Liputan6.com, Manchester- Manchester United mempertimbangkan untuk mengakhiri kontrak Cristiano Ronaldo. Ini menyusul wawancara bombastis Ronaldo yang menyerang klub dengan Piers Morgan.
MU bakal akhiri kontrak asal Ronaldo tidak meminta uang putus kontrak. Sebelumnya diketahui, Ronaldo sudah menyerang Man Utd dengan menyebut petinggi klub memaksanya untuk keluar.
Advertisement
Dia juga menyerang Erik Ten Hag. Ronaldo mengatakan tak akan pernah hormati manajer asal Belanda itu karena sang juru taktik juga tak menghormati dirinya.
MU langsung bereaksi dengan "kegilaan" Ronaldo di wawancara tersebut. MU lewat rilisnya mengatakan bakal mempertimbangkan jawaban mereka setelah wawancara 90 menit di televisi itu.
Di luar itu, Ronaldo dipastikan bakal kembali kena sanksi denda besar sebesar 2 kali gajinya atau sekitar 1 juta pounds atau Rp 18,2 Miliar. Soalnya, MU merasa berlawanan dengan Ronaldo soal keinginan hengkang.
Kubu di Old Trafford merasa, justru Ronaldo yang meminta pergi. Itulah yang membuat Ronaldo tak ikut pramusim dengan Manchester United.
Paksa Pergi
Sementara itu, mantan bek MU Rio Ferdinand meyakini wawancara bombastis Ronaldo di televisi dibuat untuk memaksa satu hal yaitu transfer. Ronaldo disebut siap untuk akhiri kontrak dengan MU.
Sebelumnya, MU mau melepas Ronaldo kalau ada klub yang membayar 19,5 juta pounds. Ini jumlah yang sama dibayarkan MU kepada Juventus.
MU kini siap robek kontrak Ronaldo tapi asalkan Ronaldo tak menuntut pesangon dari sisa kontraknya selama enam bulan. Itu artinya Ronaldo akan kehilangan banyak duit, apakah dia mau?
Apalagi, Ronaldo sudah tak mungkin lagi dapatkan kontrak bagus di klub lain.
Advertisement
Total Pesangon
Menurut sumber di MU, kontrak Ronaldo hingga akhir musim bernilai 13 juta pounds atau Rp 238 Miliar. Ini yang harus dilepas Ronaldo di MU kalau ingin pergi dengan bebas.
Untunglah, MU kini bisa berpikir hati-hati soal kondisi Ronaldo. Soalnya sepak bola sedang jeda dengan adanya Piala Dunia.
Ronaldo sebenarnya mendapatkan tawaran menggiurkan dari klub Arab Saudi. Namun Ronaldo masih ingin main di Liga Champions.
Akhir Ronaldo
Mantan bek MU, Rio Ferdinand menilai jalan Ronaldo untuk kembali ke Mu sudah berakhir. Wawancara di televisi disebutnya sudah menegaskan apa yang diinginkan Ronaldo.
"Saya pikir sudah tak ada lagi cara pulang. Saya pikir klub tak akan lagi membawanya pulang dan saya pikir dia tak mau lagi kembali, itulah yang terjadi," kata Rio.
"Dia ingin keluar dari tempat ini. Saya pernah main dengan pemain MU yang melakukan pelanggaran lebih ringan dibandingkan Ronaldo, dan mereka tak pernah lagi kembali," katanya.
Advertisement