Liputan6.com, Jakarta - Jelang penutupan rekrutmen untuk 27 lowongan kerja di Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN), sebanyak 400 orang lebih baik PNS maupun non-PNS telah mendaftarkan diri untuk bisa mengisi posisi tersebut.
"Sampai dengan 15 November 2022 pukul 16.00 WIB, jumlah lamaran yang masuk ke Otorita IKN berasal dari lebih 400 pelamar," kata Koordinator Tim Informasi dan Komunikasi Tim Transisi IKN Sidik Pramono, Rabu (16/11/2022).
Advertisement
Otorita IKN memastikan, proses pendaftaran untuk 27 lowongan kerja di Otorita IKN untuk posisi kepala biro dan direktur ini bakal ditutup pada Rabu, 16 November 2022 pukul 16.00 WIB.
Sidik mengatakan, jadwal seleksi telah ditetapkan dengan mempertimbangkan amanat Undang-Undang IKN, yang memberikan waktu bagi Otorita IKN untuk beroperasi penuh selambatnya pada akhir 2022 ini.
"Tidak ada perpanjangan pendaftaran seleksi terbuka pengisian jabatan Kepala Biro/Direktur di lingkungan Otorita IKN," tegas Sidik.
Ia menyatakan, para peminat diminta untuk menggunakan waktu sebaik-baiknya, dengan menyertakan seluruh persyaratan sesuai ketentuan.
Adapun proses pendaftaran dilakukan secara online dengan mengirim e-mail ke sekretariat@ikn.go.id paling lambat Rabu hari ini, 16 November 2022 pukul 16.00 WIB.
"Peserta wajib mengirimkan seluruh berkas lamaran sesuai dengan syarat dan ketentuan dalam surat pengumuman Nomor P.002/Otorita IKN/XI/2022 yang dapat diakses melalui https://ikn.go.id/RekrutmenOIKN," terangnya.
Pasca pendaftaran ditutup, ia memaparkan, tahap berikutnya adalah pemeriksaan dan seleksi administrasi, seleksi penulisan makalah, uji kompetensi, dan wawancara akhir.
"Targetnya, pada 9 Desember 2022 para pejabat hasil akhir seleksi terbuka ini sudah dapat diumumkan," ujar Sidik.
Rayu Investor B20, Bos IKN Nusantara Janji Obral Insentif
Sebelumnya, Kepala Otorita IKN Nusantara, Bambang Susantono, menjabarkan sejumlah insentif bagi calon investor yang hendak menanamkan investasi di proyek IKN Nusantara, Kalimantan Timur.
Hal itu dibicarakannya dalam gelaran acara B20 Summit Indonesia, Senin (14/11/2022), jelang diselenggarakannya konferensi tingkat tinggi, atau KTT G20 Bali.
Bambang mengatakan, dalam pembangunan proyek infrastruktur di Tanah Air, Pemerintah RI hanya bisa menyokong 60 persen kebutuhan dana. Guna menambal sisanya, pemerintah membuka kesempatan bagi pihak swasta untuk ikut serta melalui skema public private partnership (PPP).
Pun juga dalam membangun IKN Nusantara, dimana sokongan swasta lebih besar empat kali lipat dibanding kekuatan modal yang dimiliki pemerintah.
"Hanya 20 persen dari IKN Nusantara bakal datang dari kantong pemerintah APBN. Itu berarti 80 persen akan datang dari berbagai sumber," kata Bambang dalam B20 Summit Indonesia 2022, Senin (14/11/2022).
Untuk itu, ia melanjutkan, pemerintah mempersilakan kontribusi dari sektor swasta guna membiayai proyek IKN Nusantara melalui skema public private partnership.
"Saya ingin menggarisbawahi, pengembangan IKN Nusantara akan mengikuti prinsip lingkungan, sosial, dan tata kelola (ESG). Jadi IKN Nusantara juga akan menarik bagi investor yang mencari investasi berkelanjutan," imbuhnya.
Lebih lanjut, Bambang pun menginformasikan, Pemerintah RI telah menyiapkan sejumlah paket insentif di IKN Nusantara. Antara lain, pemberian tax holiday untuk berinvestasi/pemindahan kantor, hingga insentif khusus untuk PPN.
"Saya bisa memastikan, tingkat insentif tersebut yang ditawarkan oleh IKN Nusantara akan jadi insentif terbaik di Indonesia," pungkas Bambang.
Advertisement
Di Depan CEO Dunia, Airlangga Pamer IKN jadi Kota Cerdas dan Ramah Lingkungan
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, mengatakan tren investasi environment, social, and good governance (ESG) dipilih Pemerintah Indonesia, menjadi bisnis transformasi yang digunakan untuk membangun Ibu Kota Negara ataua IKN Nusantara di Kalimantan.
Airlangga menjelaskan, bisnis transformasional harus merangkum keberlanjutan dengan memperhitungkan sosial lingkungan, tata kelola, atau menerapkan praktik ESG.
“Pendekatan ini diadopsi dalam rencana kami untuk membangun ibu kota baru di kalimantan ‘Nusantara’ yang akan menggabungkan keberlanjutan, kecerdasan, mobilitas, kualitas kota, infrastruktur, dan pengembangan sumber daya manusia,” kata Airlangga dalam B20 Summit Indonesia 2022 Day 2, Senin (14/11/2022).
Menurutnya, sangat penting untuk menciptakan bisnis yang ramah lingkungan. Hal itu bertujuan untuk menjaga masa depan anak bangsa supaya terhindar dari kemiskinan maupun kelaparan.
Oleh karena itu, untuk menuju masa depan yang lebih baik kita harus siap menerapkan revolusi hijau lainnya.
“Kita harus siap untuk Revolusi Hijau lainnya, berinovasi untuk transformasi yang lebih besar Apa ekonomi digital yang melindungi planet kita dan masa anak-anak kita dan cicit kita. Kami mengundang Anda untuk menjadi bagian dari transformasi Indonesia,” ujar Airlangga.