Emery.
Beruntung kehadiran Eriksen mampu meningkatkan performa Setan Merah. Terbukti, dalam selang waktu lima menit sejak kedatangannya, MU sudah mampu mencetak gol penyeimbang lewat upaya Rashford.
“Mereka (Aston Villa) bermain dengan (taktik) high line, jadi Anda perlu mengoper bola ke belakang (ketika menghadapi tim semacam ini), dan kami cukup sukses di babak kedua,” ujar Ten Hag kepada Sky Sports pasca pertandingan, seperti dilansir dari Metro.
“Masalahnya di babak pertama, kami melakukan terlalu banyak sentuhan dan melewatkan momen untuk mengoper bola ke belakang. Itulah mengapa kami akhirnya memasukkan Christian Eriksen,” tambah juru taktik berkepala plontos.
Kemenangan ini menjadi revans manis MU terhadap Aston Villa. Seperti diketahui, pasukan Ten Hag sebelumnya sempat takluk 1–3 kala bertandang ke markas The Villans dalam laga lanjutan Liga Inggris yang dihelat pada Minggu (6/11/2022) lalu.
“Saya senang dengan ketahanan (MU). Itulah yang kami butuhkan dan harus kami tunjukkan di setiap pertandingan. Saya sangat kecewa dan marah pada (laga) Minggu kemarin karena kami kurang berjuang,” pungkas dia.
Pujian Rashford
Tak hanya dari sang pelatih, sanjungan bagi Christian Eriksen juga disampaikan oleh Marcus Rashford. Pesepak bola berusia 25 tahun itu menilai rekan setimnya memiliki kualitas operan dan level ketenangan apik. Eriksen juga dianggap sebagai salah satu pemain top.
“Kualitas operannya, ketenangannya (apik), dia (Christian Eriksen) adalah pemain top,” komentar Rashford soal gelandang asal Denmark.
“Kemampuan teknik (Eriksen) sama dengan Bruno Fernandes saat sedang menguasai bola. Kami hanya perlu memberi mereka opsi. Kami hanya harus berlari dan yakin bahwa mereka bisa menemukan kami,” tuturnya lagi.
Advertisement
Pemain Penting
Eriksen memang merupakan salah satu pemain kunci dalam skuad asuhan Erik ten Hag di Old Trafford. Meski baru didatangkan lewat jendela transfer musim panas kemarin, mantan penggawa Inter Milan itu mampu memberi kontribusi penting bagi tim.
Tak heran jika dirinya terus-menerus mendapat kepercayaan dari juru taktik Setan Merah. Melansir situs Transfermarkt, Eriksen sejauh ini telah tampil dalam 19 pertandingan bersama MU di semua kompetisi.
Sebanyak 12 laga tersaji kala Eriksen mentas di Liga Inggris, enam laga terjadi di Liga Europa, sementara satu sisanya di Carabao Cup. Pemain internasional Denmark juga tercatat mampu memberi kontribusi berupa lima assist bagi skuad Setan Merah.
Masuk Skuad Timnas Denmark
Penampilannya yang gemilang di level klub membuat Eriksen dipanggil untuk memperkuat Timnas Denmark jelang perhelatan Piala Dunia 2022. Dilansir dari Liputan6.com, pemain kelahiran 1992 itu masuk dalam daftar 21 pemain yang dipilih Kasper Hjulmand.
Hjulmand sejauh ini memang baru menunjuk 21 pemain dari kemungkinan 26 untuk menjadi amunisi Denmark di ajang sepak bola terakbar dunia. Juru taktik berusia 50 tahun mengaku ingin menunggu komitmen klub pemain sebelum menambah pasukannya.
"Banyak hal bisa terjadi. Ada dua pertandingan tersisa untuk pemain-pemain kami, dan itu dapat dengan mudah mengubah banyak hal," kata Hjulmand kepada media setelah mengumumkan anggota skuadnya, seperti dikutip Sportsmole.
Sebagai informasi, Eriksen sebelumnya juga sempat membela negaranya di ajang Euro 2020. Ketika itu, bintang Manchester United terkena serangan jantung, yang membuatnya harus mendapat bantuan medis dan dilarikan ke rumah sakit.
Baca Juga
Advertisement