Liputan6.com, Jakarta - Twitter berencana meluncurkan tanda verifikasi baru untuk para penggunanya. Informasi ini diungkap langsung oleh Elon Musk melalui cuitan di akun Twitter-nya.
Dikutip dari Engadget, Sabtu (26/11/2022), Twitter bakal menggunakan centang warna berbeda tergantung tipe pengguna. Ada tiga warna yang akan digunakan, yakni emas, abu-abu, dan biru.
Advertisement
"Centang emas untuk perusahaan, abu-abu untuk pemerintah, dan biru untuk individu (selebriti atau tidak)," tulis Elon. Selain itu, proses verifikasi akun Twitter nanti akan diautentikasi secara manual sebelum benar-benar aktif.
Dalam kicauan berikutnya, ia menyebut akun individu juga bisa memiliki logo kecil kecil sekunder menunjukkan mereka anggota sebuah organisasi tertentu. Namun akun tersebut harus lebih dulu mendapat veriifkasi dari organisasi yang dimaksud.
Selain mengungkapkan rencana penggunaan centang baru, Elon juga menyebut Twitter akan kembali menggulirkan program verifikasi pada pekan depan. Seperti diketahui, Twitter telah menyetop program verifikasi berbayar atau dikenal sebagai Twitter Blue.
Penghentian ini dilakukan karena banyak akun palsu meniru sejumlah figur publik. Namun sejak beberapa hari lalu, Elon memang menyatakan akan merilis ulang Twittter Blue pada 29 November 2022.
"Kita mungkin akan meluncurkannya pekan depan. Kita mungkin tidak melakukannya. Namun, kita tidak akan meluncurkannya sampai ada kepercayaan diri tinggi untuk melindungi dari aksi pihak menirukan identitas itu," tutur Elon Musk.
Pada kesempatan itu, ia juga mengungkap rencana memberikan institusi dan perusahaan sebuah centang dengan warna berbeda. Hanya ketika itu, ia tidak menjelaskan lebih lanjut dan mencatat hal ini masih dalam pertimbangan.
"Platform media sosial mana pun, dalam pandangan saya, apa pun itu, akan rentan terhadap bot dan troll kecuali ada penghalang pembayaran untuk meningkatkan biaya bot dan troll secara signifikan," tutur Elon.
Elon Musk Bakal Bikin Ponsel Pesaing iPhone dan Android Jika Hal Ini Terjadi
Kabar tentang HP Tesla memang sudah lama jadi perbincangan--walau awalnya hanya sebatas rumor.
Namun, untuk pertama kalinya bos Twitter ini benar-benar mempertimbangkan untuk membuat ponsel pesaing Apple dan Android.
Rencana ponsel alternatif iPhone dan Android ini terungkap saat komentator politik konservatif Amerika, Liz Wheeler, bertanya ke Elon Musk di Twitter.
Liz bertanya, apa yang akan dilakukan oleh bos Tesla bila Twitter didepak dari toko aplikasi milik Google dan Apple.
"Saya tentu berharap tidak sampai seperti itu, tapi, ya, jika tidak ada pilihan lain, saya akan membuat ponsel alternatif," kutip cuitan Elon, Sabtu (26/11/2022).
Informasi, kabar tentang "Tesla Pi Phone" telah lama beredar di internet dan tidak berdasar.
Tetapi, dengan cuitan baru-baru ini bisa jadi dorongan bagi Elon Musk untuk mewujudkan sebuah ponsel pesain iPhone dan Android.
Kala itu, beredar foto atau gambar render diyakini adalah smartphone pertama Tesla. Dari bentuknya, ponsel ini terlihat seperti smartphone gaming.
Walau foto render HP Tesla itu tidak memperlihatkan bagian depannya, kita dapat mengetahui seperti apa bagian belakang, bentuk modul kamera, dan ada berapa lensa terpasang.
Dilansir Gizchina, bodi belakang smartphone Tesla ini didominasi oleh warna biru langit, dan sebuah logo Tesla "T" seperti yang terpasang di beberapa lini mobil perusahaan.
Advertisement
Spesifikasi HP Tesla?
Di bagian atas bodi belakang ponsel, tampak tiga lensa horizontal--seperti yang bisa kamu temukan di Google Pixel 6 series.
Bedanya, modul kamera di ponsel Tesla ini berukuran kurang dari setengah bodi belakang smartphone.
Dari segi desain, smartphone Tesla ini memang memperlihatkan ciri khas perusahaan di setiap produk buatannya, dan tidak mengikuti bentuk konvensional ponsel saat ini.
Lebih lanjut, muncul laporan yang mengatakan smartphone ini akan diberi nama Model Phone. Ini mengikuti karakteristik penamaan produk-produk Tesla lainnya.
Beberapa mengatakan, ponsel ini akan tampil dengan kamera 108MP, layar 4K, prosesor Snapdragon 898, dan memori internal hingga 2TB.
Dengan kemampuan hardware tersebut, tentunya smartphone Tesla tersebut tidak akan murah.
Akan Diproduksi Massal?
Selain itu, masih belum diketahui secara pasti apakah render ini akan masuk ke dalam jadwal produksi Tesla di tahun mendatang.
Jika memang Tesla akhirnya merilis smartphone ini, masih banyak hal yang harus perusahaan lakukan untuk meyakinkan publik tentang kemampuan ponselnya itu.
Diketahui, CEO Tesla dan SpaceX ini memang telah melakukan beberapa perubahan kontroversial sejak membeli Twitter.
Baru-baru ini, Elon Musk berencana memberikan amnesti massal akun yang pernah diblokir. Sebelumnya, dia juga mengaktifkan kembali akun mantan Presiden Donald Trump dan rapper Kanye West.
Bagaimana menurut kamu, apakah tertarik untuk membeli ponsel Tesla Pi Phone buatan Elon Musk.
(Dam/Ysl)
Advertisement
