Liputan6.com, Lumajang - Bupati Lumajang Thoriqul Haq atau Cak Thoriq menyatakan, pihaknya terus menggencarkan sosialisasi protokol kesehatan (prokes) mengantisipasi gelombang Covid-19 varian baru.
"Dinas kesehatan tetap konsisten sosialisasi prokes melalui berbagai media dan pengawasan, terutama sosialisasi tentang pentingnya pemakaian masker dalam aktivitas sehari-hari," katanya, Selasa (15/11/2022).
Advertisement
Menurut dia, Lumajang masuk dalam kriteria level satu sesuai Inmendagri Nomor 47 Tahun 2022 Tentang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) COVID-19 di Jawa dan Bali.
"Inti dari PPKM level satu adalah masyarakat bisa beraktivitas dan bekerja seperti biasa, namun dengan menjalankan prokes seperti memakai masker di tempat-tempat umum dan juga menjaga kebersihan tangan dengan penyanitasi tangan," tuturnya, dikutip dari Antara.
Ia menjelaskan masyarakat di Lumajang bisa beraktivitas seperti biasa, namun dengan tetap menjalankan protokol kesehatan utamanya menggunakan masker di tempat umum.
"Kami mengimbau agar seluruh masyarakat Lumajang dapat menjaga kesehatan dengan menjalankan prokes saat beraktivitas di tempat-tempat umum, meskipun PPKM berada pada level satu," katanya.
Kementerian Kesehatan mengumumkan adanya varian baru COVID-19 yakni Omicron XBB, bahkan pada awal November 2022 tercatat kenaikan COVID-19 di Indonesia dalam kurun waktu sepekan terakhir seiring dengan hadirnya varian XBB.
Vaksinasi Booster
Untuk itu, masyarakat diminta untuk memproteksi diri dengan melengkapi vaksinasi booster dan disiplin menerapkan protokol kesehatan di tempat umum dan keramaian.
Dalam kurun satu minggu terakhir pada awal November 2022 terjadi kenaikan kasus COVID-19 di 30 provinsi di Indonesia dan pada level nasional juga terjadi peningkatan kasus sekitar 4.700 – 4.900 kasus, sehingga tren kenaikan kasus disinyalir terjadi seiring dengan ditemukan nya varian XBB di Indonesia.
Advertisement