Liputan6.com, Doha - Argentina berhasil mengamankan tiket ke babak 16 besar Piala Dunia Qatar 2022. Tim Tango mengemas dua gol yang mengalahkan lawannya, Polandia, di Stadium 974, Doha pada Kamis dini hari waktu Indonesia, 1 Desember 2022.
Meski Lionel Messi gagal mengeksekusi penalti, Argentina menang berkat gol yang dicetak Alexis Mac Allister pada menit ke-46, dan Julian Alvarez di menit ke-67.
Advertisement
Ini merupakan gol pertama yang dicetak Alvarez di turnamen sepak bola internasional itu. Pesepak bola kelahiran 2000 memang perlu mendapat kepercayaan. Sebab, saat berlaga di ajang sepak bola bergengsi lainnya, dia juga mulus membobol gawang lawan dan memberi skor pada timnya.
Melansir laman Manchester City pada Kamis (1/12), striker Argentina ini mencetak gol senior pertamanya saat berada di klub River Plate. Pada Maret 2019, dia membawa River menang atas Independiente.
Setelah itu, dia kemudian mencetak gol kemenangan untuk membantu tim Argentina memenangkan Final Copa Argentina 3-0 melawan Central Cordoba.
Saat pertandingan Argentina melawan Ekuador pada Maret 2022, Julian Alvarez menjadi pahlawan bagi Tim Tango karena berhasil mencetak gol dan membuat skor imbang 1-1.
Kemudian, dalam laga Liga Inggris 2022/2023, Alvarez menjadi bintang bagi Manchester City karena sukses dua kali membobol gawang Forest pada 1 September 2022.
Alvarez bahkan masuk ke dalam daftar starting XI terbaik pekan kelima Liga Inggris 2022/2023.
Selain itu, saat debutnya di Liga Champions, Alvarez menorehkan satu gol untuk Manchester City saat melawan Copenhagen pada 6 Oktober 2022.
Profil Julian Alvarez
Mengutip dari Football Arroyo, Julian Alvarez lahir pada 31 Januari 2000 di Argentina. Alvarez adalah salah satu pesepak bola terkaya yang lahir di Argentina.
Lahir di desa kecil Calchin di jantung provinsi Cordoba, kemahiran permainan Alvares ini ditandai dengan kehebatannya sejak usia dini di klub lokalnya Atletico Calchin.
Dia juga memiliki posisi dalam daftar pemain asosiasi sepak bola paling populer. Alvarez adalah salah satu orang terkenal di usia 22 tahun.
Advertisement
Keinginan Kuat Gabung Manchester City
Dalam sebuah wawancara pada 2020, Alvarez mengungkapkan bagaimana dia bermimpi bermain di Eropa dengan Manchester City yang menjadi pilihan utamanya.
"Bermain di Eropa adalah impian kebanyakan orang karena kualitas liga-liga itu dan apa artinya berada di klub-klub itu," katanya kepada Radio La Red.
"Tapi saya santai saja. Nanti waktunya akan tiba, melalui pekerjaan yang saya lakukan. Di Playstation saya bermain dengan Manchester City atau Barcelona!" Alvarez menambahkan.
Latar Belakang Keluarga
Etos kerja telah mendarah daging dalam kepribadian dan pendidikan Alvarez sejak usia dini.
Ayahnya Gustavo mencari nafkah dengan bekerja di pabrik sereal sementara ibunya Mariana adalah seorang guru taman kanak-kanak, dengan kedua orangtua sangat mendukung putra mereka dalam upaya sepak bolanya sejak awal.
Advertisement
