Seekor anjing berjalan di dasar laguna Coña Coña yang retak dan kering, di Cochabamba, Bolivia, Jumat (18/11/2022). Dua laguna, Coña Coña dan Alalay, berada pada level kritis karena kurangnya hujan, penumpukan bahan organik dan penguapan di tengah peningkatan suhu. (AP Photo/Juan Karita)
Pemandangan Laguna Alalay di Cochabamba, Bolivia, pada Jumat (18/11/2022). Dua laguna, Coña Coña dan Alalay, berada pada level kritis karena kurangnya hujan, penumpukan bahan organik dan penguapan di tengah peningkatan suhu. (AP Photo/Juan Karita)
Pemandangan dasar laguna Alalay yang kering dan retak di Cochabamba, Bolivia, Jumat (18/11/2022). Dua laguna, Coña Coña dan Alalay, berada pada level kritis karena kurangnya hujan, penumpukan bahan organik dan penguapan di tengah peningkatan suhu. (AP Photo/Juan Karita)
Pemandangan dasar laguna Alalay yang kering dan retak, di Cochabamba, Bolivia, Jumat (18/11/2022). Dua laguna, Coña Coña dan Alalay, berada pada level kritis karena kurangnya hujan, penumpukan bahan organik dan penguapan di tengah peningkatan suhu. (AP Photo/Juan Karita)
Penjaga kota berjalan di dasar laguna Alalay yang kering dan retak di Cochabamba, Bolivia, Jumat (18/11/2022). Dua laguna, Coña Coña dan Alalay, berada pada level kritis karena kurangnya hujan, penumpukan bahan organik dan penguapan di tengah peningkatan suhu. (AP Photo/Juan Karita)
Tumbuhan tunggal tumbuh dari dasar retakan laguna Alalay, di Cochabamba, Bolivia, Jumat (18/11/2022). Dua laguna, Coña Coña dan Alalay, berada pada level kritis karena kurangnya hujan, penumpukan bahan organik dan penguapan di tengah peningkatan suhu. (AP Photo/Juan Karita)
Seorang penjaga kota berdiri di dasar laguna Alalay yang retak dan kering di Cochabamba, Bolivia, Jumat (18/11/2022). Dua laguna, Coña Coña dan Alalay, berada pada level kritis karena kurangnya hujan, penumpukan bahan organik dan penguapan di tengah peningkatan suhu. (AP Photo/Juan Karita)
Seorang wanita berlari di lintasan yang mengelilingi laguna Alalay yang sebagian kering di Cochabamba, Bolivia, Jumat (18/11/2022). Dua laguna, Coña Coña dan Alalay, berada pada level kritis karena kurangnya hujan, penumpukan bahan organik dan penguapan di tengah peningkatan suhu. (AP Photo/Juan Karita)
