Liputan6.com, Jakarta Bupati Cianjur Herman Suherman menyebut gempa susulan di Kabupaten Cianjur masih dirasakan masyarakat hingga kini.
Menurut dia, hingga pukul 15.00 WIB, gempa susulan sudah terjadi sebanyak 359 kali.
Baca Juga
Advertisement
"Berdasarkan data dari BMKG, gempa susulan hingga 1 Desember 2022 pukul 15.00 WIB sudah terjadi 359 kali," ujar Herman dalam jumpa pers virtual, Kamis (1/12/2022).
Sementara terkait dengan korban meninggal, Herman menyebut sudah bertambah menjadi 329 orang. Dia menyebut, tim SAR pada hari ini berhasil menemukan satu korban jiwa.
"Yang meninggal dunia ditemukan satu orang di daerah Cicadas, Desa Cijedil. Sehingga jumlah yang meninggal dunia 329 orang," ujar dia.
Sementara untuk korban gempa Cianjur yang masih dinyatakan hilang sebanyak 11 orang.
"Korban hilang yang masih dalam pencarian 11 jiwa," kata dia.
Herman menyebut, tim SAR hanya berhasil menemukan dan mengangkat satu jenazah hari ini lantaran cuaca dan gempa yang masih terus berlangsung di Kabupaten Cianjur.
**Liputan6.com bersama BAZNAS bekerja sama membangun solidaritas dengan mengajak masyarakat Indonesia bersedekah untuk korban gempa Cianjur melalui transfer ke rekening:
1. BSI 900.0055.740 atas nama BAZNAS (Badan Amil Zakat Nasional)2. BCA 686.073.7777 atas nama BAZNAS (Badan Amil Zakat Nasional)
Berharap Seluruh Korban Ditemukan
Herman berharap dalam dua hari ke depan seluruh korban yang hilang berhasil ditemukan.
"Tadi di cicadas ditemukan pukul 14.10 WIB, karena hujan dan tadi ada gempa susulan dua kali sehingga tim Basarnas agak sedikit turun ke bawah dan mudah-mudahan besok ada waktu 2 hari dan mudah-mudahan bisa ditemukan dan semoga cuaca besok mendukung," kata dia.
Sementara terkait korban luka, Herman menyebut hingga kini masih ada 595 orang.
"Korban luka berat yang masih dirawat di RS Cianjur sebanyak 59 orang," kata dia.
Advertisement