Liputan6.com, Madrid- Real Madrid dan Barcelona masih memberontak dengan La Liga. Seperti dilansir espn, dua klub raksasa Spanyol itu akan memboikot pertemuan darurat dengan klub-klub Liga Spanyol di Dubai pekan depan.
Operator Liga Spanyol itu sudah memanggil seluruh klub La Liga untuk hadir di Uni Emirat Arab pada 7 Januari. Mereka ingin mengubah beberapa statuta dan juga regulasi di La Liga.
Advertisement
Namun, Madrid dan Barcelona sudah menjawab tidak untuk pertemuan ini pada Rabu lalu. Kedua klub tegaskan tak akan hadir seakan menyiratkan perang dengan Presiden La Liga Javier Tebas tetap berlanjut.
Selain itu, Madrid juga menyebut pertemuan itu ilegal. Soalnya, pertemuan itu digelar sangat jauh dari Spanyol.
"Forum itu ilegal karena klub diundang untuk pergi ke sebuah tempat yang terletak 5.000 km dari markas La Liga," bunyi pernyataan Madrid.
"Ini jelas tak benar untuk hadir di pertemuan yang sudah diimprovisasi itu, selain itu tak ada diskusi sepeantasnya dan analisa hati-hati yang relevan dengan modifikasi regulasi La Liga."
Transport Ditanggung
La Liga sebelumnya menyatakan akan menanggung transportasi dan akomodasi klub untuk pertemuan ini. Toh, ini juga dikritik Madrid.
"Ini benar-benar tak pantas dan tak sesuai bagi La Liga untuk menanggung biaya transportasi lebih dari 100 orang di event seperti ini," bunyi pernyataan Madrid.
"Di hari seperti ini, di Uni Emirat Arab, yang seharusnya bisa digelar di markas La Liga tanpa harus mengeluarkan banyak biaya."
Advertisement
Komentar Barcelona
Sementara itu, Barcelona juga meyakini pertemuan tak perlu digelar di Dubai. Barca meski begitu setuju harus ada debat terkait regulasi La Liga.
"Kami yakin ini bukan waktu yang tepat untuk pergi ke Dubai untuk sebuah event yang bisa dilakukan di markas La Liga. Sekali lagi, kami memperlihatkan perlawanan untuk sikap yang merusak hak dan kepentingan klub," bunyi pernyataan Barcelona.
Faktor Lain
Di luar masalah waktu dan tempat, Barcelona memang agak kesal dengan La Liga. Seperti diketahui, La Liga selalu mempermasalahkan masalah fair play di Barcelona.
Sedangkan Real Madrid juga berselisih paham dengan La Liga karena ide Liga Super Eropa mereka. Selain itu, Madrid juga tak sepakat dengan pengaturan hak siar mereka dan deal bersama CVC.
Advertisement