Liputan6.com, Jakarta Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan disebut menitipkan alias menyuap Rektor Unila agar keponakannya masuk menjadi mahasiswa baru di Universitas Lampung (Unila).
Hingga kini Zulhas masih bungkam mengenai hal tersebut. Namun, menurut Wakil Ketu Umum PAN Viva Yoga Mauladi, Zulhas tidak memiliki keponakan bernama Zaki Alghifari atau pun keponakan yang hendak masuk Unila.
"Bang Zulkifli Hasan tidak mempunyai keponakan dengan nama tersebut. Juga tidak ada keponakan yang mendaftarkan diri ke Unila," kata Viva pada awak media, Kamis (1/12/2022).
Baca Juga
Advertisement
Selain itu, Viva mengklaim Zulhas tidak pernah memberi uang kepada rektor Unila. "Bang Zulkifli Hasan juga tidak pernah memberikan uang, dan tidak kenal dengan rektor Unila," kata dia.
Sebelumnya, Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan masih membisu saat dikonfirmasi Liputan6.com soal dugaan keterlibatannya dalam kasus dugaan suap penerimaan mahasiswa baru Unila itu.
Liputan6.com mencoba mengonfirmasi hal itu melalui pesan singkat hari ini, Kamis (1/12/2022). Namun, pesan tertulis yang dikirimkan pada pukul 09.12 WIB belum mendapat balasan hingga pukul 12.00 WIB. Telepon pun tidak direspons olehnya.
p>**Liputan6.com bersama BAZNAS bekerja sama membangun solidaritas dengan mengajak masyarakat Indonesia bersedekah untuk korban gempa Cianjur melalui transfer ke rekening:
1. BSI 900.0055.740 atas nama BAZNAS (Badan Amil Zakat Nasional)2. BCA 686.073.7777 atas nama BAZNAS (Badan Amil Zakat Nasional)
Nama Zulhas Mucul di Sidang Perkara Suap Unila
Sebelumnya, awak media pun sudah mengonfirmasinya kepada Zulhas pada Rabu 30 November 2022 malam, usai pertemuan dengan Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) di kawasan Menteng, Jakarta Pusat. Pria yang juga menjabat sebagai Ketua Umum PAN ini memilih langsung memasuki mobil ketimbang memberi konfirmasi awak media.
Sebelumnya, nama Zulhas terungkap dalam persidangan kasus dugaan suap penerimaan mahasiswa baru Unila, dengan terdakwa Andi Desfiandi yang digelar di Pengadilan Tipikor pada PN Tanjung Karang, Bandar Lampung, Rabu 30 November 2022 kemarin.
Dalam sidang, jaksa penuntut umum pada KPK menampilkan 23 nama mahasiswa yang diduga menjadi titipan pejabat saat masuk Unila dengan salah satu namanya adalah Zulkifli Hasan.
Advertisement
Daftar Penitip
Dalam persidangan untuk terdakwa Andi Desfiandi, jaksa penuntut umum (JPU) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menunjukkan barang bukti berupa tulisan tangan Karomani yang terdapat daftar 22 nama calon mahasiswa baru hasil titipan beberapa pihak.
Berikut daftar 23 nama (inisial) mahasiswa berikut pejabat yang menitipkannya:
1. NZ titipan Utut Adianto PDIP.
2. AQ titipan Thomas Aziz Rizka.
3. KD titipan Tamanuri.
4. SNA titipan Polda Lampung Joko.
5. NA titipan Sulpakar.
6. DAR titipan Bupati Lamteng, Musa Ahmad.
7. FM titipan Asep, Pendekar Banten.
8. ZA titipan Zulkifli Hasan.
9. ZAP titipan Andi.
10. RRA titipan Anggota DPR RI Khadafi.
11. AR titipan Keluarga Banten.
12. FSW titipan WR II Asep Sukohar.
13. Ma titipan WR II Asep Sukohar.
14. AYP titipan Alzier Dianis Thabranie.
15. AZ titipan Sulaiman.
16. NT titipan Dr Z.
17. RBS titipan Mahfud Suroso pemegang Saham RS Urip Sumoharjo.
18. AF titipan Mahfud Suroso pemegang Saham RS Urip Sumoharjo.
19. M titipan Budi Sutomo Karo Perencanaan Unila.
20. MZ titipan Budi Sutomo Karo Perencanaan Unila.
21. CP titipan BA.
22. VP
23. NP titipan Thomas Aziz Rizka.