Liputan6.com, Solo - Ketua Umum Pengurus Nasional Karang Taruna, Didik Mukrianto mengatakan Karang Taruna dalam usianya ke-62 tahun akan konsisten bersama pemerintah dalam mengurai persoalan sosial dan mewujudkan kesejahteraan sosial di kalangan generasi muda.
Advertisement
"Lahirnya Karang Taruna dilatarbelakangi oleh keprihatinan dan keterpanggilan sosial, karena banyaknya anak yatim piatu yang putus sekolah dan banyak generasi muda yang menyandang permasalahan sosial," kata Didik, Kamis (1/12/2022).
Selain itu, ia mengatakan Karang Taruna akan terus memperkokoh peran sosialnya, menjadi perekat sosial dan penyambung solidaritas sosial. Termasuk, kata dia, perang melawan kemiskinan, pengangguran dan segala bentuk keterbelakangan.
"Karang Taruna akan terus menjadi penjaga moral dan karakter bangsa. Terus berperang melawan bahaya narkoba, ideologi radikal dan menjaga nilai-nilai luhur bangsa," ujar Anggota Komisi III DPR RI ini.
Selanjutnya, Didik menambahkan Karang Taruna akan memperkuat kemandirian ekonomi melalui usaha ekonomi produktif, kelompok usaha bersama dan kewirausahaan mulai dari Desa/Kelurahan hingga nasional.
"Melalui Akademi Karang Taruna akan terus diikhtiarkan lahirnya social preneur dan social leaders untuk bangsa ini. Harapan saya anggota Karang Taruna terus menjadi moral force, sosial control dan agen perubahan yang baik untuk bangsa ini," jelas dia.
Ketua Majelis Pertimbangan Karang Taruna, Gibran Rakabuming Raka mendukung sepenuhnya kegiatan bulan Bakti Karang Taruna tingkat nasional demi mensejahterakan masyarakat, khususnya generasi muda.
"Saya mengajak pengurus dan anggota Karang Taruna untuk terus menjadi generasi unggul yang berwatak sosial, memegang teguh serta menumbuhkembangkan kesetiakawanan sosial," kata anak Presiden Joko Widodo (Jokowi) ini.
Sebagai bagian rangkaian HUT ke-62 Karang Taruna yang jatuh pada 26 September 2022, Pengurus Nasional Karang Taruna menggelar bulan Bakti Karang Taruna tingkat nasional di Solo, Jawa Tengah pada 29 November sampai 1 Desember 2024.
Ada rangkaian kegiatan Karang Taruna Expo, bakti sosial dan puncak bulan Bakti Karang Taruna. Selain itu, ada penganugerahan Satyalancana Aditya Karya Mahatva Yodha kepada Gubernur, Bupati/Walikota, pemimpin dan tokoh se-Indonesia yang selama ini peduli terhadap Karang Taruna serta memberikan karya bakti dan pengabdian sosial.
Lalu, Pengurus Nasional Karang Taruna melaunching market place dan ekonomi kreatif Karang Taruna yaitu Katarina Market Place dan Kopi Katarina. Tentu, diharapkan penghargaan ini mampu menumbuhkembangkan sikap keteladanan, kejuangan dan motivasi dalam meningkatkan karya bakti dan pengabdian sosial untuk bangsa, negara dan masyarakat.
Sementara, sejumlah kepala daerah yang mendapatkan penghargaan Satyalancana Aditya Karya Mahatva Yodha secara langsung ada sepuluh orang salah satunya Bupati Bandung Barat, Hengky Kurniawan.
Sedangkan, kepala daerah yang meraih penghargaan tersebut diantaranya Gubernur Lampung, Arinal Djunaidi; Gubernur Riau, Syamsuar; Gubernur Kepulauan Riau, Ansar Ahmad; Gubernur Sumatera Barat, Mahyeldi Ansharullah; Gubernur Nusa Tenggara Barat, Zulkieflimansyah.
Selanjutnya, Wakil Gubernur Sumatera Utara, Musa Rajekshah; Wakil Gubernur Nusa Tenggara Timur, Josef Nae Soi; Wali Kota Medan, Muhammad Bobby Afif Nasution; Wali Kota Tangerang Selatan, Benyamin Davnie; Bupati Bintan, Robby Kurniawan dan lainnya.