Lewat Virtual, Jokowi dan Xi Jinping Kompak Pantau Uji Dinamis Kereta Cepat Jakarta Bandung Usai KTT G20

Presiden Joko Widodo (Jokowi) bersama Presiden China Xi Jinping menyaksikan langsung secara virtual proses uji dinamis Kereta Cepat Jakarta Bandung.

oleh Maulandy Rizky Bayu Kencana diperbarui 13 Mei 2023, 08:28 WIB
Presiden Joko Widodo (Jokowi) bersama Presiden China Xi Jinping menyaksikan langsung secara virtual proses uji dinamis Kereta Cepat Jakarta-Bandung

Liputan6.com, Jakarta Presiden Joko Widodo (Jokowi) bersama Presiden China Xi Jinping menyaksikan langsung secara virtual proses uji dinamis Kereta Cepat Jakarta Bandung. Kegiatan itu dilakukan langsung selepas KTT G20 Bali pada Rabu (16/11/2022).

Adapun proses uji dinamis itu dilakukan langsung oleh PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) selaku operator dari Kereta Cepat Jakarta-Bandung.

Pada uji coba operasional ini, tim KCIC mengoperasikan Kereta Inspeksi (CIT) yang meluncur sepanjang 15 km dari Stasiun Tegalluar Bandung menuju Casting Yard 4.

Saat proses uji coba, tampak dua masinis masing-masing berasal dari Indonesia dan China melapor kepada Jokowi dan Xi Jinping untuk memulai proses uji dinamis Kereta Cepat Jakarta-Bandung.

"Lapor, Presiden Joko Widodo, CIT untuk Kereta Cepat Jakarta-Bandung sudah siap, dan uji coba track akan segera dilaksanakan," kata Supriadi, seorang masinis berkebangsaan Indonesia. Ucapannya pun diikuti oleh masinis lain asal China.

Jokowi dan Xi Jinping masing-masing lantas mempersilakan dimulainya proses uji dinamis. "Laksanakan," ujar Jokowi membalas laporan tersebut.

Saat proses uji dinamis Kereta Cepat Jakarta-Bandung berjalan, Direktur Utama PT KCIC Dwiyana Slamet Riyadi melalui siaran video masuk memberi penjelasan terkait kereta inspeksi atau CIT yang sedang dijalankan.

"Dilengkapi teknologi canggih dan teruji, kereta ini mampu mendeteksi lebih dari 60 parameter teknis secara real time. Mulai dari status peralatan jalur, listrik aliran atas, komunikasi persinyalan, dan respon dinamis kereta," terangnya.

Termasuk, ia menambahkan, untuk mendeteksi potensi isu dari operasional dan kondisi di lingkungan sekitar. Bila gangguan itu terjadi, Dwiyana memastikan tim teknis terlatih akan segera melakukan perbaikan yang diperlukan.

"Kereta cepat inspeksi ini akan dijalankan di setiap hari sebelum jalur kereta digunakan untuk kereta penumpang," pungkas Dwiyana.

 


Jokowi dan Xi Jinping Nobar Uji Coba Kereta Cepat Jakarta-Bandung di KTT G20, Sudah Siap Jalan?

Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) dan Presiden China Xi Jinping akan melihat uji dinamis Kereta Cepat Jakarta-Bandung secara virtual. Uji coba ini rencananya akan dilakukan pada 16 November 2022 tepat dengan puncak Konferensi Tingkat Tinggi atau KTT G20 hari kedua.

Momen uji coba ini disebut-sebut sebagai tahapan yang ditunggu-tunggu. Pertanyaannya, sudah sampai mana persiapannya?

Ya, PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) sebagai konsorsium pelaksana proyek telah mempersiapkannya. Bahkan, ada beberapa kali uji coba dalam jarak yang tak terlalu jauh.

Pada uji dinamis yang disaksikan virtual, nantinya rangkaian Comprehensive Inspection Train (CIT) akan melaju sepanjang 20 kilometer dari depo Tegalluar hingga Kopo. Jokowi dan Xi Jinping juga rencananya akan disuguhkan kecanggihan kereta inspeksi ini.

Sementara itu, mengutip keterangan KCIC, rangkaian kereta Electric Multiple Unit (EMU) sudah melakukan uji coba sejak 9 November 2022. KCIC sendiri menyebut kalau uji coba telah dilakukan secara simultan sejak 11 November 2022, dalam rangka menyiapkan uji dinamis yang disaksikan 2 kepala negara.

"Semua persiapan berjalan dengan baik. Kami akan melakukan rangkaian pengujian Kereta Cepat Jakarta Bandung secara simultan sejak 11 November untuk memantapkan persiapan menuju G20," ujar Corporate Secretary PT KCIC, Rahadian Ratry, ditulis Selasa (15/11/2022).

"Karena uji dinamis akan disaksikan secara live melalui telekonferensi, kami juga sedang menyiapkan jaringan agar agenda live streaming uji dinamis Kereta Cepat Jakarta Bandung dapat berjalan lancar. Mohon doa dari masyarakat Indonesia agar semua persiapan bisa berjalan lancar," kata Rahadian.


Rangkaian Selesai Dirakit

Foto udara suasana rangkaian kereta cepat di Stasiun Tegalluar, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Kamis (13/10/2022). Progres pembangunan proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung telah mencapai 88,8 persen dan direncanakan beroperasi pada Juli 2023. (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Untuk diketahui, ada dua jenis kereta cepat yang akan diuji coba, meski skala uji coba sudah dilakukan beberapa kali. Kedua kereta itu adalah EMU dan CIT.

Secara fisik, ada perbedaan yang jelas terlihat. Yakni, dari warna garis memanjang yang ada di tubuh rangkaian kereta. Untuk kereta penumpang atau EMU, memiliki garis berwarna merah, sementara untuk kereta inspeksi atau CIT memiliki garis berwarna kuning.

Saat ini seluruh rangkaian EMU dan CIT sudah selesai dirakit ulang atau re-assembly secara mekanis. Rangkaian kereta EMU dan CIT ini sudah bisa melaju dan tinggal menjalani rangkaian tes.

"Setelah melalui proses panjang mulai dari pengiriman dari Tiongkok, lalu pengiriman via darat dari Jakarta, seluruh EMU KCJB dan CIT sudah tersambung dan siap menjalani rangkaian pengujian. EMU dan CIT Kereta Cepat Jakarta Bandung saat ini sudah singgah di Depo Tegalluar dalam kondisi siap uji," terangnya.

Untuk diketahui, CIT memiliki tugas untuk bertanggung jawab memastikan rel, sistem kelistrikan dan sistem pendukung lainnya dalam kondisi paling prima. Sementara itu, EMU memiliki tugas untuk operasional mengangkut penumpang.

EMU juga dilengkapi dengan kecanggihan untuk meminimalisasi getaran dan kebisingan, baik yang berasal dari akselerasi kereta maupun yang bersumber dari luar sehingga penumpang bisa merasakan pengalaman bepergian dengan kenyamanan tinggi.

Infografis Kereta Tercepat (Liputan6.com/Andri Wiranuari)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya