Tak Perlu Keluar Banyak Uang untuk Healing, Lakukan 6 Cara Sederhana Ini di Rumah

Penggunaan istilah healing merujuk pada kegiatan untuk menyembuhkan atau pengobatan diri.

oleh Haya Aulia diperbarui 02 Des 2022, 18:00 WIB
Ilustrasi healing (Sumber: Pixabay/alfcermed)

Liputan6.com, Jakarta - Istilah healing sering sekali digunakan baik secara langsung maupun di media sosial. Sehingga, kalian mungkin sudah tak asing lagi dengan kata satu ini.

Bahkan, baru-baru ini healing menjadi bahasa gaul yang kerap kali dilontarkan oleh seseorang ketika mereka melakukan aktivitas sebagai upaya menghilangkan penat.

Penggunaan istilah healing yang sering kalian dengar sebenarnya sudah tepat digunakan dan tidak disalahartikan.

Arti dari kata healing merujuk pada kegiatan untuk menyembuhkan atau pengobatan diri. Istilah ini akrab dengan segala upaya penyembuhan yang dilakukan seseorang terkait beberapa hal, terutama kesehatan mental.

Oleh karena itu, healing mempunyai makna sebagai penyembuhan secara psikologis untuk jiwa, perasaan, batin dan pikiran.

Padatnya segala aktivitas yang dijalani oleh seseorang, bisa saja menimbulkan rasa lelah, stres hingga depresi. Seseorang butuh mengistirahatkan dirinya agar terhindar dari segala penyakit, baik fisik maupun psikis.

Dilansir dari womansday, Jumat (2/12/2022), perawatan diri yang baik adalah bentuk aktivitas yang dilakukan seseorang untuk menghilangkan stres.

Kalian perlu mengelola pikiran dan berfokus pada teknik pengurangan stres guna memulihkan keadaan mental yang sedang lelah.

Mungkin kebanyakan orang memilih berlibur ke berbagai macam tempat destinasi untuk melepas penat. Namun, sebagian orang tak memiliki kesempatan yang sama, karena terhalang faktor ekonomi.

Tak usah khawatir, kalian tetap bisa kok melakukan healing dari rumah sambil menghemat pengeluaran. Simak cara untuk memulihkan mental yang bisa dilakukan secara sederhana:


Meditasi dan Atur Napas

Harus tenang/Coyright unsplash.com/Andrea Piacquadio

1. Lakukan Meditasi

Kalian bisa melakukan meditasi dari rumah. Lakukan dengan cara memejamkan mata dan fokuskan pikiran pada hal positif.

Cobalah untuk melakukan meditasi selama 5 menit di setiap harinya. Rasakan kehebatannya setelah kalian rutin melakukan perawatan diri satu ini.

Kalian akan lebih banyak mendapatkan hal-hal postif dan memiliki konsentrasi penuh. Dengan begitu, pikiran akan tetap terjaga dan terhindar dari rasa cemas, stres dan lain sebagainya.

Tak hanya itu saja, bermeditasi di rumah setiap hari dipercaya dapat membantu kalian merespons suatu hal lebih baik dan bijak.

 

2. Atur Pernapasan Dengan Baik

Selain meditasi, kalian bisa mengatur alur pernapasan yang lebih baik. Jika kalian merasa meditasi rumit dilakukan, cobalah cara sederhana ini.

Ambil waktu selama 5-7 menit untuk melatih pernapasan yang dapat memperpanjang tarikan napas kalian.

Seorang psikoterapis dan pakar kesehatan otak, Teralyn Shell, Phd menjelaskan ketika seseorang bisa mengatur napasnya dengan baik, mereka pun dapat menurunkan detak jantung dan tekanan darah.


Istirahat dan Matikan Ponsel

Ilustrasi Seseorang Mendengarkan Musik Sebelum Tidur (sumber: unsplash)

3. Istirahat

Tubuh dapat memberikan sinyal kepada diri ketika sudah merasa terlalu lelah. Biasanya, kalian akan lebih mudah merasa kantuk.

Istirahatkan diri, hindari memaksakan tubuh untuk berkerja terlalu lama. Berilah waktu istirahat untuk tubuh dengan cara atur pernapasan dan tidur.

Cobalah untuk tidur siang, lihatlah hasil yang didapatkan. Kalian mungkin akan merasa begitu segar saat terbangun, baik secara mental maupun fisik.

 

4. Matikan Ponsel

Sadar atau tidak, sebenarnya ponsel menyedot banyak waktu dan energi seseorang. Mungkin kalian pernah merasakan penat saat harus terus menatap layar ponsel.

Belum lagi, notifikasi yang tak ada habisnya membuat kalian semakin jenuh melihatnya. Tak apa rehat sejenak dari dunia maya.

Cobalah matikan ponsel sebentar dan lakukan kegiatan positif lainnya. Jika kalian takut ada masalah mendesak, jauhkan saja ponsel tanpa harus mematikannya.


Buat Jurnal dan Dengarkan Musik

Ilustrasi./Copyright unsplash.com/hannah olinger

5. Latihan Membuat Jurnal

Evaluasi diri menjadi bagian paling penting dalam melakukan penyembuhan diri. Kalian bisa refleksi diri masing-masing dengan cara menuliskannya di atas kertas.

Luangkan waktu selama 5 menit setiap harinya untuk menceritakan segala sesuatu yang terjadi di hari ini, hal baik ataupun buruk.

Mengidentifikasi diri membantu kalian memperbaiki hal-hal yang mungkin masih kurang baik. Dengan begitu, kalian akan menjadi pribadi yang lebih baik lagi dari sebelumnya.

 

6. Mendengarkan Musik

Musik dipercaya bisa membantu mengurangi rasa stres. Studi menunjukan, saat seseorang mendengarkan musik, mereka melepaskan dopamin yang dapat meningkatkan suasana hati.

Para ahli pun menyarankan untuk membuat playlist favorit yang dapat membantu memenuhi kebutuhan diri. Contohnya, playlist khusus bahagia, menenangkan diri dan lain sebagainya.

Pilihlah musik kesukaan yang dapat meningkatkan semangat, hindari lagu sedih yang nantinya malah mempengaruhi suasana hati buruk.

INFOGRAFIS JOURNAL_Fakta Permasalahan Kesehatan Mental Remaja di Indonesia (Liputan6.com/Abdillah)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya