Servis Smartphone Samsung Kian Aman dengan Adanya Maintenance Mode, Apa Itu?

Samsung mengumumkan telah meluncurkan fitur Maintenance Mode secara global, setelah lebih dulu hadir pertama kali di Korea Selatan.

oleh Agustinus Mario Damar diperbarui 26 Nov 2022, 17:00 WIB
Tampilan Samsung Galaxy S22 Ultra (Liputan6.com/Agustinus M. Damar)

Liputan6.com, Jakarta - Samsung telah mulai meluncurkan fitur Maintenance Mode secara global. Sebelumnya, fitur ini diperkenalkan pertama kali di Korea Selatan dan diluncurkan pada tahap awal di Tiongkok.

Sebagai informasi, Maintenance Mode merupakan fitur privasi baru yang hadir untuk perangkat Samsung Galaxy tertentu. Lewat fitur ini, pengguna bisa memblokir akses ke informasi pribadi mereka, seperti foto, pesan, termasuk daftar kontak ketika perangkat sedang diperbaiki.

"Seluruh hidup kita ada di ponsel kita, dari informasi kartu kredit hingga foto keluarga. Dengan Maintenance Mode, kami memberikan jaminan ekstra sehingga pengguna Galaxy dapat menjaga privasi mereka, atau jika mereka menyerahkan ponsel kepada orang lain," tutur VP and Head of Security Team Mobile eXperience Business Samsung Electronics Seungwon Shin dalam keterangan resmi yang diterima, Sabtu (26/11/2022).

Menurut Seungwon Shin, fitur ini merupakan salah satu contoh upaya Samsung memperkenalkan cara baru untuk membuat pengguna aman dan memegang kendali. Jadi, mereka dapat menjelajahi pengalaman seluler baru dengan tenang.

Secara umum, Maintenance Mode akan membuat akun pengguna yang terpisah saat menyerahkan perangkat untuk diperbaiki, sehingga teknisi dapat mengoperasikan fungsi inti tanpa mengakses informasi pribadi pengguna.

Untuk mengakses fitur ini, pengguna tinggal memilih Maintenance Mode di menu 'Battery and Device Care' pada Settings, lalu me-reboot smartphone mereka. Setelah proses reboot selesai, seluruh informasi pribadi pengguna, mulai dari foto, dokumen, dan pesan akan dibatasi.

Selama fitur ini diaktifkan, orang yang menangani perangkat tersebut juga tidak bisa mengambil aplikasi yang dipasang di perangkat pengguna. Data atau akun yang dihasilkan saat menggunakan Maintenance Mode akan dihapus secara otomatis segera setelah pengguna keluar dari mode tersebut.

Sebagai informasi, Maintenance Mode sendiri telah berhasil diuji coba pada lini Galaxy S21 di Korea Selatan pada Juli 2022, dan kemudian hadir di Tiongkok pada September 2022. Rencananya, fitur ini akan diluncurkan secara bertahap dalam beberapa bulan ke depan untuk model tertentu yang menjalankan One UI 5.

Samsung pun memastikan peluncuran fitur ini akan terus dilakukan sepanjang 2023. Kehadiran mode ini pun akan terus diperluas ke lebih banyak HP Samsung lainnya.


Sederet Fitur Baru di Samsung One UI 5

One UI 5 (Dok. Samsung)

Di sisi lain, Samsung sudah mulai menggulirkan One UI 5 secara bertahap ke para pengguna smartphone Galaxy mereka di seluruh dunia, dengan menghadirkan sederet fitur-fitur baru.

Dikutip dari siaran persnya, Jumat (18/11/2022), ada beberapa pembaruan yang dihadirkan Samsung melalui One UI 5.

Pertama adalah fitur Bixby Text Call yang baru, memungkinkan pengguna berkomunikasi dengan cara yang paling nyaman bagi mereka. Dengan Bixby Text Call, pengguna dapat menjawab panggilan telepon hanya dengan mengetik pesan.

Platform pintar Bixby, mengubah teks menjadi audio dan membagikannya langsung dengan penelepon mewakili pengguna, menunjukkan kepada pengguna apa yang dikatakan penelepon dengan mengubah suaranya menjadi teks.

Samsung mengatakan, fitur ini sangat cocok untuk saat-saat ketika pengguna butuh berkomunikasi tetapi tidak selalu dapat didengar, seperti saat di kereta yang sibuk atau di konser yang bising.

Sebagai catatan, versi bahasa Inggris dari Bixby Text Call direncanakan akan tersedia di awal 2023 melalui software update One UI.

Fitur baru lainnya adalah Routines, di mana pengguna bisa membuat urutan tindakan pada perangkat berdasarkan aktivitas. Selain itu ada juga Modes yang membuat pengguna dapat membuat setting yang dikustomisasi, untuk berbagai bagian yang berbeda dari kehidupan.

Sebagai contoh saat berolahraga, prioritas pengguna mungkin mematikan notifikasi untuk tetap fokus olahraga dan memutar musik. Lalu saat tidur, mematikan suara dan menurun kecerahan layar dapat membantu untuk rileks.

One UI 5 juga menawarkan tampilan dan nuansa baru untuk membuat pengalaman lebih ramah dan mulus, mulai dari ikon aplikasi yang lebih menonjol dan sederhana, hingga skema warna yang disederhanakan.


Personalisasi dan Kemampuan Mengekspresikan Diri

One UI 5 (Dok. Samsung)

Notifikasi di One UI 5 juga lebih intuitif sehingga lebih mudah untuk dibaca sekilas. Ditawarkan juga tombol jawab dan tolak yang lebih jelas, untuk menerima panggilan telepon melalui pop-up call display yang didesain ulang.

Samsung juga mengatakan "personalisasi dan kemampuan untuk mengekspresikan diri juga merupakan bagian penting dari pengalaman seluler setiap orang." Untuk itu, One UI 5 mendukung kustomisasi yang mudah dan beragam secara langsung di dalam lock screen.

Dengan beberapa ketukan, pengguna bisa memangkas video untuk mengubah momen-momen menjadi kilasan di ponsel. Pengguna dapat membuat lock screen ini terasa lebih dikustomisasi dengan mengubah wallpaper, gaya jam, dan pop-up notifikasi dari satu layar.

Widget di One UI 5 juga hadir dengan opsi baru yang menarik dan kemampuan untuk menjaga Home Screen tetap rapi dengan Stack Widget terbaru.

Fitur ini memungkinkan pengguna melakukan drag and drop pada widget di atas satu sama lain, dan swipe kiri atau kanan untuk menggulirkan setiap widget dengan cepat dan mudah, untuk mengosongkan ruang di Home screen dan menggunakannya dengan efisien.

One UI 5 juga dilengkapi dengan Smart Suggestion untuk widget. Berdasarkan pola penggunaan dan konteks aktivitas seluler, fitur ini secara otomatis menyarankan aplikasi dan tindakan yang membuat pengalaman lebih personal. 


Di Sektor Keamanan

One UI 5 (Dok. Samsung)

Di One UI 5, Samsung juga mengatakan pengguna bisa lebih mudah untuk mengekstrak teks dari gambar dan membagikannya ke catatan, melalui ekstraksi teks cerdas.

Connected devices menu baru juga akan membantu pengguna untuk mengontrol semua perangkat yang terhubung ke smartphone. Pengguna akan bisa mengakses semua fitur yang bekerja dengan perangkat lain seperti Quick Share, Smart View, dan Samsung DeX.

Ada juga akses mudah ke menu Auto switch Buds, memungkinkan pengguna secara otomatis mengalihkan Buds dari satu perangkat ke perangkat lain untuk pengoperasian antar perangkat yang lebih lancar.

Di sektor keamanan, terdapat Security and privacy dashboard baru yang dirancang sesederhana mungkin, untuk mempermudah dan memahami status perangkat dengan cepat dan mudah.

Untuk memastikan informasi pribadi tetap terjaga, One UI 5 punya notifikasi di Share Panel baru yang memperingatkan pengguna jika akan tanpa sengaja membagikan foto berisi informasi yang berpotensi sensitif, seperti gambar kartu kredit atau debit, SIM, atau paspor. 

(Dam/Ysl)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya