Liputan6.com, Jakarta Bintang Manchester United (MU) Cristiano Ronaldo tengah menjadi pembicaraan hangat di jagat sepak bola menyusul wawancara kontroversialnya bersama Piers Morgan.
Dalam kesempatan tersebut, CR7 Ronaldo mengaku merasa dikhianati oleh klub. Ia menyentil keluarga Glazer, mengkritik habis-habisan manajer Erik ten Hag, merendahkan eks caretaker Ralf Rangnick, hingga mengejek mantan pemain Setan Merah, Wayne Rooney.
Advertisement
Teranyar, Ronaldo juga diketahui berbicara soal pemain-pemain muda di klub. Ia menilai rekan-rekan setimnya yang masih belia cenderung tidak memiliki determinasi sama dengan pesepak bola di era sebelumnya.
“Saya tidak berpikir bahwa mereka tidak menghormati pemain yang lebih berpengalaman atau pemain yang lebih tua, tetapi mereka hidup di era yang berbeda,” ujar Ronaldo saat wawancara, seperti dilansir dari Daily Mail.
“Rasa lapar mereka (berbeda). Saya pikir mereka mendapatkan sesuatu dengan lebih mudah, semuanya gampang, mereka cenderung tidak menderita, dan mereka tidak peduli,” sambung penggawa internasional Portugal.
CR7 menjelaskan bahwa sikap itu tidak hanya dimiliki oleh pemain-pemain muda MU, tetapi juga pesepak bola di tim-tim lain secara umum.
Ronaldo pun mengakui bahwa ia tak bisa sepenuhnya menyalahkan para pemain sebab perilaku mereka merupakan buntut dari perubahan generasi dan kehadiran teknologi.
“Maksud saya bukan hanya beberapa (pemain) di Manchester United, tetapi semua tim di semua liga dunia. Para pemain muda (saat ini) tidak sama dengan generasi saya,” tutur dia.
“Anda tidak bisa menyalahkan mereka karena itu adalah bagian dari kehidupan dan generasi baru. Teknologi baru yang mengalihkan perhatian mereka. Mereka mendengarkan (masukan), tetapi ketika (nasihat) masuk dari satu sisi telinga, hal itu akan keluar di sisi telinga lainmya.”
Puji Tiga Pemain
Hanya ada tiga pemain MU yang mendapat pujian dari Cristiano Ronaldo dalam wawancara tersebut. Diogo Dalot, Lisandro Martinez, dan Casemiro menjadi deretan penggawa yang dikagumi CR7 di Old Trafford.
“Di Manchester United, saya bisa menyebut Dalot. Dia muda, tetapi sangat profesional. Saya tidak ragu bahwa dia akan memiliki umur yang panjang di sepak bola karena dia masih muda, cerdas, dan sangat profesional,” ungkap Ronaldo.”
“(Selain itu) mungkin Martinez, (dan) Casemiro yang berusia 30-an tahun,” sambung pesepak bola yang pernah membela raksasa La Liga Real Madrid tersebut.
Advertisement
Ditendang MU
Wawancara Ronaldo dengan Morgan membuat dirinya terancam menerima hukuman berat dari MU. Setan Merah sebenarnya belum memutuskan sanksi untuk megabintang asal Portugal. Akan tetapi, mereka sudah mengeklaim bakal mengambil tindakan.
MU sebelumnya ingin menunggu hasil wawancara lengkap dimuat, kemudian memutuskan langkah yang tepat untuk pemainnya. Kabar yang berembus menduga Setan Merah berencana memutus kontrak CR7 lebih awal.
Alhasil, pemain berusia 37 tahun kemungkinan tidak akan bermain lagi untuk MU selepas Piala Dunia 2022. Padahal kontraknya di Old Trafford masih tersisa hingga Juni 2023.
Opsi lain yang konon dipertimbangkan adalah membekukan Ronaldo dari tim sampai kontraknya habis. Meski belum ada pengumuman resmi, Setan Merah seolah sudah mengirim sinyal bahwa CR7 bakal didepak.
Klub Baru
Ronaldo kini harus bergerak mencari klub baru jika dirinya benar-benar berpisah dengan MU. Rival Setan Merah di Liga Inggris, Chelsea, sudah lama dikaitkan dengan CR7. Pemilik The Blues Todd Boehly konon berminat menyewa jasa pemain internasional Portugal.
Niatan Boehly memang sudah terlihat sejak jendela transfer musim panas lalu. Sayangnya, rencana dia kala itu ditentang oleh eks pelatih Chelsea Thomas Tuchel. Sang manajer khawatir kehadiran Ronaldo bakal menganggu keseimbangan di ruang ganti.
Graham Potter–yang kini menduduki kursi panas Stamford Bridge–pun diprediksi bakal mengambil sikap serupa. Laporan menyebut eks juru taktik Brighton & Hove Albion tidak tertarik dengan prospek penandatangan Ronaldo dari Old Trafford.
Advertisement
Ditawarkan ke Bayern
Agen Ronaldo sebenarnya sudah berupaya mencari pelabuhan baru bagi sang klien. Jorge Mendes belum lama ini dikabarkan telah berdiskusi dengan Bayern Munchen terkait kesepakatan untuk CR7.
Akan tetapi, kubu Bundesliga ogah menerima tawaran tersebut. Skenario serupa juga pernah terjadi kala Ronaldo disodorkan oleh Mendes pada musim panas lalu.
“Saya suka Cristiano Ronaldo, (dia adalah) pemain luar biasa, tetapi setiap klub punya filosofi dan saya tidak yakin apakah itu hal yang tepat bagi Bayern dan Bundesliga jika kami merekrutnya sekarang,” ungkap CEO Bayern Oliver Kahn, dilansir dari Metro.