Liputan6.com, Jakarta- Perjuangan berliku Muhammad Ridwan alias Wannn sebelum menjadi juara dunia esports akhirnya dibuatkan film dengan judul "The Wannn Believe Movie". Film ini diharapkan membuka mata para orang tua bila bermain game kini bisa menjadi profesi menjanjikan saat ini.
Wannn awalnya memang merupakan pemuda biasa yang berasal dari desa di Pontianak. Dia berpetualang ke Jakarta dan sukses mengejar mimpinya menjadi pro player esports.
Advertisement
Kehebatan Wannn dalam bermain game membuatnya direkrut organisasi esports ternama di Asia Tenggara, EVOS Esports. Wannn kemudian sukses menjadi juara dunia Mobile Legends di tahun 2019 bersama rekan-rekannya. Dia juga menjuarai kompetisi MPL.
Kisah perjalanan Wannn yang luar biasa dan berliku ini akhirnya dibuatkan film berkat kolaborasi EVOS dengan MAXStream. Wannn berperan sebagai tokoh utamanya sendiri di film "The Wannn Believe Movie".
“Melalui film ini pesan utama yang ingin disampaikan adalah pentingnya bagi kita semua untuk tidak menyerah dalam perjuangan menggapai mimpi," ujar Wannn dalam keterangan resmi saat peluncuran filmnya.
"Lewat film ini kami ingin menunjukan berbagai perjuangan dan perjalanan yang saya lalui hingga akhirnya bisa menggapai mimpi saya untuk menjadi Pro Player esports, dimana perjalanan tersebut pastinya tidak mudah dan melalui berbagai tantangan yang mungkin belum banyak diketahui oleh khalayak ramai.”
Tantangan
Dalam film ini, Wannn digambarkan sebagai seorang anak desa yang ingin mengejar mimpinya menjadi atlet esports profesional. Sayangnya ayah Wannn menentang keinginannya tersebut. Wannn kemudian sukses membuktikan diri hingga kini orang tuanya rajin menonton pertandingan esports.
Untuk memeriahkan film perjuangan Wannn menjadi pro player esports, EVOS juga akan mengadakan Wannn-Month Challenge. Para fans EVOS bisa mendapatkan hadiah sepeda motor edisi EVOS bila bisa menyelesaikan tantangan menarik setiap minggunya.
Advertisement
Terobosan EVOS
Tantangan yang diberikan terkait dengan film "The Wannn Believe Movie". Setiap tantangan akan diberikan per pekan melalui media sosial milik EVOS.
"EVOS dikenal sebagai tim esports terbesar di Asia Tenggara. Kami ingin menyajikan informasi tidak hanya tentang esports-nya saja. Tapi juga mengenai tim dan para pemainnya. Kami menghadirkan berbagai konten terkait dunia esports bagi masyarakat untuk terus memberikan pengetahuan dan gambaran mengenai kondisi terkini dan perjalanan di dunia esports," kata Tony Tham, Head of Commercial EVOS Esports.
