Liputan6.com, Jakarta Pembalap Aruba.it Racing Ducati, Alvaro Bautista berhasil merebut juara WSBK 2022 usai finis di posisi dua pada race 2 WSBK Mandalika yang berlangsung di Pertamina Mandalika International Circuit, Minggu (13/1/2022). Poinnya sulit dikejar rival terdekat Toprak Razgatlioglu dan juga Jonathan Rea.
WSBK Mandalika berlangsung dalam kondisi cuaca yang cerah. Kondisi ini dimanfaatkan semua pembalap untuk tampil maksimal.
Advertisement
Namun tak ada yang bisa kalahkan pembalap Pata Yamaha, Toprak Razgatlioglu. Pembalap asal Turki ini sapu bersih semua balapan mulai race 1, superpole race dan race 2.
Bautista bersaing ketat dengan Toprak sepanjang race 2. Dia sempat ambil alih posisi terdepan, tapi Toprak memang sulit dikalahkan di WSBK Mandalika.
Pembalap asal Spanyol itu pun ungkap beratnya persaingan melawan Toprak. Tak hanya di Indonesia, namun itu juga terjadi di WSBK seri sebelumnya.
"Saya lebih suka bertahan di posisi kedua di belakang Toprak dan dia sangat kuat sehingga saya tak bisa terus ikuti dia. Saya hanya mencoba finis balapan," kata Bautista seperti dikutip crash.
"Selamat untuk Toprak dan Jonathan karena penampilan luar biasa mereka sepanjang musim. Ini benar-benar sulit kalahkan mereka."
11 Tahun
Ducati harus menunggu 11 tahun untuk bisa menjadi juara WSBK. Terakhir, gelar juara dirah oleh Carlos Checa pada 2011 lalu.
Kemenangan Aruba.it Ducati juga melengkapi sukses pabrikan asal Italia itu pekan lalu di MotoGP. Tim berlambang merah ini juara bersama Francesco Bagnaia di MotoGP 2022.
"Saya merasa sangat bahagia. Saya gabung WSBK sejak 4 tahun lalu dan saya merasa enak dengan motor ini. Kami melakukan start bagus sejak awal musim," katanya.
Advertisement
Jatuh Cinta
Bautista mengaku sudah jatuh cinta dengan Ducati Panigale V4R sejak mengujinya November 2021. Dia tahu ini bakal menjadi motor yang mengantarkannya juara.
"Saya ingat saat menjajal di lap pertama November lalu dengan menggunakan ban basah dan saya bilang "Oh, ini motor saya. Saya bahagiamenangkan gelar karena kami sudah melakukan musim yang luar biasa," ujarnya.
"Saya mencoba yang terbaik setiap kali saya menjajal motor. Inilah buah dari kerja keras tim."
