Liputan6.com, Jakarta - Minggu (20/11/2022), Piala Dunia 2022 resmi dibuka di Stadion Al Bayt, Al Khor, Qatar. Satu hal yang sangat istimewa dan menjadi pembicaraan dunia ialah sosok Ghanim Al-Muftah.
Pemuda berumur 20 tahun yang memiliki keterbatasan fisik ini didapuk menjadi Brand Ambassador Piala Dunia dan tampil percaya diri melantunkan ayat suci Al-Qur'an di hadapan ribuan orang.
Baca Juga
Advertisement
Pada kesempatan tersebut Ghanim melantunkan salah satu ayat Al-Qur'an yakni Q.S Al Hujurat Ayat 13.
يَٰٓأَيُّهَا ٱلنَّاسُ إِنَّا خَلَقْنَٰكُم مِّن ذَكَرٍ وَأُنثَىٰ وَجَعَلْنَٰكُمْ شُعُوبًا وَقَبَآئِلَ لِتَعَارَفُوٓا۟ ۚ إِنَّ أَكْرَمَكُمْ عِندَ ٱللَّهِ أَتْقَىٰكُمْ ۚ إِنَّ ٱللَّهَ عَلِيمٌ خَبِيرٌ
Yā ayyuhan-nāsu innā khalaqnākum min żakariw wa unṡā wa ja'alnākum syu'ụbaw wa qabā`ila lita'ārafụ, inna akramakum 'indallāhi atqākum, innallāha 'alīmun khabīr
Artinya: "Hai manusia, sesungguhnya Kami menciptakan kamu dari seorang laki-laki dan seorang perempuan dan menjadikan kamu berbangsa-bangsa dan bersuku-suku supaya kamu saling kenal-mengenal. Sesungguhnya orang yang paling mulia di antara kamu di sisi Allah ialah orang yang paling takwa di antara kamu. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui lagi Maha Mengenal". ( QS. Al-Hujurat : 13)
Saksikan Video Pilihan ini:
Profil Ghanim Al-Muftah
Dilansir dari berbagai sumber, diketahui pria kelahiran 5 Mei 2002 ini merupakan seorang motivator. Ia mengidap sindrom langka bernama Caudal Regression Syndrome (CDS). Kondisi tersebut membuatnya terlahir tanpa bagian bawah tubuh atau kaki. Namun, Ghanim tidak putus asa dan berusaha berdamai dengan kondisinya.
Pada tahun 2018 yang lalu, Ghanim pernah menjadi pembicara di TEDxQatar University. Dia pun sukses menjadi pengusaha termuda di Qatar serta mendirikan lembaga filantropi Asosiasi Ghanim untuk mendonasikan kursi roda kepada orang-orang yang membutuhkan.
Siapa sangka mahasiswa jurusan Ilmu Politik Universitas Loughborough itu justru memiliki hobi olahraga di bidang yang cukup berat, seperti panjat tebing, skateboard, dan masih banyak lainnya. Ghanim juga sangat menyukai sepak bola meskipun dengan segala keterbatasan, ia sering bermain bola menggunakan kedua tangannya.
Di masa kecil ia memiliki impian agar kelak dapat mempelajari ilmu politik dengan harapan bisa menjadi perdana menteri Qatar atau menjadi diplomat. Dia juga berharap nantinya bisa menjadi atlet Paralimpiade mewakili Qatar di cabang olahraga sepak bola.
Atas motivasi dan inspirasinya tersebut, maka Ghanim terpilih menjadi duta Piala Dunia 2022.
"Dalam kapasitasku sebagai duta Piala Dunia Fifa, aku ingin mengirim pesan harapan, inklusivitas, kedamaian, dan persatuan untuk umat manusia," ujarnya.
Penulis : Putry Damayanty
Advertisement