Minim Ubahan Mesin di AXCR 2022, Mitsubishi Triton Teruji di Lintasan Reli

Tim Mitsubishi Ralliart memenangkan Asia Cross Country Rally (AXCR) 2022 pada 21-26 November lalu di Thailand dan Kamboja.

oleh Septian Pamungkas diperbarui 02 Des 2022, 08:02 WIB
Triton melibas medan berat Thailand dan Kamboja di AXCR 2022 (ist)

Liputan6.com, Jakarta - Tim Mitsubishi Ralliart memenangkan Asia Cross Country Rally (AXCR) 2022 pada 21-26 November lalu di Thailand dan Kamboja. Dalam kejuaraan reli lintas negara ini, utusan Mitsubishi Motors Corporation itu mengandalkan Mitsubishi Triton untuk turun di kategori Grup T1 (prototipe kendaraan lintas alam).

Pereli asal Thailand, Chayapon Yotha bersama co-driver Peerapong Sombutwong lah yang memenangkan reli lintas negara tersebut. Sementara Rifat Sungkar bersama co-driver-nya Chupong Chaiwan harus puas diurutan ke-5.

Disebutkan, keikutsertaan Mitsubishi Triton di ajang balap rally paling ganas di Asia ini menjadi pembuktian terhadap kualitas dan durability mobil yang memang dikembangkan tangguh di berbagai medan jalan.

"Melihat fakta bahwa mobil yang digunakan pada reli ini murni model produksi tanpa ada modifikasi berarti, sudah menjadi bukti nyata ketangguhan dan kekuatan Triton, yang dibuktikan langsung di lokasi," terang President Director of PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) Naoya Nakamura dalam keterangan resminya.

Sekadar informasi, mobil reli Mitsubishi yang berlaga di AXCR 2022 tidak banyak mengalami ubahan. Dibanding kompetitornya pun kapasitas mesinnya lebih kecil, yakni 2.500cc. Sementara lawannya ada yang menggunakan mesin 2.800cc dan 3.000cc.

Setelah melakoni kejuaraan ini, Mitsubishi mengantongi banyak masukan dan ini akan menjadi modal untuk peningkatan kualitas produk di masa depan.

"Di Indonesia, Triton mendominasi segmen kabin ganda khususnya di pasar armada sebagai pekerja keras yang andal, dan saya yakin peningkatan yang akan segera dilakukan berdasarkan pengalaman dari reli ini, bahkan akan memperkuat posisinya di pasar ke depannya," kata Nakamura.


Minim Ubahan Mesin

Rifat Sungkar yang menjadi pembalap utama tim Mitsubishi Ralliart menyebutkan, tidak banyak melakukan ubahan pada sektor mesin dalam kejuaraan ini. Adapun ubahan yang dilakoni hanya sebatas penyesuaian pada ECU terhadap karakter medan rally yang diikutinya.

Selain sebagai regulasi, sekaligus pembuktian terhadap tenaga mesin Mitsubishi Triton yang mumpuni tampil di ajang rally kelas international.

Saat menjalani balapan kemarin, pereli kawakan yang juga sebagai Ambassador Mitsubishi Motors Indonesia ini mengakui banyak drama pada awal, tapi berhasil mengejar ketertinggalan berkat tim Mitsubishi Ralliart sigap memberikan penanganan terhadap mobil bernomor 118.

“Hari pertama memang ada insiden pecah ban, menurut saya itu adalah sebuah ketidakberuntungan saja. Tapi secara keseluruhan, Mitsubishi Triton Ralliart yang saya pakai ini memang tangguh,” buka Rifat Sungkar.

Adapun Rifat bersama co-driver Chupong Chaiwan mengatur strategi melakukan pemetaan terkait rute atau medan yang akan dilalui sebagai “Dakar”-nya di Kawasan Asia ini. “Hari kedua, ketiga, keempat dan kelima, saya mempelajari jalan di Thailand seperti apa, dan saya akhirnya mulai terbiasa. Kuncinya adalah saya percaya dengan co-driver, dengan medan yang saya tidak tahu seperti apa, maka rasa percaya saya ke dia tinggi banget,” pungkasnya.

Infografis Waspada Bencana Lanjutan Gempa Cianjur (Liputan6.com/Triyasni)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya