Liputan6.com, Jakarta Gelandang Timnas Portugal Joao Mario mengungkap hubungan Cristiano Ronaldo dan Bruno Fernandes jelang Piala Dunia 2022. Duo bintang Manchester United (MU) kembali bertemu untuk membela negaranya di kompetisi sepak bola paling akbar sejagat.
Sebagai informasi, reputasi CR7 di MU sedang rusak parah menyusul keluarnya cuplikan wawancara sang pemain dengan Piers Morgan. Dalam pernyataannya kala itu, Ronaldo mengaku merasa dikhianati oleh pihak klub.
Baca Juga
Advertisement
CR7 juga mengecam perkembangan Setan Merah sejak ditinggal manajer legendaris Sir Alex Ferguson. Pesepak bola berusia 37 tahun pun bersikeras tak mau menghormati Erik ten Hag lantaran sang pelatih sendiri diklaim tidak hormat padanya.
Pernyataan kontroversial Ronaldo dikhawatirkan bakal berdampak terhadap relasinya dengan Bruno Fernandes. Apalagi Fernandes saat ini tergolong sebagai salah satu pemain penting dalam skuad asuhan Ten Hag di Old Trafford.
Laporan Metro menyebut gambaran pertemuan Ronaldo dan Fernandes yang beredar memperlihatkan situasi tegang antara kedua pemain. Walau begitu, Joao Mario menjelaskan bahwa mereka hanya bergurau di ruang ganti.
“Saya berada di ruang ganti saat itu, saya melihat gambar-gambar (pertemuan Ronaldo dengan Fernandes), dan itu lucu karena terkadang bisa ditafsirkan (secara berbeda). Namun, mereka (sebenarnya) sedang bergurau,” ujar Mario dalam konferensi pers, Selasa pagi waktu setempat.
Menurut Mario, CR7 bertanya kepada Fernandes apakah dirinya datang ke kamp pelatihan dengan perahu. Sebabnya, gelandang berusia 28 tahun menjadi pemain terakhir yang tiba di ruang ganti TImnas Portugal.
“Karena Bruno menjadi salah satu pemain yang terakhir sampai, Cristiano lantas bertanya apakah dia datang dengan menggunakan perahu. Saya tahu bahwa gambar-gambar itu dapat memiliki interpretasi (lain), tetapi (pembicaraan mereka) hanya lelucon,” ungkap Mario.
“Saya yakin mereka memiliki hubungan yang luar biasa karena mereka bermain bersama. Saya melihat mereka seharian kemarin. Tidak ada masalah di antara mereka,” sambung pesepak bola yang kini memperkuat Benfica itu.
Dampak Wawancara Ronaldo
Mario enggan berbicara banyak soal dampak wawancara Cristiano Ronaldo terhadap Timnas Portugal jelang Piala Dunia 2022. Kendati demikian, sang pemain menegaskan bahwa ia dan rekan-rekannya mencoba fokus pada hal-hal penting.
“Tidak banyak yang bisa dikatakan soal itu. Kami mencoba untuk fokus pada hal yang terpenting,” ujar Mario, seperti dilansir dari Metro.
“Kami semua terbiasa menghadapi tekanan besar. Saya tidak berpikir hal itu (wawancara Ronaldo) bakal membawa lebih banyak tekanan kepada pemain (di Timnas Portugal),” sambung penggawa berusia 29 tahun tersebut.
Advertisement
Ronaldo di MU
Walau diklaim tak memiliki masalah di Timnas Portugal, Ronaldo diprediksi bakal kesulitan balik ke Old Trafford pasca Piala Dunia 2022. Manajer MU Erik ten Hag nampaknya sudah murka.
Eks pelatih Ajax Amsterdam itu belum lama ini dikabarkan memberi tahu petinggi klub soal keinginannya untuk melarang Ronaldo tampil lagi dalam skuad Setab Merah.
MU sejatinya sempat mengeluarkan pernyataan resmi terkait wawancara CR7. Mereka mengaku masih ingin mengumpulkan fakta lebih lanjut, sebelum memutuskan langkah yang akan diambil untuk menindak sang megabintang.
Laporan Metro mengeklaim Setan Merah sudah berencana memotong gaji Ronaldo. Akan tetapi, Ten Hag ingin hukuman yang lebih berat. Ia konon mendesak atasannya untuk segera mendepak CR7 dari Old Trafford.
Klub Baru
Chelsea menjadi salah satu klub yang banyak dikaitkan dengan Ronaldo jika sang pemain berpisah dari MU. Pemilik The Blues Todd Boehly memang sudah lama berminat menyewa jasa penggawa internasional Portugal tersebut.
Tak dapat dimungkiri, Chelsea sebenarnya memang butuh kehadiran striker baru. Mereka sejauh ini cuma bisa bergantung pada Pierre-Emerick Aubameyang yang didatangkan dari Barcelona pada bursa transfer musim panas kemarin.
Namun, rencana Boehly kemungkinan bakal terhalang oleh pendapat Graham Potter. Kabar yang berembus mengeklaim eks manajer Brighton & Hove Albion tidak tertarik dengan prospek penandatanganan Ronaldo di Stamford Bridge.
Advertisement